Peran Fungsi Kuadrat dalam Dunia Desain

‘Matematika dalam bidang desain’, apa yang pertama kali kita pikirkan ketika mendengar hal ini? Ada 2 hal yakni matematika pada arsitektur dan fashion. Pada bidang arsitektur biasanya digunakan ketika membuat struktur bangunan, sementara pada bidang fashion matematika digunakan pada bagian pola atau motif seperti pola geometri.

Arsitektur menggambar struktur bangunan. Foto: Freepik.

Pola geometri pada baju. Foto: Freepik.

Namun kenyataannya, tidak hanya pola geometri saja yang bisa dihasilkan, loh! Seorang desainer dan juga guru matematika dari Senegal bernama Diarra Bousso Gueye, menciptakan desain pola pakaian yang unik dengan berbagai konsep matematika, salah satu konsepnya adalah fungsi kuadrat. Berikut, akan saya jelaskan mengapa fungsi kuadrat memiliki peran penting dalam desain pakaian di era globalisasi ini.

Fungsi kuadrat dalam matematika biasanya berbentuk y = ax^2 + bx + c. Jika kita gambarkan sebagai grafik maka akan membentuk huruf “U” yang bisa menghadap ke atas atau ke bawah yang biasa disebut sebagai parabola.

Grafik Fungsi Kuadrat (dibuat melalui Desmos). Dok: Pribadi.

Dalam bidang desain, fungsi kuadrat ini bisa menjadi berbagai pola baju. Contohnya di pameran The Math Lab with Diarrablu di San Francisco, 2019. Proses pembuatannya adalah dengan menggabungkan beberapa fungsi kuadrat dan memberi warna pada beberapa bagian sehingga membentuk sebuah pola yang unik. Hasilnya bisa dilihat di thediarrablu.

Selain membentuk pola yang unik, entah kita sadari atau tidak tetapi desain ini juga menonjolkan budaya asalnya. Desain Diarra mempunyai merek bernama Diarrablu, dimana desain ini berfokus pada keberlanjutan, mengembara, tradisi dan algoritma. Desain ini mempunyai potongan struktural yang kuat, cetakan tebal dan aksen warna-warni. Terutama pada bagian warnanya, terdapat warna warna khas Afrika. Seperti pada hasil desain fungsi kuadrat thediarrablu, warna yang digunakan adalah warna biru, oranye dan hitam. Ketiga warna tersebut bisa dilihat berpadu dengan baik satu dengan yang lain.

Contoh lain dari perpaduan warna warna khas Afrika. Foto: Pngtree.

Dari hal hal di atas, kita tahu bahwa matematika dan desain mempunyai ikatan yang unik, ada tetapi tidak disadari. Diarra adalah seorang desainer yang sukses dan menjadi sorotan karena desainnya yang mempunyai ciri khas tersendiri. Orang orang selalu mencari desain yang tren dan unik dan desain dengan pola fungsi kuadrat adalah salah satunya. Untuk kedepannya jika kita semakin berkreativitas, maka matematika dalam desain pakaian bisa lebih menjelajahi berbagai desain pola pakaian. Hal ini sudah terbukti dari desain fungsi kuadrat Diarra yang berada di pameran dan juga mendapat dukungan dan bantuan dari Macy’s.

Jadi, fungsi kuadrat yang biasanya dipakai di matematika bisa juga dipakai di dalam bidang desain. Penggunaannya yakni dalam membuat pola yang unik pada pakaian sehingga mempunyai ciri khasnya tersendiri. Selain itu dengan penggunaannya, ada kesempatan untuk menjadi desain busana di masa depan. Saya harap pada masa mendatang, desain yang menggabungkan metode matematika akan semakin banyak. Selain itu, diharapkan juga melalui hal ini orang orang semakin termotivasi untuk berkreativitas.

Daftar Pustaka

Science to Share. (2021, November 11). Fashion & mathematics: Is there a connection we rarely see?. Diakses pada Desember 31, 2022, dari https://science-communication.sites.uu.nl/2021/11/11/fashion-mathematics-is-there-a-connection-we-rarely-see/?lang=en

Djellibah. (2020, November 22). Diarrablu - where math meets fashion. Djellibah. Diakses pada Desember 31, 2022, dari https://djellibah.com/en/home/2020/11/20/diarrablu

Lee, A. (2019, Desember 13). How Macy’s-backed Fashion How Macy’s-backed Fashion Incubator of San Francisco Incubator of San Francisco Cultivates Designers Cultivates Designers. WWD