Berapa Kali Keramas dalam Sehari? Ini Jawaban serta Tipsnya

Ilustrasi Keramas. Foto: Unsplash

Menjaga kebersihan rambut dengan keramas adalah hal yang penting. Jika rambut dibiarkan tanpa keramas dalam waktu yang lama, kulit kepala akan kotor dan berminyak. Kondisi ini bisa memicu berbagai masalah rambut, seperti ketombe, gatal, rambut rontok, dan lainnya.

Tapi, perlukah keramas setiap hari agar rambut bersih? Faktanya, kamu enggak perlu keramas tiap hari. Meskipun, ada kondisi tertentu yang membolehkan untuk keramas setiap hari. Untuk penjelasan selengkapnya, simak di bawah ini.

Berapa Kali Keramas dalam Sehari?

Keramas tidak boleh dilakukan setiap hari, ya, Ladies, karena hal itu akan membuat minyak alami pada rambut hilang. Fungsi minyak alami rambut adalah melumasi bagian luar kutikula dan memperkuat inti rambut di bagian dalam, sehingga kulit kepala tetap lembap dan rambut rambut tidak rapuh.

Keramas setiap hari yang dilakukan dalam jangka waktu lama akan membuat rambut akan kering dan rusak. Jadi sebaiknya lakukan perawatan rambut dengan keramas setiap 2 hingga 3 hari sekali, atau minimal 1 hingga 2 kali seminggu.

Ilustrasi Keramas. Foto: Unsplash

Mengutip WebMD, para ahli setuju bahwa hanya sedikit kelompok yang perlu keramas setiap hari, yaitu mereka yang memiliki rambut sangat halus, seseorang yang banyak berolahraga dan berkeringat, atau seseorang yang tinggal di tempat yang sangat lembap.

“Jika kamu memiliki kulit kepala berminyak, maka diperlukan keramas setiap hari,” jelas Carolyn Goh, MD, asisten profesor klinis kedokteran David Geffen di School of Medicine di UCLA dalam terbitan WebMD.

Sementara bagi orang yang memiliki rambut tebal, biasanya lebih sedikit minyak yang terdapat pada rambutnya. Jadi, dia boleh jarang keramas, cukup saat dibutuhkan saja. “Beberapa orang dengan rambut kering atau rambut keriting bisa lebih jarang keramas tanpa masalah,” jelas Goh lebih lanjut.

Tips Keramas yang Baik

Ketahui pula cara keramas yang baik agar rambutmu makin sehat dan bersih. Ikuti tips yang dikutip dari Healthline di bawah ini.

1. Pilih sampo yang cocok dengan jenis rambut

Salah dalam memilih sampo dapat menyebabkan kerusakan yang lebih banyak pada rambut, makanya perhatikan pilihan sampomu.

Jika kamu memiliki rambut yang halus, sebaiknya gunakan sampo pembersih yang lembut. Tapi, jika rambutmu tebal atau kasar, carilah sampo yang memiliki kandungan pelembap.

Untuk rambut yang diwarnai, carilah sampo yang aman untuk rambut yang berwarna, yang tidak akan menghilangkan pewarna rambut setiap kali dicuci. Sementara untuk rambut yang di-bleaching, cari sampo pembersih untuk mencegah warna kuning yang tidak diinginkan.

Sebaiknya hindari sampo yang mengandung sulfat dan silikon. Meskipun bahan-bahan tersebut dapat membantu rambut berbusa dan terasa bersih, tapi bahan-bahan tersebut dapat membuat rambut kering seiring waktu. Bahan-bahan itu akan menghilangkan minyak alami pada rambut, sehingga rambut rentan terhadap kerusakan dan terlihat kusam.

Sulfat juga dapat menyebabkan iritasi kulit bagi sebagian orang, terutama yang memiliki kulit sensitif. Itu sebabnya orang yang memiliki rosacea, eksim, atau dermatitis sebaiknya jangan menggunakan sampo yang mengandung sulfat.

2. Cobalah co-washing

Ilustrasi Keramas. Foto: Unsplash

Co-washing merupakan singkatan dari conditioner only-washing, artinya kamu hanya perlu menggunakan kondisioner saat keramas. Teknik ini bisa kamu coba jika kamu memiliki rambut yang kering atau kasar.

Ada banyak produk co-washing yang memberikan kelembapan sekaligus kemampuan mencuci yang ekstra lembut. Sampo sendiri, pada dasarnya, memiliki lebih banyak bahan surfaktan untuk menciptakan busa yang tidak baik untuk rambut kering, sementara co-washing memiliki lebih banyak bahan pelembap.

3. Pakailah kondisioner dan produk perawatan lainnya

Jangan hanya mengandalkan sampo, carilah kondisioner yang melembapkan untuk membantu menjaga ujung rambut tidak pecah atau mengering.

Kamu juga bisa menggunakan hair care lainnya untuk menutrisi rambut pasca-keramas, terutama jika kamu memiliki rambut yang keriting, perawatan ekstra tentu harus diberikan agar tidak kusut.

Itulah penjelasan seputar keramas yang perlu kamu ketahui. Setelah ini, yuk ubah kebiasaan keramas jadi lebih baik. Rambut juga butuh perawatan, bukan?

(DEL)