Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Apa Itu Manfaat Ratus, Yuk Simak Selengkapnya!
18 Januari 2022 10:23 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Hello Ladies tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Manfaat ratus itu apa, ya? Katanya sangat baik untuk menyehatkan rahim. Tapi, memangnya benar seperti itu?
ADVERTISEMENT
Kamu mungkin sangat asing dengan istilah ratus. Atau yang lebih dikenal dengan ratus vagina. Ratus vagina merupakan salah satu metode tradisional yang digunakan untuk membersihkan vagina atau area kewanitaan perempuan.
Ratus vagina sedari dulu sudah banyak dilakukan oleh masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat tradisional.
Dalam prosesnya, ratus vagina dilakukan dengan mencampur beberapa bahan dan rempah alami seperti kunyit, temu lawak, pala, kayu secang, dan juga akar wangi.
Kemudian, semua bahan tersebut dicampur dan direbus ke dalam air.
Nantinya, seorang wanita akan duduk di salah satu kursi yang tengahnya terdapat lubang untuk jalur uap. Kemudian, rebusan air ramuan ratus tadi diletakkan di bawahnya dan uap panas yang dihasilkan akan mengenai vagina.
ADVERTISEMENT
Proses ratus vagina sendiri berlangsung selama 30 menit. Metode tradisional tersebut dipercaya mampu merelaksasi otot-otot daerah sekitar pinggul.
Lalu, apa saja manfaat lainnya dari ratus vagina?
Apa Itu Manfaat Ratus
Dikutip dari berbagai sumber, berikut ini adalah manfaat dari ratus vagina.
1. Membantu mengencangkan kembali otot vagina
Seorang perempuan pasti akan mengalami yang namanya proses persalinan sehingga otot-otot kewanitaan bisa jadi sangat berubah.
Pada kondisinya, otot-otot kewanitaan atau vagina bisa saja menjadi lemah dan hal tersebut dapat menyebabkan masalah untuk hubungan intim kamu dengan suami.
Ratus vagina memiliki manfaat yang dapat mencegah hal tersebut terjadi karena ratus vagina diperkaya dengan bahan-bahan alami yang berkhasiat untuk menstimulasi atau mengencangkan otot.
ADVERTISEMENT
2. Mengharumkan organ kewanitaan
Organ kewanitaan memang tidak bisa selamanya harum. Ada beberapa faktor yang membuatnya memang memiliki harum alami yang khas.
Hal tersebut bisa saja disebabkan karena seorang wanita mengalami keputihan atau bakteri.
Masalahnya, banyak wanita yang akhirnya merasa tidak nyaman jika organ intim mereka mengeluarkan bau yang tidak enak. Oleh karena itu, ratus vagina digunakan sebagai metode alami untuk menghilangkan bau pada vagina.
Ratus vagina memiliki bahan alami yang harum dan dipercaya dapat membuat organ intim kamu menjadi lebih wangi.
3. Menghilangkan rasa gatal
Rasa gatal yang dirasakan pada organ intim biasanya disebabkan karena adanya pertumbuhan bakteri dan jamur. Hal tersebut bisa saja disebabkan karena organ kewanitaan kamu tidak bersih atau keadaannya yang selalu lembab.
ADVERTISEMENT
Guna mengatasi hal tersebut, ratus vagina yang dibuat dengan bahan alami sebagai ramuan berkhasiat untuk membunuh bakteri penyebab rasa gatal berlebih pada area kewanitaan.
Anggapan Dokter Mengenai Ratus
Tentunya metode tradisional ini memiliki efek samping atau risiko negatif.
Para dokter beranggapan bahwa menurut medis, ratus vagina ini tidak dianjurkan untuk digunakan. Kenapa? Karena ada banyak aspek negatif lain yang akan ditimbulkan seperti misalnya risiko kulit vagina menjadi melepuh karena terpapar uap panas.
Selain itu, uap dari ratus tidak akan membunuh bakteri yang ada di vagina. Uap tersebut justru akan menimbulkan bakteri baru. Karena pada dasarnya, vagina memiliki pembunuh bakteri sendiri secara alami yang dapat melindungi areanya.
Selain itu, ratus juga tidak terbukti secara medis untuk menyuburkan serta memperlancar menstruasi. Siklus menstruasi wanita tergantung terhadap hormon. Jadi, uap ratus vagina tidak akan berpengaruh apa-apa terhadap siklus menstruasi ataupun kesuburan organ reproduksi wanita.
ADVERTISEMENT
Berikut adalah informasi mengenai ratus vagina yang mungkin belum pernah kamu tahu sebelumnya. Jika ingin menggunakan metode tradisional, alangkah baiknya untuk cek terlebih dahulu secara medis dan konsultasikan pada dokter, ya. Semoga membantu!
(DL)