Konten dari Pengguna

Contoh Undangan Pernikahan dan Urutan Penulisannya, Simak!

Hello Ladies
Kumpulan berita dan informasi terkini seputar wanita, gaya hidup, kecantikan, dan karier.
3 Agustus 2021 6:15 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Hello Ladies tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi contoh undangan pernikahan dan urutan penulisannya. Foto: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi contoh undangan pernikahan dan urutan penulisannya. Foto: Pexels
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Penasaran sama contoh undangan pernikahan yang baik seperti apa? Hal terpenting dari sebuah undangan adalah kelengkapan informasi tentang acara yang akan diadakan. Sedangkan untuk bentuk dan desainnya, kamu bisa merancangnya sekreatif mungkin sesuai selera.
ADVERTISEMENT
Meski banyak orang sering kesulitan dalam penulisan undangan, sebenarnya tak banyak aturan yang harus diikuti. Tak perlu mengikutinya secara utuh, aturan penulisan hanya sebatas bantuan untuk membuat undangan pernikahan yang baik. Utamakan kartu undangan pernikahan yang menggambarkan kamu dan pasangan, serta hari bahagia kalian.
Jadi, jangan pernah ragu untuk mengeluarkan sisi kreatif kalian, ya. Selama kalian sudah berusaha, pasti hasil kartu undangan pernikahan tak akan mengecewakan.

Urutan Penulisan Undangan Pernikahan yang Baik

Melansir Brides, berikut beberapa urutan penulisan yang tepat dalam undangan pernikahan:
1. Tuan rumah acara
Secara tradisional, orang tua dari para pengantin merupakan tuan rumah acara pernikahan tersebut. Maka dari itu, nama mereka selalu diletakkan sebelum nama anak-anaknya yang akan menikah.
ADVERTISEMENT
Bagaimana dengan salah satu atau kedua wali yang sudah meninggal? Alternatifnya adalah menulis nama orang tua dengan tambahan singkatan “Alm.” atau lambang salib di sebelah nama.
Selain itu, khusus orang tua pasangan yang telah cerai, kamu masih bisa menulis kedua namanya. Kamu mungkin bisa menuliskan nama pada baris yang terpisah. Apabila mereka sudah menikah kembali, kamu bisa menjajarkan nama orang tua dengan pasangan barunya.
2. Permohonan kehadiran
Urutan penulisan selanjutnya adalah permohonan kehadiran para tamu undangan. Ada berbagai macam cara untuk meminta para tamu buat datang ke acara pernikahan. Biasanya kata “honour” sering kali digunakan dalam undangan pernikahan orang Inggris, karena hal ini menandakan tempat pernikahan yang diselenggarakan dalam gereja atau rumah ibadah.
ADVERTISEMENT
3. Nama pasangan
Nama para bintang utama tentunya tak boleh terlewatkan dalam undangan pernikahan, dong. Urutan nama pada undangan biasa akan diawali dengan nama pengantin wanita, kemudian nama pengantin pria. Dalam undangan formal, nama yang tertulis lengkap dengan gelar dan nama belakang.
4. Tanggal dan waktu acara
Untuk pernikahan formal, tanggal dan waktu acara cenderung ditulis dengan huruf. Akan tetapi, penulisan dalam bentuk angka juga tak masalah selama jelas di mata tamu.
Penulisan tahun opsional tergantung kedekatan acara pernikahan dengan waktu penyebaran undangan. Sementara, waktu acara dapat menggunakan “o’clock”, “pagi”, atau “malam” tergantung pemahaman para tamu undangan.
5. Tempat acara dan resepsi
Tentunya kamu harus mencantumkan tempat acara pernikahan secara lengkap, mulai dari jalan, kelurahan, kecamatan, hingga kota. Terlebih kalau kalian bakal mengadakan resepsi pernikahan di tempat yang berbeda dengan tempat akad atau tempat pemberkatan.
ADVERTISEMENT
Tuliskan alamat dan waktu acara dengan jelas pada baris yang berbeda. Misalkan baris pertama menjelaskan waktu dan acara akad, baris selanjutnya menjelaskan tentang resepsi. Dengan begitu, para tamu akan lebih paham dengan informasi penyelenggaraan acara.
6. Dress Code
Teruntuk para pasangan yang mewajibkan dress code acara, kalian bisa meletakkannya di sudut kanan bawah undangan. Apabila kamu tak ingin menuliskan catatan tambahan ini, kamu juga bisa mendesain undangan sesuai tema acara pernikahan. Misalnya, desain undangan yang tampak mewah, berarti pakaian tamu undangan harus sesuai untuk acara formal.

