Alasan Nicklas Bendtner Beralih dari Nomor Punggung 26 ke 52 di Arsenal

Gosip Pemain Bola
sepak bola bukan cuma soal analisis, tapi gosipnya juga penting!
Konten dari Pengguna
3 Oktober 2020 12:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Gosip Pemain Bola tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
sumber foto:  instagram
zoom-in-whitePerbesar
sumber foto: instagram
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Arsenal setidaknya pernah membuat nama seorang Nicklas Bendtner dikenal seluruh dunia sebagai pemain muda berbakat sebelum akhirnya karena tingkah polahnya ia menghancurkan reputasinya sendiri dan membuatnya tampak seperti badut.
ADVERTISEMENT
Kata Lord yang fans sematkan didepan nama Bendtner adalah ungkapan sarkasme dari tingkah Bendner yang sejak itu lebih seperti pelawak dari pada pesepak si kulit bundar.
Meskipun demikian, memang menarik untuk mengikuti sepak terjang mantan penghangat bangku cadangan di Allianz Stadion tersebut.
Seperti kisahnya saat memutuskan untuk mengubah nomor punggungnya di Arsenal karena mempercayai pada sesuatu yang berbau takhayul.
"Saya beralih dari jersi bernomor punggung 26 ke nomor 52 karena peramal profesional yang ibu saya kenal attau seorang waskita, begitu dia menyebut dirinya," tulis Bendtner di Daily Mail.
"Dia pikir 26 adalah angka sial bagi saya, karena 2 + 6 = 8, yang disebut 'angka buruk'. Dia mengungkapkan ini… entah bagaimana. Menurutnya, tujuh adalah angka keberuntunganku. Nomor kekuatan saya."
ADVERTISEMENT
"Sayangnya, tujuh sudah diambil. Dan 25 (2 + 5 = 7) adalah nomor (Emmanuel) Adebayor, yang berarti semuanya terikat dengan karma buruk. Akhirnya saya puas dengan nomor 52," tuturnya,
"Saat resmi, semua orang mengira itu adalah petunjuk tentang gaji baru saya: £ 52.000 seminggu."
Untuk diketahui dua musim mengenakan nomor 26, Bendtner berhasil membuat 23 gol dari 90 laga. Sementara saat berganti ke angka 52 rasio catatan golnya sedikit lebih baik dengan mencetak 21 gol dari 64 laga.
Namun bagi Arsenal, catatan itu tetap tak istimewa sehingga membuatnya dipinjamkan ke Sunderland dan Juventus sebelum kembali lagi ke Arsenal dengan nomor punggung lain, yakni 23 pada musim 2013-2014.
ADVERTISEMENT
Sejak itu, Bendtner melanglang ke beberapa klub di Eropa, Bergabung dengan Wolfsburg pada kesepakatan permanen pada tahun 2014 dengan memakai jersi nomor 3. Nomor punggung yang tak lazim digunakan bagi seorang striker.
Striker asal Denmark yang saat ini bermain untuk Tarnby FF di divisi keempat liga Denmark juga pernah mengenakan nomor punggung 14 di Nottingham Forest, nomor 9 di Rosenborg dan nomor 24 di Kopenhagen.