4 Olahraga yang Cocok untuk Penderita Obesitas

Hello Ladies
Kumpulan berita dan informasi terkini seputar wanita, gaya hidup, kecantikan, dan karier.
Konten dari Pengguna
24 Maret 2022 21:44 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Hello Ladies tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
 Olahraga yang Cocok untuk Penderita Obesitas. Foto: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Olahraga yang Cocok untuk Penderita Obesitas. Foto: Pexels
ADVERTISEMENT
Salah satu cara mencegah atau mengobati obesitas adalah dengan melakukan olahraga. Olahraga yang cocok untuk penderita obesitas tentunya tidak banyak. Harus memperhatikan segala jenis risiko dan kemungkinan buruk yang terjadi. Karena, jika terlalu berat justru bisa membahayakan tubuh yang mengalami obestitas.
ADVERTISEMENT
Obestitas sendiri sebuah keadaan di mana berat badan tidak normal dan cenderung berlebihan dari berat badan ideal pada umumnya. Obesitas bisa meningkatkan risiko berbagai penyakit, seperti halnya kesehatan jantung, pencernaan, dan mungkin pernapasan.
Dilansir dari American Heart Association, penderita obesitas disarankan untuk setidaknya melakukan 150 menit olahraga ringan tiap minggunya. Selain olahraga ringan, juga harus diikuti dengan olahraga semi berat dan olahraga berat.
Kali ini Hello Ladies akan merangkum beberapa olahraga yang cocok untuk penderita obesitas yang aman dan tidak berbahaya untuk dilakukan. Yuk, kita simak!

Olahraga yang Cocok untuk Penderita Obesitas

1. Jalan-jalan
Olahraga yang Cocok untuk Penderita Obesitas. Foto: Pexels
Olahraga simpel yang bisa dilakukan oleh penderita obesitas adalah dengan jalan-jalan rutin setiap hari. Meski terdengar sepele, bagi penderita obesitas hal ini menjadi olahraga yang mampu membakar kalori yang besar dan banyak.
ADVERTISEMENT
Kamu bisa jalan-jalan di sekeliling kompleks atau membuat planning untuk menargetkan setiap hari harus berjalan berapa kilometer. Olahraga ini tidak terlalu berisiko, karena tidak memforsir tubuh berlebihan.
2. Aerobik di air
Mungkin olahraga renang ini terdengar agak berbeda, karena melakukan olahraga aerobik di air. Jika melakukan olahraga aerobik pada umumnya, kaum obesitas mungkin akan mengalami kesusahan menggerakkan anggota tubuh badannya.
Namun, ini tidak akan terjadi jika di air, karena badan kamu akan terasa lebih ringan jika di air sehingga akan semakin mempermudah dalam berolahraga. Selain itu, kamu juga tidak akan berasa jika sudah membakar banyak kalori karena tubuhmu yang ringan. Menarik, ya?
3. Berenang
Olahraga yang Cocok untuk Penderita Obesitas. Foto: Pexels
Jika kamu memang memiliki hobi berenang dan bisa berenang, alangkah baiknya untuk rutin melakukan renang setiap pagi sebagai olahraga. Tidak perlu banyak-banyak, cukup beberapa kali bolak-balik menyusuri kolam tentunya sudah membakar kalori pada tubuh.
ADVERTISEMENT
Selain untuk memperkuat otot-otot tubuh dan membakar lemak pada area paha, perut, dan lengan, olahraga berenang juga bagus untuk pernapasan kamu. Karena terkadang penderita obesitas memiliki permasalahan dengan pernapasan pula, sehingga sangat direkomendasikan untuk berenang.
4. Sepeda Statis
Olahraga terakhir yang cocok untuk penderita diabetes adalah sepeda statis. Berbeda dengan olahraga bersepeda pada biasanya, olahraga sepeda statis tidak bergerak dan kamu diam di tempat. Meski terasa bosan, olahraga ini cocok untuk kamu yang obesitas karena mengurangi risiko terjadinya kecelakaan.
Jangan lupa olahraga, ya, Ladies, agar tubuh tetap sehat dan bugar! Jangan lupa untuk menjaga pola makan agar terhindar dari obesitas.
(AP)