Konten dari Pengguna

Tutup Masa Lalu dan Tatap Masa Depan

Griselda Salsabila
Mahasiswi UIN Walisongo Semarang angkatan 2023
7 Januari 2024 11:41 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Griselda Salsabila tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Pantai yang Indah. Foto: pixels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Pantai yang Indah. Foto: pixels.com
ADVERTISEMENT
Setiap orang pasti mempunyai masa lalu bukan? walaupun masa lalu orang berbeda-beda, tidak semua orang memiliki masa lalu yang cukup indah. Ada beberapa orang yang merasa bahwa jika dalam masa lalu dia gagal, maka masa depan tidak akan berjalan. Ini biasanya terjadi ketika seseorang mengalami masa lalu yang buruk dan dia merasa putus asa untuk menghadapi kedepannya. Setiap orang pasti pernah mengalami kegagalan. Sekalipun itu orang yang terlihat baik-baik saja, tetapi pasti ada sebuah usaha yang tidak ada hasilnya.
ADVERTISEMENT
Merasa gagal dan menganggap bahwa dirimu tidak bisa dalam segala sesuatu adalah hal yang wajar. Semua orang pasti pernah ada di fase ini. Terlebih lagi jika sudah berusaha semaksimal mungkin namun hasil yang didapat kosong. Biasanya, ketika seseorang gagal dalam mencapai suatu harapan, orang itu akan merenung, bersedih, atau bahkan tidak bisa membangun kembali jiwa yang ada di tubuhnya. Ketika kamu dalam kondisi ini, wajar saja jika kamu pasrah dalam segala hal. Kamu boleh saja merasa pasrah, tetapi jangan biarkan rasa pasrah itu sampai berlarut-larut. Anggap saja itu sebagai acuan dan motivasi untuk diri kamu supaya kamu tetap yakin dengan apa yang sedang kamu jalani.
Memang susah untuk bangkit kembali. Terkadang ada orang yang memang sudah tidak mempunyai harapan sama sekali. Hal itulah yang harus kamu hapus dalam diri kamu dan mulailah untuk berpikir secara sehat. Intinya, walaupun susah lepas dari masa lalu, tetapi hidup itu terus berjalan. Jadi mau tidak mau kamu harus mau untuk menatap masa depan dan menutup masa lalu.
ADVERTISEMENT