Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
5 Cara Mengatasi Stress yang Memicu Rambut Lepek
6 Februari 2024 17:54 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Hello Ladies tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Stress merupakan salah satu pemicu yang turut menyebabkan rambut lepek. Kondisi ini dapat meningkatkan produksi sebum di area kulit kepala dan rambut, sehingga menjadikannya lebih berminyak.
ADVERTISEMENT
Apabila dibiarkan, rambut yang lepek akibat stress bisa semakin parah. Bahkan di beberapa kasus, stress dapat menyebabkan permasalahan lain seperti ketombe, rambut rontok, rambut bercabang, dan masih banyak lagi.
Dalam ranah medis, stress memang dapat memantik munculnya masalah kesehatan lain. Para ahli mendefinisikan stress sebagai respon atau perasaan yang dimiliki seseorang ketika dihadapkan oleh situasi sulit. Misalnya masalah keuangan, pekerjaan, dan hubungan asmara.
Meski termasuk hal yang wajar terjadi, stress tetap bisa dikendalikan. Bagaimana cara mengatasi stress yang memicu rambut lepek? Simak tipsnya dalam artikel berikut.
Cara Mengatasi Stress yang Memicu Rambut Lepek
Meregulasi stress memang bukan perkara yang mudah. Sebab, stress sejatinya adalah respon alami yang muncul ketika seseorang dihadapkan pada situasi yang menegangkan atau menyulitkan.
ADVERTISEMENT
Setiap orang pasti pernah mengalami stress, namun tidak semua berhasil untuk meregulasinya. Berikut ini beberapa tips yang bisa dilakukan untuk mengatasi stress agar tidak membuat rambut lepek:
1. Atur pola makan yang sehat dan bergizi
Hal paling mendasar untuk mengatasi stress adalah dengan mengatur pola makan yang sehat dan bergizi. Anda perlu memerhatikan asupan makanan yang seimbang meliputi karbohidrat, protein, lemak sehat, vitamin, dan mineral.
Peneliti membuktikan bahwa individu yang memiliki kebugaran jasmani baik akan terhindar dari stress. Alasannya karena ia memiliki kemampuan ambang rangsang tinggi terhadap stress itu sendiri.
2. Latihan pernapasan
Caranya yaitu dengan menarik napas secara perlahan menggunakan diafragma. Kemudian, Anda bisa menahannya sesaat di perut dan dikeluarkan secara perlahan pula. Teknik pernapasan ini terbukti efektif mereduksi tingkat stress.
ADVERTISEMENT
3. Latihan relaksasi
Jika Anda termasuk individu yang memiliki segudang aktivitas, maka relaksasi sangatlah diperlukan. Aktivitas ini dapat membantu mengembalikan dan melancarkan simpul saraf. Sehingga, tubuh dan pikiran menjadi semakin tenang.
4. Lakukan aktivitas yang menggembirakan
Aktivitas yang menggembirakan dapat membantu individu terhindar dari stress. Melalui aktvitas tersebut, seseorang dapat melupakan permasalahannya sejenak.
Apabila tertawa, hormon endorfin dalam tubuh pun akan diproduksi secara maksimal. Sehingga, seseorang akan merasa riang dan gembira setiap saat.
5. Berlibur atau rekreasi
Pergilah berlibur untuk mengatasi stress. Aktivitas ini dapat menghilangkan kepenatan secara fisik maupun psikis. Untuk mendapatkan suasana yang menggembirakan saat berlibur, Anda bisa ajak orang-orang terdekat seperti keluarga, sahabat, ataupun pasangan.
Jika perlu, pergilah berlibur ke destinasi yang bisa mendukung hobi dan minat Anda. Mengutip laman Kemenkes, menjalankan hobi efektif mereduksi stress dan menghalau pikiran-pikiran negatif lainnya.
ADVERTISEMENT
Baca juga: Ragam Penyakit yang Menyebabkan Rambut Lepek
(MSD)