Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Tidur Siang dan Manfaatnya bagi Kesehatan
9 Juli 2023 16:19 WIB
Tulisan dari Hasna Aminy tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Banyak orang belum mengetahui bahwa tidur siang mempunyai beragam manfaat. Tidur siang selain mendatangkan dampak positif bagi kesehatan ternyata berdampak positif pula bagi psikis. Menariknya, agama Islam menganjurkan tidur siang terutama karena itu adalah praktik yang disukai oleh Nabi Muhammad SAW (Tumiran et al., 2018).
ADVERTISEMENT
Qailullah merupakan salah satu jenis tidur sebentar yang dilakukan pada siang hari. Qailullah atau tidur siang sebentar biasa dilakukan oleh beberapa orang dengan berbagai kebutuhan (Idris, 2021). Pendapat lain juga mengartikan bahwa qailullah bukan hanya tidur siang sejenak tetapi pada saat beristirahat sejenak untuk mengembalikan tenaga dan kebugaran dari segala aktivitas yang menguras energi.
Durasi pelaksanaan qailullah atau tidur siang yang dianjurkan adalah 10–30 menit setelah waktu zuhur yaitu setelah melaksanakan ibadah salat zuhur. Namun hal tersebut disesuaikan lagi dengan kebutuhan waktu istirahat dan aktivitas kita selama tidak berlebihan dan mendatangkan kemudaratan, karena beristirahat secara berlebihan hanya akan merugikan diri sendiri.
Qailullah sebagai sunah Rasulullah SAW
Dikutip dari At-Tabrani, Abu Nu'aim dan Abu Dawud, As-Silsilah Ash-Shahihah, No. 1647 dari Anas bin Malik r.a bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Hendaklah kamu semua tidur seketika di tengah hari, karena sesungguhnya setan tidak mengambil tidur di tengah hari.” Maksud dari hadis tersebut yakni setan dan jin juga tidur tetapi mereka tidak tidur di tengah hari. Mereka juga tidak tidur di malam hari karena pada malam hari mereka bertugas untuk mengganggu, menyakiti dan membuat mimpi yang tidak masuk akal pada orang yang tidur dalam keadaan kotor dan tidak mengingat Allah.
ADVERTISEMENT
Qailullah sangat dianjurkan oleh Rasulullah kepada para sahabat dan disambut baik sehingga sahabat-sahabat Rasulullah penuh semangat dalam mengikuti dan melaksanakan sumah beliau, terutama pada hari Jumat. Mereka secara konsisten menjalankannya dan menjadikannya sebagai bagian dari kebiasaan mereka. Tujuan mereka bukan hanya untuk menjaga kesehatan tubuh, tetapi juga dengan harapan mendapatkan pahala dari Allah melalui pengamalan sunnah beliau.
Qailullah mendatangkan berbagai manfaat
Tidak hanya sebagai anjuran atau sunah Rasulullah saja, qailullah mempunyai beragam manfaat sebagai berikut:
1. Meningkatkan daya ingat
Tidur siang atau qailullah menjadi salah satu cara untuk meningkatkan kemampuan otak. Neuroscience mengungkapkan bahwa tidur siang meningkatkan memori, meningkatkan kewaspadaan, meningkatkan terjaga dan kinerja, dan memulihkan kualitas tidur malam yang hilang (Tumiran et al., 2018). Kemampuan mengingat akan lebih kuat jika tidur siang setelah belajar. Terlebih bahwa tidur membuat materi yang dipelajari dapat diingat lebih lama. Memori otak berhubungan erat dengan daya ingat. Semakin kuat memori otak yang dimilikinya maka semakin baik daya ingat seseorang. Hal ini memiliki signifikansi yang penting terutama bagi anak-anak yang sedang berada dalam tahap belajar di sekolah.
ADVERTISEMENT
2. Menurunkan tingkat stress dan memperbaiki suasana hati
Saat merasa lelah atau sedikit stress, sebaiknya kita melakukan qailullah. Karena tidur siang ternyata juga dapat menurunkan hormon penyebab stres. Hal ini membuat orang yang tidur siang merasa lebih rileks, segar, serta fokus (Oktavia & Faridah, 2022). Pada saat tidur siang, tubuh dapat menurunkan kadar hormon stres yaitu kortisol dan memulihkan keseimbangan fisiologis yang diperlukan agar mengurangi tingkat stres serta memperbaiki suasana hati yang sedang kacau.
