KKN-P Umsida Adakan Jalan Sehat dan Senam bersama TK Sukolelo

Semakin Erat Dengan Murid TK: Kelompok 15 KKN-P Umsida Mengadakan Jalan Sehat dan Senam Bersama

Senam Bersama Murid TK PKK Sukolelo, Dokumentasi Kelompok 15 Tim KKN-P Umsida

Prigen, Pasuruan Jawa Timur (04/02/23) seolah tidak ada hentinya ingin menyatu dengan warga dan anak-anak setempat kali ini kelompok KKN-P 15 Desa Sukolelo kembali mengadakan kegiatan sosial dengan acara Jalan Sehat pagi dan Senam bersama murid TK PKK Sukolelo. Kami membuat acara ini dikarenakan waktu yang kami bangun dengan murid TK mungkin terkesan sebentar, sebab seperti yang sudah dijelaskan bahwa kelompok kami memulai kegiatan pendampingan ini dari pekan ke 3 KKN.

Karena hal itu lah kami memiliki ide untuk mengadakan jalan sehat dan senam ini agar tali kedekatan semakin terjalin, selain itu juga sebagai wadah bagi anak-anak tampil berani di depan teman temannya untuk secara bergantian memimpin senam. Dengan begitu, acara ini tidak semata hanya untuk bersenang-senang tetapi juga untuk media bagi para murid melatih kreativitas juga keberaniannya. “besar harapan kami pada para murid TK agar mereka dapat lebih berani untuk berekspresi didepan teman-temannya dan tidak malu dalam mengexplorasi ide mereka”. Kata Dwi Retno selaku tim Divisi SosBud kelompok KKN-P 15.

Jalan Sehat Bersama Murid TK PKK Sukolelo, Dokumentasi Kelompok 15 Tim KKN-P Umsida

Kami membawa para murid berjalan melewati dusun-dusun disertai dengan iringan musik melalui lidah lidah mungil yang bernyanyi, senantiasa membawa perasaan gembira agar energy baik ikut dirasakan oleh masyarakat sekitar. Yang kami inginkan adalah semoga kegiatan ini bisa berlangsung hingga kedepannya, agar menjadi kegiatan baik yang berkesinambungan. Ini berkaitan dengan program kerja kelompok KKN-P 15 Desa Sukolelo dalam mnengembangkan cara belajar yang inovatif seperti sebelumnya, dimana ini berarti pembelajaran tidak melulu soal bagaimana anak itu diajari didalam kelas, belajar dengan buku, berkutat dengan bacaan dan berhitung tetapi juga belajar dunia sekitar agar menjadi lebih berani berinovasi dan berekspresi.

“anak-anak tidak harus belajar dengan buku dan berfokus pada silabus yang itu itu saja, terkadang untuk membangkitkan nuansa ceria dan keberanian mereka harus ada pola belajar baru yang mungkin saja tidak berhubungan dengan buku-buku saja.” Ucap Armelynda selaku ketuia tim Divisi Sosial dan Budaya kelompok KKN-P 15 pada (04/02/23).

Pada pungkasnya kegiatan jalan sehat dan senam ini disimpulkan bukan hanya untuk menyegarkan pikiran anak-anak dari kejenuhan belajar di dalam kelas, tetapi melatih bagaimana mereka menghadapi masyarakat, berani, dan ekspresif yang diharapkan mampu memberikan manfaat bagi sekolah serta orang yang terlibat didalamnya.

(Rachma Dewi Kusumawardhani)