Contoh Undangan Pernikahan

Berikut beberapa contoh undangan pernikahan yang bisa kalian sontek:
1. Warna-warni
Teruntuk kalian yang suka konsep undangan pernikahan warna-warni, contoh berikut ini bisa cocok buat kamu. Coba sesuaikan warna dengan konsep dan tema pernikahan. Misalnya, undangan ini mengutamakan warna yang menggambarkan musim gugur. Maka, pemilihan warnanya kebanyakan termasuk palet warna hangat untuk menekankan suasana dedaunan gugur.
ADVERTISEMENT
2. Gaya vintage
Jika kalian menyukai gaya vintage, contoh undangan pernikahan berikut ini bisa menjadi jawabannya, nih. Dengan kartu undangan berbahan kertas linen, undangan ini menggunakan kata-kata yang di-press padanya. Akibatnya, kartu undangan tampak seperti surat-surat zaman vintage.
3. Motif bunga ala Chinoiserie
Wah, mungkin contoh kartu undangan yang seperti ini masih jarang, ya. Tapi, desainnya bakal memukau mata para tamu undangan terhormat, lho.
Kartu undangan pernikahan ini menggunakan teknik Chinoiserie, yakni interpretasi motif budaya Cina dari sudut pandang orang Eropa. Tentu melihat pemandangan warna bunga-bunga dan burung ini menenangkan hati.
4. Cat air
Tak selalu menggunakan dekorasi serba digital, kamu juga bisa mewarnai dan menghias kartu undangan dengan cat air. Lihat contoh berikut yang menggunakan nuansa cat air untuk menambah hiasan kartu. Dilengkapi dengan tiap bagian informasi jelas dan peletakan yang serasi jadi enak dibaca oleh mata.
ADVERTISEMENT
5. Kartu pos
Contoh undangan pernikahan yang enggak kalah unik adalah bentuk menyerupai kartu pos. Kamu bisa memberikan gambar atau ilustrasi pribadi dan menghiasnya seperti kartu pos. Jangan lupa kartu undangan tersebut dibungkus dengan secarik amplop.
6. Cut-outs
Ingat dengan pola-pola cut-outs yang biasa digunting pada origami? Hal ini juga bisa kamu terapkan pada undangan pernikahan, lho. Contoh undangan berikut menampilkan kartu yang dibalut cut-outs dengan beragam motif. Pas banget untuk gaya yang dinamis dan kekinian.
7. Ilustrasi tempat acara
Tanpa menghabiskan kata-kata, kamu bisa cukup memberikan ilustrasi tempat acara pada kartu undangan. Tampak menyenangkan dan seru, contoh undangan berikut ini juga menyerupai kartu pos. Hanya dengan menggambarkan tempat acara, para tamu undangan bisa langsung mengetahui informasi lokasi.
ADVERTISEMENT
8. Minimalis
Siapa di sini yang lebih suka undangan pernikahan yang minimalis? Berikut kalian bisa lihat contoh undangan tersebut. Dengan warna hitam dan putih, undangan ini berhasil memadukan elemen yang membuat informasi acara tampak jelas dan mudah dicerna.
(AH)