Pahami 7 Cara Mengatasi Kulit Terbakar Matahari

Hello Ladies
Kumpulan berita dan informasi terkini seputar wanita, gaya hidup, kecantikan, dan karier.
Konten dari Pengguna
30 Maret 2022 20:55 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Hello Ladies tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Cara Mengatasi Kulit Terbakar Matahari. Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Cara Mengatasi Kulit Terbakar Matahari. Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ada beberapa cara mengatasi kulit terbakar matahari yang dapat kamu lakukan. Terlalu lama berada di bawah paparan sinar matahari dapat menyebabkan kulit menjadi terbakar.
ADVERTISEMENT
Selain mengganggu penampilan, kulit terbakar matahari menimbulkan rasa perih di kulit. Tanda-tanda kulit terbakar matahari yaitu, munculnya ruam atau kemerahan pada kulit, iritasi kulit, kulit terasa perih, dan panas.
Kulit yang terbakar sinar matahari dikenal dengan istilah sunburn. Kamu perlu menggunakan sunscreen secara rutin dan melakukan re-apply sunscreen setiap dua jam sekali agar kamu terhindar dari sunburn. Hindari paparan sinar matahari secara langsung dan berlebihan, karena dapat menyebabkan kulit menjadi terbakar.
Namun, kamu tidak perlu khawatir dalam hal ini. Kamu dapat melakukan beberapa cara untuk mengatasi kulit terbakar matahari yang dilansir dari Healthline. Simak terus, ya!

7 Cara Mengatasi Kulit Terbakar Matahari

1. Kompres menggunakan air dingin
Ilustrasi kompres menggunakan air dingin. Sumber: Pixabay
Kompres kulit yang terbakar menggunakan air dingin. Gunakan handuk dan celupkan ke dalam air dingin, lalu kompres ke bagian kulit yang terbakar matahari selama 10 sampai 15 menit.
ADVERTISEMENT
Jika kamu ingin mengompres kulit menggunakan es batu, jangan langsung menempelkan es batu pada kulit, namun kamu perlu melapisi es batu menggunakan kain agar kulit tidak semakin iritasi.
2. Gunakan pelembap atau lidah buaya
Ilustrasi Gunakan pelembap lidah buaya. Sumber: Pixabay
Gunakan pelembap untuk mengatasi kulit yang terbakar matahari. Kamu juga dapat menggunakan lidah buaya sebagai pelembap untuk menenangkan kulit dari sengatan matahari. Oleskan pelembap atau lidah buaya pada area kulit yang terbakar.
3. Perbanyak minum air mineral
Ilustrasi Perbanyak minum air mineral: Sumber: Pixabay
Saat kulit kamu terbakar matahari, maka kulit akan menjadi kering. Selain kulit menjadi kering, kamu juga rentan mengalami dehidrasi. Maka dari itu, perbanyak minum air putih agar tubuh menjadi terhidrasi.
4. Kenakan baju longgar
Saat kulit sedang iritasi karena terbakar matahari, sebaiknya kamu mengenakan baju longgar agar kulit tetap bisa bernapas pada masa pemulihan.
ADVERTISEMENT
5. Berendam
Ilustrasi berendam. Sumber: Pixabay
Ketika kulit kamu terbakar matahari, kamu dapat berendam dengan air dingin selama 15 menit untuk menenangkan kulit yang terbakar.
Saat berendam, kamu dapat menambah minyak esensial seperti kamomil atau lavender untuk mengurangi rasa perih pada kulit yang terbakar.
6. Minum obat pereda nyeri
Ilustrasi minum obat pereda nyeri. Sumber: Pixabay
Ketika mengalami kulit yang terbakar oleh matahari secara langsung, kamu akan merasakan sakit, perih, atau nyeri pada bagian kulit yang terbakar. Untuk meredakannya, kamu dapat mengonsumsi obat pereda nyeri yang beredar di apotek atau toko obat terdekat.
7. Hindari paparan matahari secara langsung
Ilustrasi Hindari paparan matahari secara langsung. Sumber: Pixabay
Ketika kulit kamu terbakar matahari, kamu dianjurkan untuk menghindari paparan sinar matahari secara langsung yang dapat memperburuk keadaan kulitmu yang terbakar.
ADVERTISEMENT
Selama masa pemulihan, usahakan untuk diam di dalam rumah atau ruangan tertutup agar tidak terkena sengatan matahari secara langsung.
Itu dia cara mengatasi kulit terbakar matahari yang dapat kamu lakukan agar kulit cepat pulih kembali dan tidak memperburuk keadaan kulitmu. Semoga membantu!
(IKN)