Jenis Kain yang Bagus untuk Kemeja, Adem dan Bikin Nyaman

Hello Ladies
Kumpulan berita dan informasi terkini seputar wanita, gaya hidup, kecantikan, dan karier.
Konten dari Pengguna
16 November 2022 20:01 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Hello Ladies tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Jenis Kain yang Bagus untuk Kemeja. Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Jenis Kain yang Bagus untuk Kemeja. Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Kemeja adalah fashion item yang wajib ada di lemari. Kamu bisa pakai kemeja ke acara kasual maupun formal. Kemeja juga termasuk model yang timeless dan mudah dipadukan dengan item fashion lainnya. Jadi, paham bukan kenapa kemeja termasuk essential item?
ADVERTISEMENT
Kemeja sendiri bukan baju yang saklek terbuat dari satu bahan. Kamu bisa gunakan beragam kain untuk membuat kemeja. Berikut beberapa jenis kain yang bagus untuk kemeja. Setiap kain punya kelebihan dan kekurangan, tapi semuanya dijamin adem untuk dijadikan kemeja. Simak pilihan bahannya di bawah ini.

Jenis Kain yang Bagus untuk Kemeja

Ilustrasi Jenis Kain yang Bagus untuk Kemeja. Foto: Unsplash

1. Kain Katun Jepang

Kain katun Jepang terkenal sebagai kain yang memiliki kualitas premium karena terbuat dari 90%-100% kapas. Dengan bahan tersebut, kain katun Jepang dibanderol relatif mahal. Namun, jangan khawatir, karena ada harga ada kualitas tentunya. Kain ini mampu menyerap keringat dengan sangat baik. Warna kainnya cerah dan tahan lama, sehingga cocok dijadikan kemeja.

2. Kain Chambray

Kain chambray mungkin akan membuatmu mengira ia terbuat dari jeans, faktanya bukan. Kain chambray terbuat dari serat linen, katun, atau sutra. Tampilannya memang mirip dengan kemeja jeans jika dijadikan kemeja, tapi ada sejumlah perbedaan mendasar pada karakteristiknya.
ADVERTISEMENT
Dibandingkan dengan kain jeans, kain chambray jauh lebih lembut, halus, dingin, dan ringan saat dipakai. Oleh karena ringan, kain ini sering jadi pilihan untuk membuat pakaian harian seperti kemeja. Kain chambray juga mudah dicuci, enggak seperti jeans.

3. Kain Linen

Kain linen terbuat dari campuran kapas dan serat pohon rami. Kelebihannya ada banyak, seperti mampu menyerap keringat dengan baik, bahannya awet, dan terasa dingin di kulit.
Jika kamu ingin kemeja yang bikin adem, carilah yang terbuat dari kain linen. Namun, kamu harus merogoh kocek cukup dalam, karena harganya juga relatif mahal. Meski begitu, bisa dimaklumi karena kain linen memang berkualitas bagus.

4. Kain Toyobo

Kain toyobo adalah kain yang mirip banget dengan katun Jepang. Namun, kain toyobo masih lebih tebal dibandingkan kain katun Jepang. Selain itu, kain toyobo juga lebih jatuh dan glossy. Kamu tidak perlu khawatir baju jadi transparan karena menggunakan kain toyobo, karena seratnya rapat.
ADVERTISEMENT
Kain toyobo ini juga ringan, lho, jadi pastinya bikin nyaman. Sayangnya, kain toyobo masih sulit ditemukan di Indonesia, karena kain ini tergolong produk impor.

5. Kain Flanel

Kain flanel sebagai kemeja sudah sangat umum digunakan. Kemeja flanel sering banget dipakai oleh anak muda. Kain ini terbuat dari wol yang tidak diproses dengan tenun, melainkan dengan pemanasan dan penguapan. Oleh karena itu, tekstur dari kain flanel sangat beragam tergantung pembuatnya. Kain flanel pun cenderung tebal, tapi tergantung proses pembuatannya lagi. Biasanya ketebalan kain flanel mulai dari 2 mm hingga 5 mm.
Kelebihan lainnya dari kain flanel adalah mudah untuk dibentuk, bahkan untuk ukuran yang kecil. Harga kain flanel juga tergolong murah, dan dapat ditemukan dengan mudah di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Itulah sejumlah rekomendasi kain yang bagus untuk kemeja. Kira-kira, kamu tertarik dengan yang mana, nih, Ladies?
(DEL)