Konten dari Pengguna

Sosiologi Komunikasi Dalam Media Informasi

Muhammad Hafizh Dhiya Ulhaq
Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
30 Desember 2020 15:37 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Muhammad Hafizh Dhiya Ulhaq tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
https://romeltea.com/media-massa-makna-karakter-jenis-dan-fungsi/
zoom-in-whitePerbesar
https://romeltea.com/media-massa-makna-karakter-jenis-dan-fungsi/
ADVERTISEMENT
Komunikasi dan manusia merupakan dua hal yang tidak dapat dipisahkan. Tidak ada manusia yang berkomunikasi begitupun sebaliknya antara kedua hal tersebut pasti saling terkait dan membutuhkan. Manusia tidak bisa lepas dari yang namanya komunikasi. Bahkan dapat dibuktikan setiap aktivitas yang dilakukan manusia dalam kesehariannya perlu adanya interaksi sosial. Hal itu dapat diwujudkan melalui komunikasi.
ADVERTISEMENT
Sosiologi komunikasi menurut Soerjono Soekanto merupakan kekhususan sosiologi dalam mempelajari interaksi sosial yaitu suatu hubungan atau komunikasi yang menimbulkan proses saling pengaruh memengaruhi antara para individu, individu dengan kelompok maupun antar kelompok. Proses interaksi yang terjadi di masyarakat merupakan salah satu aspek yang dipelajari dalam sosiologi komunikasi (Sambas,2015). Burhan Bungin (2006) menjelaskan bahwa ranah sosiologi komunikasi berada pada wilayah individu, kelompok, masyarakat dan sistem dunia. Sosiologi komunikasi tidak akan bisa melepaskan diri dengan media interaksi sosial yaitu lembaga sosial serta media massa dan norma-norma sosial yang mengaturnya.
Dalam hal ini media informasi dibentuk berupa media massa. Media massa merupakan sarana komunikasi. Suatu aktivitas yang dilakukan manusia sebagai makhluk sosial yakni melakukan aktivitas sosiologi dan komunikasi. Komunikasi massa adalah penyampaian informasi atau pesan-pesan yang ditujukan kepada khalayak massa dengan karakteristik tertentu. Salah satu media komunikasinya adalah media massa (Nasution: 2003:17).
ADVERTISEMENT
Media massa merupakan sarana menyebarkan informasi kepada masyarakat. Menurut Bungin (2006:72) media massa diartikan sebagai media komunikasi dan informasi yang melakukan penyebaran informasi secara masal dan dapat diakses oleh masyarakat banyak, ditinjau dari segi makna, media massa merupakan alat atau sarana untuk menyebarluaskan isi berita, opini, komentar, hiburan, dan lain sebagainya. Saat ini media massa hampir digunakan oleh semua kalangan masyarakat dari anak-anak bahkan lanjut usia.
Setiap orang yang membutuhkan dari media massa pasti butuh bisa berupa berita, informasi, hiburan dan masih banyak lainnya. Menurut Effendy (2003:65), media massa digunakan dalam komunikasi apabila komunikasi berjumlah banyak dan bertempat tinggal jauh. Media massa yang banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari umumnya adalah surat kabar, radio, televisi, dan film bioskop, yang beroperasi dalam bidang informasi, edukasi dan rekreasi, atau dalam istilah lain penerangan, pendidikan, dan hiburan.
ADVERTISEMENT
Apapun peran yang dimainkan oleh media massa akan menghasilkan suatu informasi. Media massa harus mampu menyajikan informasi tentang berbagai isu publik bagi setiap warga negara. Media massa dibedakan menjadi tiga jenis antara lain : Pertama, media cetak yang meliputi surat kabar, majalah, buku. Kedua, media elektronik yang meliputi televisi, radio, video, dan film. Ketiga, media online yang meliputi media berbasis internet seperti websiter, blog dan media sosial.
Efek dari media massa mempengaruhi perilaku seseorang. Dalam hal ini, media massa mempengaruhi seseorang dalam waktu pendek sehingga dengan cepat terpengaruh dengan sengaja ataupun tidak sengaja. Seiring berkembangnya zaman, dapat diketahui bahwa media memiliki banyak manfaat bagi masyarakat. Masyarakat dan media massa merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan. Masyarakat dalam kesehariannya selalu tidak bisa lepas dari media. Hal itu terjadi karena media salah satu penyedia informasi dan pengetahuan yang begitu luas.
ADVERTISEMENT
Kehidupan manusia tidak dapat dipisahkan dari media massa baik dari media cetak, elektronik maupun media online. Meskipun pada dekade terakhir ini media online lebih populer daripada media cetak. Hal itu berkaitan dengan perubahan zaman yang membuat manusia mengubah kebiasaan mereka.
Pada umumnya, perkembangan media elektronik khususnya televisi lebih pesat bila dibandingkan dengan media cetak, namun pada dasarnya kedua media tersebut memiliki karakteristik yang berbeda sehingga keduanya sangat dibutuhkan sebagai sarana komunikasi yang tepat. Media massa seperti televisi meskipun tergolong dalam pada kelompok yang sama dengan radio sebagai media massa elektronik, televisi memiliki ciri dan sifat yang berbeda. Televisi mengandalkan visual dan audio dalam menyampaikan informasinya ke masyarakat, radio hanya menggunakan audio dalam menyampaikan informasinya ke masyarakat.
ADVERTISEMENT
Media cetak seperti surat kabar atau majalah menyampaikan pesan-pesannya pada masyarakat secara khusus. Media cetak lebih tertuju untuk membaca, dengan membaca melatih otak untuk berinteraksi dengan aktif dan mencerna secara kreatif. Jika dibandingkan dengan media seperti televisi dan radio, media cetak jelas berbeda. Media cetak merupakan sarana informasi yang dapat dibaca kapan dan di mana saja, akan tetapi televisi dan radio hanya menyampaikan informasi secara sekilas dan tidak dapat diulang. Televisi ada berkat adanya perkembangan teknologi sebelumnya dan bentuk konten yang populer yang berupa film, sinetron, musik dan berita. Begitu pula dengan radio, meskipun radio memiliki bentuk konten yang menguatkan audio dalam proses penyampaiannya.
Di era digital saat ini, berbagai media sosial hadir di antara masyarakat sehingga masyarakat bisa memilih media mana yang hendak digunakan dan dimanfaatkan untuk menyampaikan informasi. Hadirnya media sosial tidak bisa dilepaskan dengan adanya media online yang merupakan media informasi yang bisa diakses menggunakan jaringan internet.
ADVERTISEMENT
Media online dalam prosesnya menggunakan gabungan proses media cetak dengan menulis informasi yang disalurkan melalui sarana elektronik tetapi juga hubungan dengan komunikasi yang perorangan. Digital media yang tersaji secara online di situs website internet yang berupa radio online, TV online, email dan media sosial. Media Online dalam menyampaikan informasinya lebih bersifat personal, dalam aksenya dapat diakses oleh siapa saja, kapan saja, dan di mana saja. Di samping itu, media online butuh kecepatan internet yang stabil atau cepat jika ingin informasi disampaikan secara cepat.
Di era digital saat ini ada berbagai pilihan media yang dapat digunakan dan dimanfaatkan untuk menyampaikan pesan seperti televisi, media cetak bahkan media online. Kebutuhan akan informasi saat ini menjadi sebuah keharusan bagi setiap manusia. Jadi banyak manusia yang lebih memilih media yang cepat dan mudah untuk diakses untuk mendapatkan informasi.
ADVERTISEMENT
Muhammad Hafizh Dhiya Ulhaq, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta