news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

5 Kue Hantaran Lamaran yang Wajib Ada

Hello Ladies
Kumpulan berita dan informasi terkini seputar wanita, gaya hidup, kecantikan, dan karier.
Konten dari Pengguna
5 April 2022 4:31 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Hello Ladies tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Kue Hantaran Lamaran Tradisional. Foto: pexels
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Kue Hantaran Lamaran Tradisional. Foto: pexels
ADVERTISEMENT
Lamaran merupakan salah satu tradisi yang dilakukan sebelum menuju pernikahan. Pada proses ini, biasanya pihak laki-laki akan membawa berbagai macam kue hantaran lamaran, barang-barang seperti baju, sepatu, makeup, hingga skincare. Lamaran merupakan sebuah proses untuk meminang pujaan hati dengan berkunjung kepada keluarga inti pasangan.
ADVERTISEMENT
Dengan berkunjung, nantinya rombongan pihak yang melamar menyampaikan maksud dan keinginan untuk mempersunting pasangannya.
Dalam proses lamaran ini, nantinya kedua keluarga akan saling bertukar hantaran, yang biasanya berisikan kue atau makanan tradisional yang sering dijumpai. Apa saja kue hantaran lamaran tradisonal yang harus ada? Yuk, kita simak.

Kue Hantaran Lamaran

1. Kue jenang
Kue jenang merupakan kue yang banyak tersedia di pasar-pasar atau pusat jajanan tradisional. Kue ini memiliki tekstur yang lengket dan terbuat dari tepung beras dan tepung ketan. Proses pembuatan kue ini cenderung lama.
Tak heran jika kue jenang ini melambangkan sifat yang selalu bersabar dengan keadaan. Selain itu, jenang juga dibuat beramai-ramai yang berarti harapannya pengantin bisa bekerja sama dengan baik membina rumah tangga. Jenang biasanya digunakan dalam pernikahan adat Jawa.
ADVERTISEMENT
2. Kue wajik
Kue wajik adalah jenis kue yang memiliki rasa manis dengan perpaduan rasa gurih di dalamnya. Kue ini terbuat dari beras ketan yang dikukus dengan bahan-bahan lainnya.
Kue wajik biasanya disajikan dalam bentuk wajik, oleh karena itu ia dinamai wajik. Selain penyajiannya berupa potongan wajik, warna dari kue wajik juga bermacam-macam untuk menghias hantaran lamaran.
3. Kue jadah
Kue jadah merupakan sebuah kue yang berbahan dasar ketan, namun ketan yang diolah tidak berbentuk tepung. Kue ini biasanya memiliki dua rasa yaitu asin dan manis.
Jadah biasanya terdapat pada hantaran lamaran adat Jawa dan Sunda. Dalam kebudayaan Sunda, kue ini dikenal dengan nama kue ulen atau kue uli.
ADVERTISEMENT
4. Kue lemper
Kue selanjutnya yang sangat terkenal di kalangan makanan tradisional adalah lemper. Lemper hampir mirip dengan olahan makanan berat, hanya saja karena porsinya yang kecil, makanan ini bisa disebut dengan kue.
Kue lemper memiliki cita rasa asin dan sedikit manis sesuai dengan isiannya. Kue ini terbuat dari beras ketan yang diberikan isian biasanya berupa ayam atau abon dan dibungkus dengan daun pisang. Tekstur kue ini agak lengket dan alot karena bahan dasarnya berupa ketan.
5. Kue lapis
Ilustrasi kue lapis merah putih Foto: Dok.Shutterstock
Dinamai kue lapis karena kue ini memiliki beberapa lapisan yang terdiri dari berbagai warna, seperti putih, hijau, dan pink. Cita rasa yang manis dan kenyal membuat kue lapis digemari oleh banyak orang saat menjadi kue hantaran.
ADVERTISEMENT
Terlebih lagi warna-warnanya juga cantik untuk menghias hantaran lamaran yang akan diberikan. Tidak heran jika kue lapis adalah item yang harus ada saat prosesi lamaran.
Masih banyak lagi jenis-jenis kue yang bisa dijadikan kue hantaran lamaran. Tentu saja kue yang dibawa harus disesuaikan dengan adat dan budaya yang dipakai, ya!
(AP)