3. Menurunkan kemungkinan penyakit jantung
Tidur siang atau qailullah dapat menjaga tekanan darah berada pada rentang yang normal dan stabil, hal ini disebabkan oleh penurunan tekanan darah yang selanjutnya berhubungan dengan pelebaran pembuluh darah ketika seseorang mulai istirahat dan tidur (awal fase pertama seseorang saat tidur). Sehingga penurunan tekanan darah tersebut berhubungan dengan penurunan risiko penyakit jantung.
ADVERTISEMENT
4. Meningkatkan daya konsentrasi
Saat beraktivitas, adakalanya kita merasa sulit untuk berkonsentrasi karena faktor kelelahan. Hal tersebut tentu akan merugikan diri sendiri apabila tetap dipaksakan beraktivitas tanpa beristirahat. Maka dari itu kita bisa coba melakukan qailullah ini karena tidur siang membantu penurunan kadar adenosin yang berperan untuk mencetuskan rasa kantuk di dalam otak sehingga mengoptimalkan kinerja otak agar tingkat kewaspadaan dan konsentrasi lebih terjaga.
5. Meningkatkan regenerasi sel
Beristirahat sejenak atau tidur siang setelah bekerja dan berpikir memungkinkan terjadinya regenerasi sel dengan sel-sel yang baru. Sel-sel otak dapat mengalami kerusakan, menjadi rapuh, dan pada akhirnya melemah selama masih terus dipaksa untuk berpikir. Tanpa beristirahat, tidak ada produksi sel baru yang terjadi untuk menggantikan sel-sel yang rusak. Proses penggantian ini penting dan terjadi ketika otot dan organ tubuh berhenti berfungsi atau bergerak yaitu pada saat kita qailullah atau tidur siang sejenak. Hal ini tentu menguntungkan bagi kesehatan tubuh karena regenerasi sel merupakan faktor penting dalam pertumbuhan dan kesehatan.
ADVERTISEMENT
Demikian berbagai informasi mengenai tidur siang, mulai dari sunah Rasulullah hingga manfaatnya bagi tubuh. Tidur siang ini merupakan salah satu upaya yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan kita sehingga kita bisa senantiasa menjaga apa yang telah diberikan oleh Allah SWT.
Qailullah atau tidur siang dapat dilaksanakan oleh semua manusia karena manfaatnya bagi kesehatan apabila dilakukan sesuai anjuran. Namun qailullah ini tidak dapat dijadikan alasan mutlak bahwa seseorang akan menjadi sehat jika hanya melaksanakannya. Banyak faktor lain yang dapat mempengaruhi kualitas dalam qailullah seperti pola makan, gaya hidup, lingkungan yang tidak mendukung dan pikiran negatif. Oleh sebab itu sebaiknya kita menjaga kesehatan dengan tetap menjaga gaya hidup sehat dan berpikiran positif agar kegiatan qailullah ini bisa bermanfaat bagi tubuh dan kita pun semata mata berniat mendapat rida dari Allah SWT.
ADVERTISEMENT
Idris, H. (2021). Back To Sunnah: Teori dan Kajian Empiris Kesehatan-Rajawali Pers. PT RajaGrafindo Persada. https://books.google.com/books?hl=en&lr=&id=BZxyEAAAQBAJ&oi=fnd&pg=PA1&dq=back+to+sunnah&ots=A1OUV0rcFW&sig=kwUkvt__zt7DCW2N3APM_SZKMFY
Oktavia, N. S., & Faridah, F. (2022). PENERAPAN METODE NAPS (TIDUR SIANG) UNTUK PENINGKATAN KINERJA KARYAWAN JURUSAN KEBIDANAN POLTEKKES KEMENKES PADANG. … : Jurnal Pengabdian Kepada …, 6(1), 28. http://jurnal.aiska-university.ac.id/index.php/gemassika/article/view/530
Tumiran, M. A., Rahman, N. N. A., Saat, R. M., Kabir, N., & ... (2018). The Concept of Qailulah (Midday Napping) from Neuroscientific and Islamic Perspectives. … of Religion and Health. https://doi.org/10.1007/s10943-015-0093-7