Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Dampak Negatif Game Online pada Anak dan Langkah Pencegahannya
20 Oktober 2024 14:54 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Halimatus Sakdiyah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Seiring dengan perkembangan zaman, ponsel telah mengalami perkembangan yang sangat pesat. Banyak anak di bawah umur kini sudah mahir mengoperasikan ponsel untuk menonton kartun, film, bahkan bermain game daring seperti Mobile Legends, Free Fire, dan lainnya. Oleh karena itu, demi menjaga lingkungan yang lebih sehat, kita perlu mengawasi anak-anak di bawah umur agar tidak mengalami kecanduan game online.
ADVERTISEMENT
Game online dengan berbagai fitur menarik dan interaktif menjadi hiburan yang memberi kebahagiaan sesaat. Namun, sering kali seseorang terlalu larut dalam dunia virtual sehingga kehidupan nyata kerap terabaikan akibat terlalu asyik bermain game. Banyak kasus menunjukkan bahwa bermain game online berdampak negatif dan dapat mengganggu aktivitas sehari-hari, seperti belajar, bekerja, beribadah, bahkan interaksi sosial yang terabaikan karena kecanduan ponsel.
Beberapa dampak negatif dari terlalu sering bermain game online yang perlu kita waspadai, antara lain:
Sering bermain game online dapat memberikan beberapa dampak negatif, antara lain:
ADVERTISEMENT
Dengan melihat empat dampak negatif tersebut, langkah apa yang dapat dilakukan untuk mengatasi permasalahan ini?
Langkah untuk mencegah anak-anak agar tidak kecanduan bermain game online:
ADVERTISEMENT
Meskipun dunia game online menawarkan hiburan, kita harus bijak dalam mengonsumsinya. Jangan biarkan kesenangan sesaat merusak masa depan. Mari ciptakan keseimbangan antara dunia nyata dan dunia maya untuk hidup yang lebih sehat dan bahagia.