Mengenal Sindrom Crab Mentality Lebih Dekat

Sumber Ilustrasi https://www.shutterstock.com/image-vector/manipulation-psychological-influence-addiction-concept-young-1920181823

Istilah "Sirik tanda tak mampu" sepertinya sangat mewakili perilaku orang yang memiliki Crab Mentality.

Coba anda perhatikan jika ada segerombolan kepiting yang diletakan dalam sebuah ember. Ketika ada seekor kepiting yang berusaha memanjat ember untuk keluar. Pasti kepiting lain akan mencoba menarik kepiting yang ingin keluar tersebut agar kepiting itu tidak bisa keluar dan terjebak bersama kawanan kepiting lainnya dalam ember tersebut. Tangan dan kaki mereka akan saling tarik menarik dengan sekuat tenaga dan pada akhirnya tidak ada kepiting yang berhasil keluar dari ember tersebut.

Perilaku kepiting yang berusaha menjatuhkan satu sama lain lalu tidak membiarkan kepiting lain keluar dari ember merefleksikan perilaku manusia yang iri atas pencapaian orang lain dan berusaha menghalangi kesuksesan orang lain. Dalam dunia psikologi, sikap ini disebut dengan mentalitas kepiting atau Crab Mentality.

Sebenernya Crab Mentality Itu Apa Sih?

Mengutip dari Psychology Today, Crab Mentality adalah analogi dari perilaku egois yang iri, dengki dan benci terhadap keberhasilan orang lain.

Contoh dalam kehidupan sehari-hari adalah mengkritik dan mengintimidasi orang lain dengan tujuan untuk menjatuhkan, merendahkan, dan memanipulasi orang tersebut.

Hal ini dilakukan karena orang dengan Crab Mentality cenderung memiliki pemikiran bahwa orang lain tidak boleh lebih unggul dari dirinya.

Sering sekali kita berada dalam situasi dimana ada seseorang yang tidak menyukai keberhasilan dan pencapaian kita. Misalnya, saat kita mendapatkan nilai ujian yang sempurna ada salah satu teman yang bilang "Ah, itu mah hoki doang!" atau saat kita sudah selesai mengerjakan tugas dan teman kita bilang "Kumpulin tugasnya besok aja, bareng sama aku!"

Orang yang memiliki Crab Mentality akan berusaha membuat orang lain berada di level yang sama dengan dirinya karena mereka tidak ingin orang lain lebih sukses dari dirinya.

Ciri- Ciri Seseorang Yang Memiliki Crab Mentality

1. Berusaha sekuat tenaga untuk menjatuhkan orang lain.

2. Gengsi untuk mengakui kesalahan dan meminta maaf.

3. Enggan mengakui dan menerima bahwa orang lain lebih unggul dari mereka.

4. Merasa terancam saat melihat orang lain berkembang dan mencapai tujuan mereka.

5. Sering memberikan komentar negatif atas pencapaian orang lain.

6. Merasa iri dan dengki atas keberhasilan orang lain.

7. Memiliki energi yang negatif akibat jiwa kompetitif yang berlebihan.

8. Selalu Berpikir bahwa keberhasilan dan kesuksesan yang diraih oleh orang lain bukan dari hasil usahanya sendiri, melainkan faktor dari privilege dan keberuntungan.

Faktor yang membuat seseorang menjadi Crab Mentality

Dalam beberapa kasus, orang dengan Crab mentality didorong oleh motivasi emosional, dimana mereka semua merasa bahwa dirinya lebih baik daripada siapa pun dan tidak ingin mengakui bahwa banyak orang lain yang lebih baik dari mereka. Mereka juga memiliki keyakinan yang salah bahwa keuntungan orang lain akan datang dengan mengorbankan kerugian mereka. Hal ini disebabkan oleh berbagai prasangka kognitif dan bentuk-bentuk irasionalitas lainnya yang membuat mereka keliru untuk melihat situasi-situasi tertentu yang tidak memberikan manfaat untuk diri mereka sendiri dan dapat disimpulkan bahwa mereka dirugikan secara emosional.

Alasan lain mengapa orang cenderung memiliki Crab mentality adalah Bandwagon Effect. Hal ini disebabkan oleh pola pikir mereka sebagai korban mentalitas ini oleh orang lain dan karena itulah mereka memproyeksikan mentalitas ini kepada orang-orang di sekitar mereka. Mungkin, mereka terbiasa menjadi tidak berhasil dalam kesuksesan mereka di masa lalu dan itu terjadi untuk meninggalkan luka emosional besar di hati mereka. Hal ini dapat menyebabkan penyebaran Crab Mentality di antara kelompok sosial teman, kelompok rekan kerja, dan anggota keluarga.

Jangan Sampai Kamu Menjadi Korban Crab Mentality

Hidup itu bukanlah sebuah ajang kompetisi, jadi tidak perlu iri terhadap keberhasilan orang lain. Apalagi sampai menganggap mereka sebagai lawan yang ingin kamu jatuhkan.

Lalu apa yang harus kita lakukan jika kita dipertemukan dengan orang Crab Mentality?

1. Bangun Prinsip Tekun dan Gigih.

Jika kita memiliki prinsip hidup yang tekun dan gigih, kita tidak akan mudah terpengaruh oleh orang lain. Maka, kita tidak perlu mendengarkan pendapat orang lain yang mungkin tidak menyukai kita. Apalagi terhadap orang orang yang berkomentar negatif dengan kritik yang tidak membangun.

2. Acuhkan komentar negatif orang lain.

Saat bertemu orang dengan Crab Mentality biasanya mereka akan mengeluarkan komentar negatif tentang kita yang membuat kita menjadi ragu dan cemas atas usaha yang telah kita lakukan. Sangat wajar apabila kita merasa cemas saat berada di situasi menegangkan seperti itu. Oleh karena itu, kita harus selalu menjaga pikiran kita dengan hal positif.

3. Tetap optimis dan fokus pada perkembangan diri.

Biasanya akan banyak orang yang akan berusaha menjatuhkan kita saat kita sedang berkembang untuk mencapai suatu goals atau tujuan yang ingin kita wujudkan. Orang dengan Crab Mentality cenderung akan berusaha mengagalkan usaha yang telah kita lakukan, maka dari itu kita harus fokus pada tujuan kita dan bersikap optimis bahwa tujuan kita akan tercapai dengan usaha yang telah kita kerjakan.

4. Hindari lingkungan toxic.

Keluar dari lingkungan yang di dalamnya terdapat sekumpulan orang yang tidak pernah mengsupport kita, tidak menghargai kerja keras kita dan selalu meremehkan usaha dan kemampuan yang kita miliki. Menjauh dari lingkungan seperti itu akan membantu kita terhindar dari orang yang memiliki Crab Mentality. Oleh sebab itu, kita harus mencari lingkungan yang didalamnya terdapat orang orang yang sefrekuensi, optimis dan selalu mendukung atas impian yang mereka ingin capai.

Namun, apa yang harus kita lakukan apabila kita memiliki Crab Mentality?

1. Jadikan keberhasilan orang lain sebagai acuan dan motivasi agar terus berkembang.

2. Terus mengembangkan kemampuan yang dimiliki.

3. Saat mengalami kegagalan lakukan evaluasi diri.

4. Pilih lingkungan yang positif untuk mendukung agar terus berkembang.

5. Jangan membandingkan diri dengan orang lain.

Referensi :

https://www.cxomedia.id/wellnes/20221018152623-18-176628/get-to-know-crab-mentality#:~:text=According%20to%20Psychology%20Today%2C%20crab,than%20them%20in%20any%20aspect