5 Cara Mengatasi Sakit Perut saat Haid Secara Alami

Hello Ladies
Kumpulan berita dan informasi terkini seputar wanita, gaya hidup, kecantikan, dan karier.
Konten dari Pengguna
22 April 2024 14:30 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Hello Ladies tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi sakit, nyeri atau kram perut. Foto: bluedog studio/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi sakit, nyeri atau kram perut. Foto: bluedog studio/Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Banyak perempuan yang mengalami Premenstruation syndrome (PMS) sebelum dan saat haid. Kondisi ini dapat memunculkan berbagai keluhan seperti sakit perut bagian bawah, mules, dan kram. Bahkan, beberapa orang juga kerap merasakan mual, pusing, dan pingsan.
ADVERTISEMENT
Sebenarnya ini adalah kondisi yang wajar karena siklus haid dapat mempengaruhi perubahan hormon dan kondisi tubuh wanita. Namun, jika gejalanya semakin parah, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter kandungan atau obgyn.
Sebagaimana dijelaskan dalam buku Solusi Problem Wanita Dewasa karya Dra. Dini Kasdu (2005), gejala sakit perut dan kram yang berlebihan dapat mengindikasikan penyakit endometriosis, miom (myoma uteri), dan kista. Apabila tidak segera ditangani, penyakit tersebut dapat berpotensi menjadi tumor ganas di rahim.
Jika sering mengalami kram haid yang masih dalam batas normal, Anda bisa melakukan pengobatan sendiri di rumah. Simak tata cara mengatasi sakit perut saat haid berikut ini agar tidak salah langkah.

Cara Mengaatasi Sakit Perut saat Haid

Ilustrasi nyeri saat menstruasi. Foto: Shutter Stock
Ada beberapa tips yang bisa dilakukan untuk mengurangi dan menghilangkan rasa sakit perut saat haid. Dirangkum dari buku Menjadi Muslimah di Era Digital karya Dian Novandra (2020), berikut penjelasannya:
ADVERTISEMENT

1. Olahraga

Saat haid, Anda bisa memilih jenis olahraga yang ringan seperti jogging, jalan santai, dan senam. Hindari aktivitas yang terlalu berat karena dapat memicu gejala seperti pusing, mual, dan lemas.
Dengan merutinkan olahraga selama haid, Anda dapat mengurangi rasa sakit di area perut dan pinggul. Olahraga dapat membantu melancarkan peredaran darah dan mengaktifkan hormon dopamin. Alhasil, tubuh akan terasa bahagia dan bugar.

2. Kompres air panas

Anda bisa mencoba tips ini saat nyeri haid datang. Mengompres perut menggunakan air panas dapat membuat otot perut jauh lebih rileks. Metode ini juga dapat membantu mengurangi rasa sakit dan kram berlebihan selama masa haid.

3. Hindari makanan pemicu nyeri

Ada beberapa jenis makanan yang mesti dihindari selama haid, yaitu makanan dengan kandungan lemak yang tinggi, minuman berkafein, alkohol, serta soda. Sebagai gantinya, Anda bisa mencoba minuman hangat seperti jahe dan lemon. Keduanya dapat membantu mengurangi rasa sakit saat menstruasi.
Ilustrasi minum kopi. Foto: Shutterstock

4. Penuhi nutrisi harian

ADVERTISEMENT
Makanlah secara teratur dalam porsi kecil, namun dengan intensitas sering. Selain dapat mengurangi nyeri haid, makan teratur juga dapat menjaga kestabilan gula darah dalam tubuh.
Para pakar menyarankan wanita yang sedang haid untuk memperbanyak konsumsi makanan yang mengandung vitamin B6, vitamin E, dan kalsium untuk mengurangi rasa mual. Ragam nutrisi tersebut juga dapat mengurangi rasa tidak nyaman akibat payudara yang membengkak dan kram perut saat haid.

5. Konsumsi asam mefenamat

Asam mefenamat adalah salah satu jenis obat yang biasa digunakan untuk tujuan antiinflamasi, analgesik, dan antipiretik. Obat ini bisa dikonsumsi selama saat haid untuk meredakan nyeri di area perut dan panggul.
Dijelaskan dalam buku Mengenal Menstruasi dan Gangguannya karya Liliek Pratiwi, dkk., asam mefenamat biasa dikonsumsi sejak hari pertama haid atau saat nyeri haid terjadi. Dosis yang dianjurkan adalah 2-3 kali sehari dengan kisaran 250-500 mg.
ADVERTISEMENT
(MSD)