Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
4 Ciri-Ciri Kulit Wajah Berminyak dan Penyebabnya
9 Desember 2021 15:46 WIB
·
waktu baca 4 menitTulisan dari Hello Ladies tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kulit lembap dan kenyal apakah termasuk ciri-ciri kulit wajah berminyak? Setiap kulit wajah memang menghasilkan minyak secara alami. Namun, ternyata tidak semua orang memiliki kulit wajah yang berminyak lho.
ADVERTISEMENT
Jenis kulit berminyak persis seperti apa kedengarannya, kulit ini memiliki kelebihan minyak yang menghasilkan kilauan di wajah. Jika kamu tidak merawat kulit berminyakmu, pori-pori dapat tersumbat dan membesar, sel-sel kulit mati dapat menumpuk. Komedo dan jenis jerawat lainnya bisa bersarang di wajahmu.
Daripada penasaran ciri-ciri kulit wajah berminyak seperti apa dan apa yang menyebabkannya. Yuk, simak ulasannya di bawah ini!
Penyebab Kulit Wajah Berminyak
Dilansir Healthline, penyebab kulit berminyak antara lain faktor genetik, lingkungan, dan gaya hidup. Meskipun kamu tidak bisa serta merta menghilangkan kulit berminyak, kamu dapat mengambil langkah-langkah untuk membuat kulit kamu tidak terlalu berminyak. Kuncinya adalah mengidentifikasi satu atau lebih dari penyebab yang mendasar ini.
• Genetik
ADVERTISEMENT
Kulit berminyak cenderung menurun dari keluarga. Jika salah satu orang tua kamu memiliki kulit berminyak, kemungkinan besar kamu juga memiliki kelenjar sebaceous yang terlalu aktif dan menghasilkan kulit yang berminyak.
• Usia
Minyak berlebihan juga bisa disebabkan oleh peningkatan kadar hormon pada masa pubertas, siklus menstruasi wanita, dan selama masa kehamilan. Seiring bertambahnya usia, kulit wajah kamu akan menghasilkan sedikit sebum karena kehilangan kolagen dan kelenjar sebaceous.
Inilah sebabnya mengapa banyak orang yang sudah tua, memiliki kulit yang kering. Garis-garis halus dan kerutan lebih terlihat karena kurangnya kolagen dan minyak pada wajah.
Salah satu manfaat kulit berminyak adalah kamu mungkin tidak menunjukkan tanda-tanda penuaan secepat rekan-rekan kamu yang cenderung memiliki kulit lebih kering.
ADVERTISEMENT
Kamu mungkin memiliki kulit berminyak sekarang, tetapi kamu harus mengevaluasi kulit kamu seiring bertambahnya usia. Mereka yang berusia 30-an mungkin tidak memiliki komposisi kulit yang sama seperti saat remaja dan usia 20-an.
• Di mana kamu tinggal dan musim
Tempat kamu tinggal juga memengaruhi tipe kulit wajahmu. Mereka yang memiliki kulit lebih berminyak, biasanya tinggal di iklim yang panas dan lembap.
Meskipun kamu tidak dapat menjauh dari tempat tinggalmu yang beriklim panas, kamu dapat menyesuaikan rutinitas harian kamu selama hari-hari dengan perawatan yang tepat.
• Menggunakan produk perawatan kulit yang salah
Kulit berminyak juga dapat disebabkan oleh penggunaan produk perawatan kulit yang salah. Menggunakan perawatan kulit dengan produk yang tepat dapat membuat perbedaan besar dalam jumlah minyak yang tersisa di wajah kamu.
ADVERTISEMENT
Terlalu sering mencuci muka atau melakukan eksfoliasi juga bisa membuat kulit kamu berminyak. Kamu hanya perlu mencuci kulit dua kali sehari untuk mencegah minyak berlebih.
Tidak memakai tabir surya juga dapat menyebabkan lebih banyak produksi sebum. Pastikan kamu memakai tabir surya setiap hari.
• Melewatkan pelembap
Ini adalah mitos bahwa pelembap menyebabkan kulit berminyak. Padahal, jika kamu menggunakan perawatan jerawat seperti asam salisilat atau benzoil peroksida, kamu pasti membutuhkan pelembap yang baik agar kulit kamu tidak kering. Tanpa menggunakan pelembap, semua jenis kulit akan kering, bukan berminyak.
Kuncinya adalah menemukan jenis pelembap yang tepat. Pelembap berbahan dasar air yang ringan akan bekerja dengan baik untuk kulit berminyak. Selalu jadikan pelembap sebagai langkah perawatan kulit terakhir, setelah membersihkan wajah dan melakukan tahapan perawatan kulit di pagi maupun malam hari.
Ciri-ciri Kulit Wajah Berminyak
1. Mengilap dan sering berjerawat
ADVERTISEMENT
Perhatikan T-zone kamu secara khusus. T-zone adalah area wajah yang terdiri dari bagian dahi dan hidung. Area ini secara alami cenderung memiliki kelenjar minyak yang lebih aktif sehingga dapat menghasilkan sebum yang berlebih.
Jika T-zone kamu berminyak, tetapi bagian wajah lainnya terlihat normal atau kering maka kamu memiliki jenis kulit yang kombinasi. Kulit siapa pun dapat memiliki beberapa tipe kulit wajah dan hal ini dipengaruhi oleh hormon, iklim, dan tingkat stres.
Kamu juga bisa memerhatikannya setelah beraktivitas, apakah kamu menghasilkan kilauan minyak yang berlebih. Jika kamu memiliki kilauan minyak yang berlebih dan wajahmu terkadang terlihat kusam serta ada beberapa jerawat, kemungkinan besar kamu memiliki kulit wajah berminyak.
2. Kerutan yang kurang terlihat
ADVERTISEMENT
Bagi kamu yang memiliki kulit wajah berminyak, biasanya memiliki kerutan yang tidak terlihat. Bahkan, tidak memiliki kerutan sama sekali pada wajahmu. Kerutan biasanya hanya dihasilkan oleh mereka yang memiliki kulit wajah yang kering.
3. Pori-pori terlihat dan membesar
Terkadang pori-pori kamu bisa meregang karena usia, fluktuasi berat badan, dan bekas jerawat. Pori-pori yang lebih besar juga cenderung menghasilkan lebih banyak minyak.
Kamu tidak dapat mengecilkan pori-porimu hingga tidak terlihat, tetapi kamu dapat merawat area pori-porimu yang akan menampilkan tekstur wajah yang terlihat lebih rata dan mulus.
4. Make up mudah luntur
Mengeluarkan minyak berlebih pada kulit wajah , bisa memudarkan riasan pada wajahmu lebih cepat. Bagi kamu yang memiliki tipe kulit wajah ini, kamu harus tahu taktik yang benar dan tepat untuk mempertahankan riasan agar tetap menempel di wajahmu.
ADVERTISEMENT
(MMA)