Konten dari Pengguna

Kebiasaan Ngopi di Kalangan Gen Z: Kebiasaan atau Life Style

Graceseyla Angelica
Mahasiswa Universitas Kristen Satya Wacana
5 Desember 2024 12:44 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Graceseyla Angelica tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

Ngopi itu Kebiasaan atau Life Style?

foto diatas sebagai gambaran nongkrong sambil minum kopi
zoom-in-whitePerbesar
foto diatas sebagai gambaran nongkrong sambil minum kopi
ADVERTISEMENT
Hal yang sedang trendi menjadi seperti kebiasaan dikalangan Gen Z saat ini merupakan nongki atau lebih sering terdengar seperti ini, “Ngopi dulu ngga?” dan “Ngopi yuk!”. Jika dikilas balik, sebenernya ngopi atau hangout sehabis menikmati makanan berat sudah lama dilakukan tapi belakangan ini hal ini menjadi suatu kebiasan bahkan keharusan untuk Gen Z.
ADVERTISEMENT
Kebiasaan minum kopi ini sendiri dulunya lebih berasal dari kalangan orang tua. Ternyata, kebiasaan ini juga mulai menjadi hobby digemari oleh kalangan generasi Milenial maupun Gen Z. Seiring berjalannya waktu, terjadi juga globalisasi yang mempengaruhi cara hidup setiap orang. Pada awalnya masyarakat umumnya memiliki pola pikir kebutuhan agar bisa makan 3 kali sehari saja sudah sangat cukup. Ini juga menjadi salah satu faktor yang mendorong terjadinya perubahan signifikan dalam gaya hidup. "Gaya hidup manusia kini tidak hanya dipengaruhi oleh faktor lokal, tetapi juga oleh proses global yang menyebarkan budaya dan nilai-nilai tertentu di seluruh dunia." David Held (2000)
Nilai dalam norma sosial, budaya maupun suatu identitas kelompok/individu mencerminkan Gaya hidup itu sendiri. Gaya hidup melibatkan kebiasaan yang berkembang di masyarakat dan pastinya diterima oleh masyarakat itu sendiri sesuai dengan sejarah dan budaya.
ADVERTISEMENT

Jadi Ngopi itu kebutuhan atau bukan?

Pembahasan diatas terdapat beberapa faktor yang menganggap ngopi itu kebiasaan yang norma atau wajib menurut kelompok masyarakat tertentu. Pada akhirnya, cara pandang individu terhadap pilihan life style dan perilaku setiap individu sangat-sangat bisa dipengaruhi oleh pembahasan diatas.
Secara keseluruhan, gaya hidup manusia itu terbentuk, berputar dan berkembang. Gaya hidup yang disetujui suatu kelompok masyarakat tidak muncul begitu saja. Sejarah, budaya, kelas sosial dan politik merupakan faktor yang mempengaruhi gaya hidup. Dengan ini, kita bisa melihat bahwa gaya hidup individu maupun kelompok memperlihatkan status atau struktur sosial yang lebih luas dan mengetahui bagaimana nilai serta norma berkembang di masyarakat dalam membentuk kehidupan sehari-hari.