Mahasiswa KKN Undip Berkolaborasi dalam Inovasi Desain Balai Desa Penangkan

Oleh: Hafizh Fachru A

Penangkan, Batang (07/08/2023), Hafizh Fachru TIM II KKN UNDIP melaksanakan program desain inovasi Balai Desa Penangkan, sebuah desa yang terletak di tengah-tengah keindahan alam dan kaya akan potensi, telah mencatat sejarah baru dengan inovasi desain balai desanya. Melalui kolaborasi yang inspiratif, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Diponegoro (Undip) turut serta dalam mengembangkan dan merancang ulang balai desa menjadi pusat kegiatan masyarakat yang modern dan inovatif. Proyek ini mencerminkan semangat gotong royong dan sinergi antara mahasiswa dan masyarakat dalam mewujudkan pembangunan desa yang berkelanjutan.

Penyerahan desain Balai Desa dari mahasiswa kepada Kepala Desa Penangkan

Proyek inovasi desain balai desa Penangkan merupakan bagian dari program KKN Undip, yang memungkinkan mahasiswa untuk berkontribusi langsung dalam pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa. Dalam kolaborasi dengan pemerintah desa dan warga setempat, mahasiswa KKN Undip memiliki kesempatan untuk menerapkan pengetahuan akademis mereka dan mendekatkan diri dengan realitas sosial dan budaya di desa.

Proses inovasi dimulai dengan peninjauan dan kajian mendalam mengenai kondisi eksisting balai desa, serta aspirasi dan harapan masyarakat terhadap fasilitas tersebut. Mahasiswa melakukan survei dan diskusi dengan warga desa untuk memahami kebutuhan dan preferensi mereka dalam memanfaatkan balai desa sebagai pusat kegiatan dan interaksi masyarakat.

Dengan memanfaatkan pengetahuan multidisipliner yang dimiliki oleh mahasiswa KKN Undip, tim ini merancang ulang desain balai desa dengan pendekatan yang holistik dan berbasis partisipasi. Balai desa yang telah ada ditingkatkan ukurannya dan difungsikan untuk memfasilitasi kegiatan yang lebih beragam, mulai dari pertemuan masyarakat, pelatihan, lokakarya, hingga acara budaya dan seni.

Salah satu fokus utama dalam inovasi desain adalah mengintegrasikan teknologi dan fasilitas modern, seperti layar proyektor, perangkat suara, dan akses internet. Hal ini bertujuan untuk menjadikan balai desa sebagai pusat informasi dan edukasi bagi masyarakat, mendukung pertumbuhan ekonomi berbasis teknologi, serta memudahkan akses informasi dan komunikasi bagi warga desa.

Proyek inovasi desain balai desa Penangkan tidak hanya melibatkan partisipasi aktif mahasiswa KKN Undip, tetapi juga mendorong kolaborasi dengan warga desa. Mahasiswa berperan sebagai fasilitator dan pendamping dalam proses perencanaan dan pelaksanaan proyek ini, sementara masyarakat memberikan masukan berharga dan mendukung pelaksanaan proyek.

Selama proses inovasi, ada kegiatan partisipatif seperti musyawarah, lokakarya, dan sosialisasi yang melibatkan warga desa dari berbagai kelompok usia dan latar belakang. Mahasiswa KKN Undip berperan sebagai mediator dalam memastikan keberagaman aspirasi dan kebutuhan masyarakat terakomodasi dalam rancangan desain balai desa.

Melalui kolaborasi ini, terjalin sinergi yang kuat antara pengetahuan akademis dan pengalaman empiris. Mahasiswa KKN Undip belajar dari masyarakat tentang kearifan lokal dan kebutuhan sebenarnya, sementara masyarakat mengakses pengetahuan dan ide-ide inovatif yang dibawa oleh mahasiswa dari lingkungan akademis.

Tujuan dan Manfaat Inovasi Desain:

Desain Balai Desa Penangkan

Dengan selesainya proyek inovasi desain balai desa Penangkan, diharapkan bahwa desa ini akan mampu menjadi contoh inspiratif bagi desa-desa lain dalam mengoptimalkan potensi dan mendorong pembangunan berkelanjutan yang berbasis partisipasi dan kolaborasi. Kolaborasi antara mahasiswa KKN Undip dan masyarakat desa Penangkan membuktikan bahwa bersama-sama, mereka dapat mewujudkan perubahan positif untuk kesejahteraan masyarakat dan pembangunan desa yang lebih baik.