Dari Moyes hingga Ole: Bagaimana Fergie Menilai Para Suksesornya di MU?

Gosip Pemain Bola
sepak bola bukan cuma soal analisis, tapi gosipnya juga penting!
Konten dari Pengguna
28 Desember 2020 9:25 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Gosip Pemain Bola tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Sumber foto; Instagtam
zoom-in-whitePerbesar
Sumber foto; Instagtam
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sejak Sir Alex Ferguson memutuskan pensiun pada 2013, Manchester sudah dinahkodai oleh beberapa pelatih hebat: David Moyes, Louis van Gaal, Jose Mourinho, dan Ole Gunnar Solskjaer.
ADVERTISEMENT
Meski masih ada harapan atas kinerja Solskjaer, tampaknya Ferguson sudah berharap terlalu banyak dari 3 pelatih sebelumnya. Ya boleh dibilang ketiga pelatih itu gagal mengembalikan marwah Manchester United. Begitu pula kinerja Ole yang sejauh ini masih angin-anginan.
Fergie yang menjalani debutnya bersama MU pada 1986 telah membawa klub itu meraih 13 gelar liga dan 2 trofi Liga Champions dan memang tak mudah bagi suksesornya untuk sekadar menyamai pencapaiannya.
Lalu bagaimana pendapat Fergie pada setiap manajer baru yang ditunjuk sebagai pelatihManchester United?
Kumparan Gosip Pemain Bola pun mengakumulasi penilaian Ferguson pada setiap menajer yang pernah menjabat sebagai pelatih di Manchester United sepeninggal Fergie.
DAVID MOYES
David Moyes dijuluki The Chosen One sebab ia dipilih langsung oleh Ferguson untuk menggantikannya di United dengan harapan bahwa ia dapat meniru kesuksesan Fergie.
ADVERTISEMENT
Moyes yang juga berasal Skotlandia memenangkan 27 dari 51 pertandingannya sebagai pelatih The Reds Devils. Hanya mampu mempersembahkan Community Shield sebelum akhirnya digantikan oleh Ryan Giggs saat liga menyisakan 4 laga.
“Kami memilih David Moyes. Dia konsisten dalam pekerjaannya di Everton selama 11 tahun - dan menunjukkan hasrat untuk menang," tulis Ferguson tentang penunjukan itu dalam bukunya tahun 2015.
"Sayang sekali, entah bagaimana itu tidak berjalan dengan baik untuk David. Sebetulnya prosesnya sempurna, proses yang bagus. Saya yakin ada inovasi dari David jika ia memiliki kesempatan di Old Trafford.”
LOUiS VAN GAAL
Sepeninggal Moyes, Van Gaal mengambil alih kemudi. Pelatih asal Belanda itu bertahan selama dua musim. Sebelum gaya dan pendekatannya dalam pertandingan mendapatkan kecaman dari para penggemar.
ADVERTISEMENT
Mantan pelatih Barcelona itu memenangkan 54 dari total 103 laga dan memenangkan Piala FA di laga terakhirnya sebagai manajer.
"Louis van Gaal telah membuat banyak perubahan dan, memikirkan tentang itu, sebenarnya mungkin dia melakukan hal yang benar, untuk membersihkan geladak dan membangun timnya sendiri - karena dia memiliki pengalaman dan kemampuan melatih untuk lakukan itu," ujar Ferguson sesaat setelah penunjukan Van Gaal.
JOSE MOURINHO
Kedatangan Mourinho di Old Trafford disambut pro dan kontra oleh penggemar MU.
Ia memenangkan 84 dari 144 pertandingannya dan mempersembahkan Piala Liga Europa, Piala Liga dan Community Shield di musim debutnya.
Ferguson pernah memberikan penilaian kepada Mou saat Mou menghadapi sitauasi pelik di periode keduanya di Chelea: "(Roman Abramovich) harus percaya dan yakin Jose dapat membalikkan keadaan, tidak ada gunanya memecat salah satu pelatih terbaik sepanjang masa."
ADVERTISEMENT
"(Mourinho) telah memenangkan Liga Champions dua kali, dia memenangkan liga di setiap negara yang dia ikuti, dia memenangkan trofi bergengsi. Akan sangat bodoh jika Roman mengambil langkah untuk memecatnya.”
OLE GUNNAR SOLSKJAER
Saat Ole pensiun pada tahun 2007 dan berkeinginan untuk menjadi pelatih, Ferguson memberikan dukungan kepada mantan pemainnya tersebut.
"Dia telah menjadi pelayan yang hebat untuk klub dan selalu menjadi role model dalam tanggung jawabnya sebagai pemain, sikap dan tindakannya selalu menjadi teladan."
"Semoga Ole menjadi pelatih yang bagus."
Solskjaer sejauh ini telah membawa mantan klubnya meraih 61 kemenangan dari 110 pertandingan, namun kegagalannya menembus 16 besar Liga Champions musim ini sangat mengecewakan banyak fans United.