Mengenal Apa itu Skin Barrier dan Cara Merawatnya

Ilustrasi sedang melihat skin barrier. Foto: Pexels

Kulit manusia terdiri dari beberapa lapisan. Bahkan, bagian terluar kulit sekalipun masih memiliki lapisan penghalang yang disebut dengan skin barrier. Apa itu skin barrier?

Seorang dokter kulit spesialis, Lynne Haven mengatakan dalam situs Healthline bahwa skin barrier adalah lapisan terluar kulit yang bertindak sebagai dinding kulit.

Untuk mengetahui penjelasan lebih lengkap tentang apa itu skin barrier dan cara merawatnya, simak uraian artikel di bawah ini hingga tuntas.

Apa Itu Skin Barrier?

Ilustrasi sedang melihat skin barrier. Foto: Pexels

Mengutip situs Byrdie, skin barrier adalah lapisan terluar kulit yang berperan sebagai pelindung dari berbagai bentuk ancaman. Kandungannya terdiri dari tiga komponen utama, di antaranya adalah kolesterol, asam lemak, dan ceramide.

Fungsi skin barrier bagi kulit adalah untuk menyimpan zat-zat yang dibutuhkan dan mencegah radikal bebas yang berpotensi merusak kesehatan. Apabila skin barrier rusak, maka bisa memicu permasalahan lain seperti jerawat, kulit kering, kulit berminyak, dan lain-lain.

Skin barrier yang rusak juga dapat membuat air dalam tubuh keluar dan menguap, sehingga dapat membuat seseorang dehidrasi. Berikut beberapa di antara fungsi skin barrier seperti dinukil dari laman WebMd:

Cara Merawat Skin Barrier

Ilustrasi cara merawat skin barrier. Foto: Pixabay

Agar skin barrier tetap sehat dan dapat menjalankan fungsinya dengan baik, berikut beberapa perawatan yang bisa dilakukan di rumah seperti dirangkum dari laman Shape dan Well and Good:

1. Hidrasi kulit

Menjaga kelembapan kulit adalah kunci utama untuk merawat skin barrier. Gunakan produk skincare yang mengandung bahan pelembab aktif seperti ceramide, hyaluronic acid, glycerin, dan agen lipophilic. Dengan begitu, skin barrier akan selalu terjaga dan dapat bekerja maksimal pada kulit.

2. Berhati-hati dalam merawat kulit

Perhatikan kebiasaan sederhana yang dilakukan dalam merawat kulit wajah. Mandi terlalu sering menggunakan air hangat ternyata dapat menimbulkan kerusakan pada skin barrier. Kemudian, penggunaan retinol tanpa pengetahuan yang cukup juga bisa memicu skin barrier menjadi rusak.

Untuk memulihkan kondisi wajah, gunakan sabun muka dengan formula yang lembut. Kemudian, gunakan juga serum dengan formula yang sederhana. Terlalu banyak bahan aktif justru akan memperburuk kondisi wajah.

3. Gunakan produk skin care seperlunya

Berlebihan dalam menggunakan produk skincare juga dapat merusak skin barrier. Pasalnya, eksfoliasi dengan kandungan asam yang kuat atau bahan keras dapat melunturkan minyak alami pada wajah yang bagus untuk skin barrier.

Hindari juga mencuci wajah, melakukan scrubbing, dan menggunakan produk skincare secara berlebihan. Tak lupa, jauhi penggunaan scrub yang bertekstur kasar. Apabila diperlukan, cukup lakukan eksfoliasi kulit seminggu sekali saja.

4. Lindungi kulit dari sinar matahari

Seperti diketahui, paparan matahari mengandung sinar ultraviolet A dan B yang dapat membahayakan kulit. Apabila terlalu sering terkena sinar tersebut secara langsung, maka skin barrier dapat hancur secara perlahan.

Untuk menghindari hal ini, gunakan sunscreen baik di dalam maupun luar ruangan. Aplikasikan tiap 2 jam sekali dengan kandungan SPF 30 ke atas. Selain berperan sebagai proteksi, sunscreen juga mampu menjaga kelembapan pada kulit.

(NDA)