Apa Perbedaan Skintone dan Undertone?

Hello Ladies
Kumpulan berita dan informasi terkini seputar wanita, gaya hidup, kecantikan, dan karier.
Konten dari Pengguna
22 November 2022 18:16 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Hello Ladies tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi perbedaan skintone dan undertone (Sumber: Pexels)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi perbedaan skintone dan undertone (Sumber: Pexels)
ADVERTISEMENT
Ternyata masih banyak yang masih suka salah paham mengenai istilah skintone dan undertone. Sesungguhnya apa sih perbedaan skintone dan undertone ini?
ADVERTISEMENT
Bagi para cewek, menggunakan makeup menjadi sebuah cara biar tampilanmu jadi semakin pede bukan? Enggak hanya itu, memakai makeup pun bisa menutupi kekurangan yang ada di wajah.
Namun, rupanya masih banyak juga kaum hawa yang kurang tepat dalam menggunakan makeup, khususnya bagian complexion.
Misalnya nih, kamu pernah enggak mengalami kejadian saat memakai foundation, bagian wajah dan leher kamu malah berbeda? Bisa jadi ini lantaran kamu salah memilih warnanya. Mungkin saja kamu memilih shade warna yang lebih terang, atau bisa pula memoleskan warna yang lebih gelap.
Biar penggunaan complexion ini makin optimal, enggak ada salahnya untuk kamu lebih mengenal skintone serta undertone kamu. Lantas apa saja sih perbedaan skintone dan undertone ini?
ADVERTISEMENT
Apabila penasaran, yuk simak penjelasannya yang telah dirangkum dari berbagai sumber ini!

Perbedaan Skintone dan Undertone

Tahukah kamu, warna kulit seseorang ternyata dipengaruhi oleh undertone-nya. Makanya rona kulit seseorang juga nampak berbeda-beda. Nah, sebelum memilih makeup, ada baiknya nih kamu mengetahui apa skintone dan undertone ini.
Untuk mengetahui skintone sesungguhnya tidak terlalu sulit. Pasalnya skintone ini langsung bisa terlihat di permukaan kulit kamu. Nah, warna yang terlihat jelas ini berarti adalah skintone kamu.
Justru yang suka bikin bingung adalah penyebutan atau warna yang mendefinisikan skintone kamu ini.
Kalau di Indonesia sendiri, umumnya terdapat tiga jenis kulit, yakni putih gading, kuning langsat, serta sawo matang. Putih gading merujuk warna kulit putih yang cenderung pucat.
ADVERTISEMENT
Lalu kuning langsat merupakan warna kulit yang berada di tengah-tengah putih serta gelap. Bisa dibilang, kulit kuning langsat ini yang paling umum dimiliki wanita Indonesia.
Kemudian ada juga kulit sawo matang, yang warnanya cenderung gelap serta kecokelatan. Kulit sawo matang ini dikenal juga dengan jenis kulit yang eksotis.
Sementara itu di budaya Barat, untuk istilah skintone lebih mengenal penyebutan light, medium, tan, serta dark. Sebutan ini pun yang sering kamu temukan pada produk-produk makeup, terutama complexion bukan?
Perlu kamu ketahui, skintone atau kulit yang terlihat di permukaan ini ternyata dipengaruhi oleh rona warna di dalamnya, yakni undertone. Undertone ini memang tidak langsung terlihat pada kulit. Tapi, secara keseluruhan undertone ini bisa memengaruhi tampilan warna kulit kamu.
ADVERTISEMENT
Ada tiga jenis undertone, yakni cool, neutral, serta warm. Cool undertone umumnya untuk yang mempunyai warna kulit yang dipengaruhi oleh warna pink, merah, atau kebiruan. Sementara itu, warm undertone merupakan warna kulit yang dipengaruhi rona kekuningan, keemasan, atau peach.
Di sisi lain, ada juga undertone neutral yang di tengah-tengah antara cool serta warm undertone. Seseorang dengan undertone yang neutral ini terbilang beruntung, sebab cocok menggunakan warna apa pun.
Buat mengetahui undertone kulit ini paling simpelnya adalah dengan melihat warna pembuluh darah atau urat nadi di pergelangan tangan. Apabila warnanya hijau, berarti kamu punya undertone yang warm. Lalu jika urat nadinya biru, artinya kamu memiliki undertone cool. Sedangkan jika warnanya perpaduan hijau dan biru berarti kamu tergolong undertone yang neutral.
ADVERTISEMENT
Itulah dia perbedaan skintone dan undertone. Semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi kamu ya!
(AN)