Konten dari Pengguna

Mengenal Apa Itu Daddy Issue dan Tanda-tandanya

Hello Ladies
Kumpulan berita dan informasi terkini seputar wanita, gaya hidup, kecantikan, dan karier.
14 Juli 2022 11:47 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Hello Ladies tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Daddy Issue. Foto: iStockphoto
zoom-in-whitePerbesar
Daddy Issue. Foto: iStockphoto
ADVERTISEMENT
Daddy issue adalah istilah yang digunakan untuk seseorang yang memiliki hubungan kurang harmonis dengan ayahnya atau bahkan tidak merasakan figur seorang ayah di dalam hidupnya.
ADVERTISEMENT
Kondisi tersebut termasuk kelainan psikologis yang bisa dialami oleh setiap orang. Namun, kondisi ini lebih sering dialami oleh wanita. Hal tersebut berpengaruh terhadap dirinya saat tumbuh dewasa, karena mereka merasa kesulitan untuk mendapatkan rasa aman dalam hubungannya dengan pasangannya kelak.
Selain itu, wanita yang mengalami daddy issue mengharapkan adanya sosok ayah dalam diri pasangannya kelak. Riset membuktikan bahwa seorang anak yang memiliki hubungan kurang harmonis dengan ayahnya akan sulit mempercayai orang lain terutama pasangan yang akan menjadi pendamping hidupnya kelak.
Selain itu, anak tersebut ingin selalu mencari perhatian dari orang lain dan juga pasangannya dan haus akan kasih sayang.
Seperti apa tanda-tanda seseorang mengalami daddy issue? Simak pada ulasan berikut ini.
ADVERTISEMENT

Tanda Mengalami Daddy Issue

1. Bersikap posesif dan protektif

Ilustrasi bersikap posesif dan protektif. Sumber: iStockphoto
Tanda seseorang yang mengalami daddy issue yaitu mereka akan bersikap posesif kepada pasangannya. Mereka sangat bergantung dengan pasangannya sehingga merasa takut jika ditinggalkan oleh pasangannya.
Hal tersebut juga membuat dirinya kerap bersikap protektif dengan pasangannya. Mereka memiliki kecemasan yang berlebihan dalam menjadi hubungan dengan pasangannya. Sikapnya tersebut kerap membuat hubungan dengan pasangannya menjadi hancur.

2. Selalu membutuhkan kepastian dari pasangannya

Ilustrasi selalu membutuhkan kepastian dari pasangannya. Sumber: iStockphoto
Seseorang yang mengalami daddy issue selalu membutuhkan kepastian dari pasangannya. Mereka akan selalu membandingkan dirinya dengan masa lalu kekasihnya sehingga membuat pasangannya merasa risih.
Apa pun akan dilakukan demi mendapatkan kepastian dari pasangannya. Selain itu, mereka juga selalu membutuhkan pengakuan dari pasangannya bahwa dirinya memang benar-benar dicintai oleh pasangannya.

3. Tertarik pada pria yang usianya lebih tua darinya

Ilustrasi tertarik pada pria yang usianya lebih tua darinya. Sumber: iStockphoto
Seseorang yang mengalami daddy issue cenderung lebih tertarik dengan pria yang usianya lebih tua darinya. Mereka ingin mendapatkan kasih sayang lebih dan bersikap manja dengan kekasihnya.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut karena dirinya tidak mendapatkan kasih sayang yang utuh dari ayahnya sehingga mereka akan mencari kasih sayang tersebut dari sosok pasangannya.
Mereka menginginkan pria yang dewasa, mapan secara finansial, dan menyayanginya dengan sepenuh hati layaknya seorang ayah terhadap anaknya.

4. Tidak betah sendiri

Ilustrasi tidak betah sendiri. Sumber: iStockphoto
Seseorang yang mengalami daddy issue cenderung tidak betah jika sendiri atau dalam artian tidak memiliki pasangan. Mereka hanya ingin selalu memiliki pasangan sehingga ketika mereka mengakhiri hubungannya dengan kekasihnya, mereka akan mendapatkan pengganti pasangan secepat mungkin.
Sikapnya tersebut membuat dirinya sulit mendapatkan pasangan yang tulus dengannya dan memiliki hubungan yang sehat.
Nah, itu dia beberapa pengertian serta tanda-tanda seseorang mengalami daddy issue yang perlu kamu tahu. Semoga informasinya bermanfaat, ya.
ADVERTISEMENT
(IKN)