Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Peduli Kesehatan Mental, Mahasiswa Ini Beri Pencerdasan Mengenai Stres Akademik
11 Agustus 2020 14:38 WIB
Tulisan dari Luthfia Hanum tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Desa Pasar, Aceh Singkil (22/07) - Pandemi Covid-19 tidak kunjung berakhir. Belum lama ini, Universitas Diponegoro mengeluarkan peraturan yang menyatakan bahwa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tim II dilaksanakan di kampung masing-masing dengan tema pemberdayaan masyarakat di tengah pandemi Covid-19 yang berbasis pada tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs).
ADVERTISEMENT
Baru-baru ini, Salah satu Mahasiswa KKN Tim II Undip Jurusan Psikologi telah selesai melaksanakan salah satu program kegiatan mengenai pencerdasan dan penanganan mengenai stres akademik terhadap siswa di Madrasah Diniyah Hasaniyah, Desa Pasar, Aceh Singkil. Kegiatan ini diikuti sebanyak 30 siswa yang berada di kelas tingkat Al-Qur’an. Pelaksanaan program ini mendapat antusias dan perhatian penuh dari para siswa. Kegiatan dilaksanakan pada Selasa (22/07), Pukul 14.00 - 17.00 WIB. Program ini disampaikan melalui presentasi secara langsung kepada para siswa. Hal ini disesuaikan dengan kondisi terkini lingkungan Desa Pasar. Demi kelancaran program, beberapa masyarakat dan guru ikut serta dalam membantu dan mengkondisikan ruang kelas. Program dirancang berdasarkan hasil survei yang dilakukan terhadap beberapa siswa, guru, dan pihak sekolah pada minggu pertama.
ADVERTISEMENT
“Iya kak, selama covid ini banyak sekali tugas. Saya sendiri sampai bosan dan stres, sampai akhirnya hanya berpedoman pada Google saat mengerjakan tugas dan saya pun cenderung tidak memahami pelajaran yang diberikan.” Jelas salah satu siswa Madrasah Diniyah Hasaniyah, Desa Pasar.
Tidak bisa dipungkiri bahwa akibat pandemi Covid-19 ini siswa rentan merasa bosan dan tertekan dengan banyaknya tugas. Terlebih lagi jika sampai menyita waktu bermain mereka. Sehingga, program ini menjadi salah satu intervensi yang dapat memberikan dampak positif bagi siswa, memberikan pemahaman mengenai stres akademik dan cara menanganinya. Agar para siswa dapat mengelola stres dengan baik dan menjaga kesehatan mental khususnya.
Kamis, (23/07), Untuk mendukung kelancaran dan keberjalanan program pencerdasan ini, para siswa juga mengikuti lomba tentang “Mind Mapping competition (Who Am I)”. Kegiatan ini bertujuan untuk menghilangkan rasa bosan akibat banyaknya tugas, meningkatkan kreatifitas, dan mengenali lebih dalam tentang diri sendiri. Untuk mengapresiasi hasil karya siswa, maka sebanyak enam orang pemilik hasil karya terbaik diberikan hadiah secara langsung.
Program pertama ini ditutup dengan pemasangan poster tentang stres akademik dan starter kit New Normal di depan kelas. ini sarana menyampaikan edukasi secara tertulis kepada siswa dan harapannya dengan kegiatan ini para siswa mampu untuk menyadari kondisi stres yang dirasakan dan mengelolanya dengan baik.
ADVERTISEMENT
#kkntimiiperiode2020
#p2kknundip
#lppmundip
#undip