Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Piala Konfederasi: Rusia Lewati Hadangan Perdana
18 Juni 2017 1:18 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:16 WIB

ADVERTISEMENT
Rusia memulai Piala Konfederasi 2017 dengan baik. Menjamu wakil zona Oseania, Selandia Baru, di Saint Petersburg Stadium, Sabtu (18/6) malam WIB, anak asuh Stanislav Cherchesov berhasil memetik poin penuh usai menutup laga dengan skor 2-0.
ADVERTISEMENT
Dua gol Rusia dalam pertandingan ini diciptakan oleh Michael Boxall (bunuh diri) pada menit ke-31 dan Fedor Smolov pada menit 69. Dengan kemenangan ini, Rusia memuncaki klasemen sementara Grup A Piala Konfederasi 2017 yang juga diisi oleh Portugal (juara Piala Eropa 2016) dan Meksiko (juara CONCACAF Cup).
Pada tahun ini, Piala Konfederasi menjalani episode ke-10. Dilaksanakan setahun sebelum Piala Dunia, ajang ini mempertemukan beragam juara tiap benua dan tuan rumah Piala Dunia berikutnya serta juara Piala Dunia edisi sebelumnya.
Gelaran Piala Konfederasi dilaksanakan di negara tuan rumah Piala Dunia edisi berikutnya. Biasanya, ajang ini dimaksudkan untuk mengukur sejauh mana persiapan tuan rumah. Nah, karena Rusia menjadi tuan rumah Piala Dunia 2018, maka Piala Konfederasi 2017 digelar di sini.
ADVERTISEMENT
Selain keempat negara tersebut, pada tahun ini, Piala Konfederasi juga diikuti oleh Australia sebagai juara Asia (AFC), Kamerun yang menjuarai turnamen antarnegara Afrika atau CAF, Chile yang menjuarai kompetisi Amerika Selatan atau CONMEBOL, dan Jerman selaku juara Piala Dunia 2014.
Tampil tanpa beberapa pemain pilar, seperti Roman Neustadter, Alan Dzagoev, dan Artem Dzyuba, Rusia memang diunggulkan dalam laga ini. Selain unggul secara kualitas, Selandia Baru juga tak memiliki sejarah panjang dalam sepak bola dunia.
Tekanan langsung dilakukan oleh Rusia sejak laga dimulai. Mengandalkan Smolov dan Dmitry Poloz di lini depan, Rusia beberapa kali mengancam gawang Selandia Baru yang dikawal oleh Stefan Marinovic. Tiga peluang emas bahkan didapatkan oleh Rusia kendati babak pertama belum berjalan setengahnya.

Permainan agresif yang diusung Rusia menyulitkan Selandia Baru. Tak heran, pada awal babak pertama, Selandia Baru sulit mendapatkan peluang dan hanya mampu mendominasi di setengah pertahanan mereka.
ADVERTISEMENT
Akhirnya, setelah memberikan tekanan selama 30 menit, gol yang ditunggu oleh Rusia datang. Mengandalkan umpan kombinasi dari tengah daerah permainan Selandia Baru, Denis Glushakov melepaskan bola yang gagal dihalau oleh Marinovic.
Meski demikian, Boxall dihitung sebagai pencetak gol setelah upaya Glushakov gagal dihalau oleh bek SuperSport United ini.
Peluang tak henti dilakukan oleh Rusia ketika laga memasuki babak kedua. Sadar bahwa lawan memiliki kualitas yang jauh di bawah mereka, Cherchesov memasukkan Aleksandr Bukharov untuk menggantikan Poloz yang tak memberikan pengaruh berarti.
Nyaris lima belas menit babak kedua dimulai, Rusia akhirnya menggandakan keunggulan. Memanfaatkan insting Smolov yang mendapatkan bola dari tengah lapangan, pemain Krasnodar ini melepaskan sepakan yang untuk kedua kalinya gagal dihalau oleh Marinovic.
ADVERTISEMENT
Gol ini akhirnya menjadi yang terakhir dalam laga pembuka Piala Konfederasi 2017 ini. Meski demikian, kemenangan ini bisa jadi tidak berakhir sebagai hal menyenangkan untuk Rusia. Pasalnya, dua lawan berat—Portugal dan Meksiko—sudah siap menghadang.