Konten dari Pengguna

Jerawat di Payudara, Bisa Jadi Tanda Serius, Lho!

Hello Ladies
Kumpulan berita dan informasi terkini seputar wanita, gaya hidup, kecantikan, dan karier.
16 Februari 2023 14:24 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Hello Ladies tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Jerawat di Payudara. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Jerawat di Payudara. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Jerawat di payudara tidak berbeda jauh bentuknya dengan jerawat yang sering muncul di punggung atau wajah. Kulit payudara mirip dengan kulit lainnya, jadi hal ini wajar terjadi.
ADVERTISEMENT
Seperti halnya jerawat di bagian tubuh lainnya, jerawat di payudara kemungkinan besar disebabkan oleh salah satu dari empat hal berikut:
Namun, penyebab munculnya jerawat di payudara bisa lebih daripada itu. Simak penjelasan selengkapnya di bawah ini.

Penyebab Jerawat di Payudara

Ilustrasi Jerawat di Payudara. Foto: Shutterstock
Faktor lain yang berkontribusi terhadap jerawat payudara adalah perubahan hormonal, stres, diet, dan obat-obatan tertentu. Terlebih lagi, gesekan antara kulit dan bra bisa memperparah jerawat di payudara.
American College of Obstetricians and Gynecologists juga menjelaskan bahwa jerawat di payudara bisa jadi disebabkan oleh psoriasis, eksim, atau reaksi alergi.
Selain itu, dirangkum dari Health Central, ini 3 penyebab jerawat di payudara menurut Stephanie Fine, M.D., ahli onkologi bedah payudara di New Mexico Comprehensive Cancer Center in Albuquerque.
ADVERTISEMENT

1. Folikulitis

Folikulitis adalah suatu kondisi yang terjadi ketika folikel rambut di payudara atau puting mengalami iritasi. Iritasi folikel tampak seperti benjolan merah atau jerawat.
Iritasi ini terjadi atau meradang jika kamu mencabut atau mencukur area tersebut.

2. Infeksi Jamur

Percaya atau tidak, pertumbuhan jamur yang berlebihan (sering dikaitkan dengan rasa tidak nyaman pada vagina) dapat terjadi di area kulit lainnya, termasuk payudara.
Infeksi jamur menyebabkan ruam kemerahan atau bintik seperti jerawat, biasanya ditemukan di area lipatan di bawah payudara itu sendiri.
Untuk mencegah pertumbuhan jamur yang berlebihan, fokuslah untuk menjaga agar area payudara tetap kering. Itulah mengapa ruam ini lebih sering terjadi jika kamu banyak berkeringat saat berolahraga.
Jika infeksi jamur memang terjadi, pergilah ke dokter untuk mendapatkan krim antijamur atau pil oral.
ADVERTISEMENT

3. Abses

Ilustrasi Jerawat di Payudara. Foto: Shutterstock
Abses adalah penyebab jerawat di payudara juga, tetapi kurang umum terjadi. Abses menyebabkan perubahan pada kulit payudara. Jika area tumbuhnya lebih besar yang terus muncul kemerahan, atau ada nanah yang keluar darinya, itu bisa menjadi abses, dan ini hal yang harus diwaspadai.
Abses paling sering disebabkan oleh infeksi kulit tetapi juga dapat terjadi pada periode postpartum pada beberapa wanita yang mengalami mastitis (radang saluran susu payudara).
Abses biasanya diobati dengan antibiotik, jadi sebaiknya konsultasikan dengan dokter.

4. Gigitan Serangga

Nyamuk atau laba-laba bisa menemukan jalan ke payudaramu dan meninggalkan bekas. Kamu dapat mengetahui perbedaan antara jerawat dan gigitan serangga dengan mengidentifikasi apakah ruam itu gatal atau tidak.
Jika gatal, kemungkinan besar itu adalah gigitan serangga. Kutu juga sering meninggalkan benjolan merah kecil di payudara. Gigitan laba-laba muncul sebagai benjolan bengkak merah tunggal.
ADVERTISEMENT
Nah, itulah sejumlah penyebab jerawat di payudara. Semoga informasi ini membantu, ya, Ladies!
(DEL)