Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
BRI salurkan Rp 3,7 M pada Program Penanaman Mangrove
17 Oktober 2020 21:45 WIB
Tulisan dari Gusti Arya Sudiaryasa tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Sei Pudak - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Kantor Unit Bahaur Cabang Kuala Kapuas bantu menyalurkan Rp 3,7 miliar kepada 9 kelompok tani dan 376 warga pesisir Sungai Kahayan dalam Program Padat Karya Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) Penanaman Mangrove di Desa Sei Pudak Kecamatan Kahayan Kuala.
ADVERTISEMENT
Pr
Program Padat Karya Penanaman Mangrove tersebut diluncurkan di Desa Sei Pudak dan dihadiri oleh Plt. Bupati Pulang Pisau Pudjirustaty Narang, Ketua DPRD Pulang Pisau, Dinas terkait dan Perwakilan dari Bank BRI Unit Bahaur, pada hari Rabu 14 Oktober 2020 di Desa Sei Pudak.
ogram Padat Karya Penanaman Mangrove tersebut diluncurkan di Desa Sei Pudak dan dihadiri oleh Plt. Bupati Pulang Pisau Pudjirustaty Narang, Ketua DPRD Pulang Pisau, Dinas terkait dan Perwakilan dari Bank BRI Unit Bahaur, pada hari Rabu 14 Oktober 2020 di Desa Sei Pudak.
Penyaluran yang dilakukan oleh Bank BRI merupakan bagian dari Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) pasca terdampak covid-19, dan dilaksanakan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan melalui Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Kahayan yang mencapai luasan tanam sebesar 210 Hektar.
ADVERTISEMENT
Pada kesempatan yang berbeda, Pemimpin Cabang BRI Kuala Kapuas Bapak Teguh Sukarno melalui Asisten Manager Bisnis Mikro Bapak Agus Heru Susanto menyampaikan bahwa BRI berkomitmen untuk membantu pemerintah dan menyukseskan kelancaran penyaluran Program Padat Karya Penanaman Mangrove ini.
"BRI didukung oleh jaringan kerja bank terluas, sistem informasi keuangan dengan inovasi teknologi yang mumpuni, serta dedikasi dan motivasi kerja tenaga pemasar yang tinggi sehingga dapat menyalurkan secara cepat dan tepat waktu kepada kelompok tani dan warga pesisir penerima program", kata Agus Heru, Kamis (15/10/2020).
"Hal ini menjadi wujud nyata kepedulian Bank BRI pada pemulihan usaha mikro di area terpencil, termasuk daerah pesisir di Sungai Kahayan", pungkasnya
Kegiatan padat karya tersebut dilakukan dengan swakelola oleh kelompok tani mulai dari persiapan benih sampai dengan penanaman, dan petani menerima pembayaran/upah kerja dilakukan melalui account to account yang ditransfer langsung ke rekening Bank BRI kelompok tani dan anggota kelompok tani tanpa melibatkan pihak ke tiga.
ADVERTISEMENT