Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Untuk Apa Siswa Belajar Debat?
19 Mei 2022 19:55 WIB
Tulisan dari Hanama Wirda tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Di zaman sekarang ini, debat bisa menjadi sangat penting. Debat memegang peranan besar dalam kehidupan berdemokrasi, termasuk dalam dunia pendidikan. Dalam dunia pendidikan, debat dapat meningkatkan pemikiran, terutama jika siswa dapat diharapkan mengungkapkan pendapat.
ADVERTISEMENT
Siswa belajar memberikan alasan agar dapat bertukar pikiran dalam situasi kritis, dengan pembelajaran siswa dapat mengasah kemampuan mengolah kata, menulis, berbicara dengan lancar dan mengajarkan siswa dapat percaya diri dalam berpikir sendiri.
Kadang kala dalam debat itu sendiri, selain melatih keterampilan berbicara, juga dapat membuat siswa lebih terbuka dan menerima komentar dan saran lawan selama debat sehingga siswa dapat menyeimbangkan argumennya dengan toleransi. Lawan mereka, dan mengajarkan siswa agar tampil percaya diri.
Adapun perbedaan antara debat dengan diskusi umum. Debat ialah komunikasi antara banyak pihak, Debat satu sama lain dan cenderung mengabaikan argumen pihak lain dalam upaya untuk mempertahankan dirinya sendiri. Tujuan dilaksanakan debat ini untuk mempertahankan pendapat dan alasan seseorang agar diikuti oleh lawan debat.
ADVERTISEMENT
Menurut KBBI, diskusi adalah pertemuan ilmiah untuk bertukar pikiran mengenai suatu masalah. Kata diskusi berasal dari bahasa Latin discutio atau discusum yang berarti bertukar pikiran. Diskusi adalah pergantian antara beberapa pihak tanpa adanya argumentasi dengan tujuan untuk menjawab atau memecahkan suatu masalah.
Jadi mengapa siswa belajar memberikan alasan? Sebagai seorang siswa, Anda harus memahami bahwa mempelajari cara memberikan alasan, anda akan melatih suatu keterampilan. Mulai dari keterampilan mendengarkan dan berbicara, keterampilan berpikir kritis, kerjasama dan percaya diri.
Upaya untuk mempertahankan pandangan dan argumen yang berlawanan itulah yang membuat perdebatan menjadi begitu menarik. kita akan mengetahui cara bagaimana meningkatkan kualitas komunikasi antarpribadi, serta cara menyampaikan pendapat pribadi melalui pembelajaran cara debat topik bahasa Indonesia. Kita akan berlatih berbicara dengan baik, meyakinkan dan percaya diri.
ADVERTISEMENT
Anda tidak hanya belajar berbicara dengan baik, tetapi juga belajar mendengarkan. Sebab, Anda harus memahami pendapat pihak lain atau lawan dan menemukan kekurangan mereka. Anda akan meningkatkan basic anda untuk memahami informasi pada saat debat.
Kegiatan dalam pelajaran debat ini akan memperkuat logika dan keterampilan berpikir Anda. Anda akan terbiasa menganalisis pernyataan pihak lain (mereka yang menentang debat), menilai ide-ide mereka, dan menganalisis argumen untuk membantahnya. Anda juga akan dilatih untuk mengembangkan ide atau pendapat tentang masalah yang dibahas dalam debat.