KKN Reguler 101 Membuat Papan Informasi di Dusun Djarum Sukoharjo Pacitan

Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta mengadakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN).

KKN Reguler 101 UAD

KKN Reguler-101 UAD diterjunkan padai tanggal 31 Januari 2023 oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UAD telah membagi mahasiswa/i ke dalam beberapa DPL dan unit. Unit II. C. 1 dibimbing oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Dr. Akhmad Fajar Prasetya, S.Pd., M.Pd dan ditempatkan di desa Sukoharjo, dusun Djarum - Pacitan.

Salah satu program yang diterapkan oleh unit II.C.1 yaitu pembuatan papan informasi . Papan informasi merupakan salah satu media yang nantinya akan menjadi wadah untuk berbagi informasi secara tertulis bagi warga Dusun Djarum.

Program kerja ini dilaksanakan karena bertujuan untuk memaksimalkan wadah informasi yang terletak di pos kamling agar berfungsi dengan optimal, serta sebagai wadah bagi warga untuk mengasah kreativitas serta meningkatkan kemampuan dalam sosialisasi.

Penyerahan Papan inforasi Kepada Dusun Djarum, SUkoharjo, Pacitan

“Mahasiswa KKN reguler-101 UAD unit II.C.1 telah melaksanakan program pengadaan papan informasi pada Selasa 28/02/2023 bagi warga guna pengaktifan dan pengoptimalan informasi yang disebar di Dusun Djarum, Sukoharjo - Pacitan.”

Adapun kegiatan pembuatan papan informasi tersebut diharapkan nantinya dapat memuat berbagai macam seperti pengumuman, poster terkait sosialisasi, karya tulis anak-anak, dan hal informatif lainnya.

Proses Pemasangan Papan Informasi di Pos Kamling Dusun

Dalam proses pelaksanaan, para anggota kelompok sangat antusias dalam pengerjaanya. Proses pembuatan dilakukan secara bersama-sama antar anggota untuk mempermudah proses pembuatan media dan juga isinya.

Papan Informasi Dusun Djarum, Sukoharjo, Pacitan

Nantinya para warga dibebaskan untuk mengelola papan informasi tersebut, harapannya papan informasi yang kami sediakan dapat membantu para warga agar lebih mudah dalam berbagi informasi, sebagai sarana wadah berita yang mudah dijangkau oleh masyarakat setempat. Siapapun diperbolehkan untuk mengelolanya, tujuannya agar para warga mendapatkan kesempatan untuk memksimalkan potensi papan informasi yang sudah disediakan, serta meningkatkan kreativitas dan aktivitas literasi bagi masyarakat.