5 Marketplace yang Bisa Digunakan untuk Menjual Produk Pertanian

Groovy
Mengupas tuntas gaya hidup masa kini untuk kaum urban seperti kamu.
Konten dari Pengguna
8 Mei 2019 18:32 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Groovy tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Photo Credit: Pexels
Perkembangan dunia informasi dan teknologi memberikan dampak pula pada pertanian di Indonesia, terutama kepada para petani. Hal ini ditandai dengan semakin berkembangnya marketplace dan aplikasi yang khusus memberikan akses untuk menjual produk pertanian. Keberadaan marketplace tersebut sangatlah membantu meningkatkan kesejahteraan para petani, peternak, serta nelayan. Berikut beberapa marketplace di Indonesia yang perlu Anda ketahui.
ADVERTISEMENT
Agromaret
Agromaret merupakan marketplace yang berfokus pada sektor pertanian dan sebagai sarana untuk menjual produk pertanian bagi para petani. Keberadaannya mulai dirasakan oleh banyak petani Indonesia sejak tahun 2009 lalu. Tujuan dari didirikannya Agromaret adalah untuk mengurangi dominasi pasar dari produk pertanian oleh sekelompok orang tertentu.
Tidak hanya menjadi peluang pasar baru bagi para petani, Agromaret juga menjadi sentra informasi bagi petani Indonesia untuk mencari informasi pertanian. Diharapkan dengan adanya marketplace ini baik petani, peternak, hingga nelayan sekalipun dapat memasarkan produk pertanian, peternakan hingga perikanan sendiri di dunia maya untuk memperoleh keuntungan guna mensejahterakan keluarga.
TaniHub
Bisa dibilang TaniHub adalah marketplace untuk menjual produk pertanian yang cukup sukses di Indonesia. Sejak tiga tahun berjalan setelah didirikan, pada tahun 2017 lalu marketplace ini sudah menjangkau sekitar lebih dari 15 ribu petani di seluruh tanah air untuk menjual produknya. TaniHub juga memiliki klien perusahaan ritel dan restoran besar hingga 30 klien. Kerjasama dengan retail dan restoran ini diharapkan mampu menyerap hasil pertanian lebih besar.
ADVERTISEMENT
TaniHub menawarkan keuntungan yang cukup besar bagi para petani dan cakupan pemasarannya sangat luas. Hal ini berbeda tentunya bila dibandingkan petani harus menjual produk pertanian kepada tengkulak. Biasanya tengkulak akan membeli produk langsung kepada petani dengan harga murah dan menjualnya kembali dengan harga tinggi. Inilah yang menyusahkan para petani dan oleh TaniHub coba untuk hilangkan.
LimaKilo
Marketplace untuk menjual produk pertanian selanjutnya adalah LimaKilo. Hadirnya marketplace ini adalah untuk memotong pola distribusi produk pertanian. Dengan begitu, pembeli dan penjual dalam hal ini para petani akan dipertemukan langsung melalui satu platform. Cara tersebut diyakini mampu menaikkan penghasilan petani hingga 15% dan menurunkan harga beli 15% di konsumen.
Uniknya dari marketplace ini adalah sesuai namanya pembeli hanya bisa membeli produk pertanian paling sedikit lima kilogram. Jika lebih dari jumlah tersebut maka pembeli dapat menggunakan layanan beli secara grosir. Produk yang ditawarkan pun beragam seperti bawang, beras, sayur hingga daging. Sistemnya adalah menggunakan pre-order yang bisa dilakukan 1-2 minggu. Akan tetapi, bila stok tersedia bisa memakan waktu hanya 2-3 hari saja.
ADVERTISEMENT
Pantau Harga
Dikembangkan oleh Code4Nation, Pantau Harga memiliki misi membantu konsumen memantau harga pangan di pasaran. Selain itu mendorong para konsumen tersebut membeli dengan kualitas terbaik secara langsung kepada petani, nelayan, dan peternak. Keberadaan Pantau Harga juga menjadi jalan keluar bagi petani, nelayan, dan peternak menjual produk pertaniannya secara langsung dibandingkan harus menjualnya kepada tengkulak.
Meski baru berjalan beberapa tahun, penggunanya sudah mencapai lebih dari seribu orang yang tersebar di seluruh Indonesia. Keunggulan dari Pantau Harga adalah sudah terintegrasi dengan Google Maps. Jadi, konsumen akan lebih mudah mengetahui di mana lokasi penjual komoditas pangan terbaik yang ingin dibeli.
Petani
Aplikasi satu ini agak sedikit berbeda dari keempat marketplace untuk jual produk pertanian sebelumnya. Keunggulannya adalah memberikan informasi secara komprehensif kepada para petani, khususnya yang berada di provinsi Jawa Tengah. Diharapkan adanya aplikasi Petani, nantinya para petani bisa memasarkan produk hasil pertaniannya di Jakarta dengan harga yang layak.
ADVERTISEMENT
Setelah dilakukan pembayaran, produk pertanian tersebut akan dikemas kemudian dipasarkan di Jakarta. Informasi yang dibagikan dari aplikasi Petani ini menyangkut tentang solusi masalah pertanian, tempat menjual obat pertanian, dan informasi pelatihan pertanian. Semakin mudah karena semua informasi disajikan dalam bentuk video dan juga ada konsultasi melalui SMS kepada para petani.
Itulah beberapa marketplace untuk menjual produk pertanian di Indonesia. Diharapkan dengan semakin banyaknya marketplace di atas kedepannya dapat mensejahterakan petani di tanah air. Khususnya petani yang ada di wilayah pedesaan.