Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Mengapa Bimbingan dan Konseling Harus Menjadi Prioritas di Sekolah
2 November 2024 16:37 WIB
·
waktu baca 4 menitTulisan dari Hanum Faizah Imam Putri tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Layanan bimbingan dan konseling merupakan bagian integral dari pendidikan di Indonesia. Bimbingan dan konseling adalah layanan yang bertujuan untuk membantu siswa dalam mengatasi berbagai masalah yang mereka hadapi, baik di bidang akademik maupun personal. Di era yang penuh tekanan dan tantangan ini, pentingnya peran bimbingan dan konseling di sekolah tidak bisa diabaikan. Menurut Mulyadi “Bimbingan dan Konseling merupakan bantuan yang diberikan oleh seseorang konselor kepada individu (Konseli) yang mengalami masalah baik pribadi, sosial, belajar, karier dengan harapan konseli mampu membuat pilihan dalam menjalani hidupnya”. Layanan ini mencakup konseling individu, kelompok, dan program pengembangan diri untuk membantu siswa mengenali potensi, mengatasi masalah, dan merencanakan masa depan. Dengan meningkatnya kompleksitas masalah seperti tekanan akademik dan kesehatan mental, peran bimbingan dan konseling menjadi vital untuk memberikan dukungan yang diperlukan, menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan inklusif.
ADVERTISEMENT
Bimbingan dan konseling berperan krusial dalam mendukung kesehatan emosional siswa. Menurut A. Alwi “Lingkungan sekolah yang memberikan kenyamanan siswa akan membuat siswa merasakan kepuasan berada di sekolah dan emosi positif “. Konselor memberikan ruang bagi siswa untuk mengekspresikan perasaan dan mengelola stres, yang sangat penting bagi kesehatan mental mereka. Selain itu, Bimbingan dan Konseling berperan penting dalam bimbingan karir di era yang penuh perubahan ini, bimbingan karier menjadi semakin penting. Menurut Nahdi Ahmad, bahwa fungsi bimbingan karir adalah memberi pemahaman dan memperluas wawasan kepada siswa tentang karir yang dapat dipilih serta siswa dapat memutuskan karirnya secara tepat sehingga siswa dapat mempersiapkan diri guna memasuki dunia kerja yang akan dipilihnya. Konselor memberikan informasi mengenai pilihan karier, pendidikan lanjutan, dan keterampilan yang dibutuhkan di dunia kerja. Bimbingan dan konseling juga penting dalam menangani tantangan akademis. Menurut hasil penelitian yang dilakukan oleh Tarkuni dan Kurniawati terbukti bahwa bimbingan belajar mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap prestasi belajar.
ADVERTISEMENT
Bimbingan dan konseling membantu siswa mengatasi tantangan emosional dengan menyediakan ruang untuk berbicara tentang perasaan. Penelitian menunjukkan bahwa dukungan ini dapat mengurangi tingkat depresi dan kecemasan, berkontribusi pada kesejahteraan siswa secara keseluruhan. Dengan tekanan akademik dan sosial yang tinggi, bimbingan dan konseling memberikan siswa strategi untuk mengelola stres, seperti teknik relaksasi dan keterampilan mengatur waktu. Ini membantu siswa menghadapi tantangan dengan lebih tenang, meningkatkan fokus dan kinerja akademis siswa yang merasa didukung lebih termotivasi untuk belajar dan berpartisipasi dalam kegiatan sekolah. Konselor membantu siswa menetapkan tujuan, yang meningkatkan rasa percaya diri dan keterlibatan dalam proses belajar. Bimbingan dan konseling mendukung siswa dalam membangun hubungan sosial positif. Melalui kegiatan kelompok, siswa belajar keterampilan komunikasi dan kerjasama, serta cara mengatasi konflik, yang berkontribusi pada persahabatan yang sehat di sekolah.
ADVERTISEMENT
Melihat berbagai manfaat penting dari bimbingan dan konseling tersebut, diperlukan strategi yang tepat untuk memastikan layanan ini menjadi prioritas di sekolah. Beberapa strategi kunci dapat diimplementasikan untuk meningkatkan efektivitas bimbingan dan konseling dalam mendukung perkembangan siswa secara menyeluruh. Contoh strategi yang perlu dilakukan adalah, memberikan pelatihan kepada guru dan staf tentang kesehatan mental dan keterampilan komunikasi penting untuk mendukung siswa. Dengan pemahaman yang lebih baik, guru dapat lebih efektif dalam mengenali masalah emosional dan merujuk siswa ke layanan bimbingan, menciptakan lingkungan yang lebih efektif. Aksesibilitas layanan konseling perlu ditingkatkan dengan menyediakan lebih banyak waktu konseling, sesi kelompok, dan konseling online. Sekolah juga dapat bekerja sama dengan organisasi luar untuk memberikan dukungan tambahan. Ini akan membuat siswa merasa lebih nyaman untuk mencari bantuan saat dibutuhkan. Mengadakan kampanye kesadaran di sekolah melalui seminar dan workshop dapat meningkatkan pemahaman tentang kesehatan mental dan bimbingan konseling. Dengan mengatasi stigma seputar pencarian bantuan, lebih banyak siswa akan merasa berani untuk mencari dukungan ketika diperlukan.
ADVERTISEMENT
Bimbingan dan konseling merupakan komponen krusial dalam sistem pendidikan yang berfungsi untuk mendukung perkembangan emosional, sosial, dan akademis siswa. Dengan memberikan ruang untuk mengekspresikan perasaan, mengelola stres, serta merencanakan karier, bimbingan dan konseling membantu siswa menghadapi berbagai tantangan yang mereka hadapi. Penelitian menunjukkan bahwa dukungan ini dapat meningkatkan kesehatan mental, mengurangi tingkat kecemasan, dan meningkatkan prestasi akademis.
Di tengah kompleksitas masalah yang dihadapi siswa saat ini, bimbingan dan konseling harus dijadikan prioritas dalam setiap institusi pendidikan. Meningkatkan pelatihan bagi guru, aksesibilitas layanan konseling, dan melaksanakan kampanye kesadaran tentang kesehatan mental adalah langkah-langkah penting untuk memastikan siswa mendapatkan dukungan yang mereka butuhkan. Dengan menjadikan layanan ini sebagai prioritas, sekolah dapat menciptakan lingkungan belajar yang lebih positif dan inklusif.
ADVERTISEMENT
Kami mengajak semua pihak, termasuk guru, orang tua, dan masyarakat, untuk mendukung penguatan bimbingan dan konseling di sekolah. Mari kita berkomitmen untuk meningkatkan layanan ini, sehingga setiap siswa dapat merasakan manfaatnya. Dengan bersama-sama menciptakan sistem dukungan yang solid, kita dapat membantu generasi mendatang tumbuh menjadi individu yang sehat, bahagia, dan sukses dalam menjalani kehidupan mereka.
Disusun oleh: Hanum Faizah Imam Putri dan Prof. Dr. Andayani, M.Pd.