Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Pengertian Nail Polish dan Tips Mengaplikasikannya
28 Oktober 2022 10:39 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Hello Ladies tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Nail art merupakan kebutuhan bagi sebagian orang untuk mempercantik kuku dan menunjang kepercayaan diri. Seni menggambar di atas kuku memang tidak akan ada matinya, apalagi untuk para perempuan.
ADVERTISEMENT
Untuk membuat nail art, kuku akan diberi base coat terlebih dahulu atau lapis dasar yang berfungsi menjaga kelembapan kuku dan memudahkan pelapisan kuku selanjutnya. Setelah itu, nail art dilakukan menggunakan cat kuku yang paling umum, yakni nail polish. Begitu proses cat kuku selesai, kuku akan kembali diberi top coat untuk melindungi nail art dan kuku.
Menurut Journal of Beauty and Cosmetology, nail polish diformulasikan dengan bahan berupa larutan yang dapat menguap begitu digunakan. Nail polish diaplikasikan dengan kuas untuk menutupi warna alami kuku.
Nail polish dapat dihapus menggunakan nail remover yang umumnya dijual sepaket dengan cat kuku. Karena kepraktisan ini, kamu bisa dengan mudah mengganti nail art sesuai selera, nail polish punya banyak pilihan warna, lho! Nail polish juga mudah untuk di-touch up.
ADVERTISEMENT
Tips Memakai Nail Polish untuk Pemula
Nah, buat kamu para pemula, ada tips memakai nail polish di bawah ini, nih. Tips berikut dirangkum dari situs almondnails, yuk ikuti agar hasil nail art kamu bagus.
1. Persiapkan Kuku
Hal pertama dan yang paling penting untuk dilakukan adalah mempersiapkan kuku. Pastikan kukumu bersih dari kotoran. Cuci tanganmu dengan air hangat dan sabun. Jika kamu memiliki bekas nail art yang mau dihapus, bersihkan dengan sempurna menggunakan nail remover.
2. Gunakan Base Coat
Mulailah membuat nail art dengan mengoleskan base coat terlebih dahulu. Fungsinya untuk melindungi kuku alami dari efek cat pada kuku. Sebaiknya pilih base coat yang bening. Setelah memakai base coat, diamkan beberapa saat, pastikan base coat benar-benar kering.
ADVERTISEMENT
3. Aplikasikan Nail Polish
Buka botol nail polish, ketuk sedikit sisi lain kuas di leher botol untuk mengurangi jumlah polesan pada kuas.
Saat melukis, letakkan kuas pada kuku (beberapa milimeter dari kutikula) lalu dorong kuas cat ke atas, sekitar satu milimeter. Gunanya agar cat kuku mendekati kutikula tanpa mengotori kulit. Setelah itu, sapukan kuas ke bawah untuk menutupi seluruh bagian tengah kuku. Jika warnanya belum solid, kamu bisa menambahkan lapisan kedua.
4. Pakai Kuas Datar untuk Membersihkan Pinggiran Kuku
Kamu butuh kuas kecil yang datar dengan ujung yang bulat dan nail remover. Jika masih amatir, kemungkinan besar cat kuku akan meleber hingga ke kulit. Oleh karena itu, kedua benda ini dibutuhkan.
Celup kuas ke dalam nail remover, lalu gunakan kuas untuk membuat garis tipis dan rata, antara kutikula dan cat. Teknik ini akan memberi tampilan yang bersih dan rapi seolah-olah hasil nail art dari salon.
ADVERTISEMENT
5. Gunakan Top Coat
Setelah nail art selesai, gunakan top coat yang cepat kering. Fungsinya adalah untuk mengunci cat kukumu dan meratakan permukaan kuku. Top coat juga akan menambah kilau indah pada kuku dan menjaga nail art bertahan selama mungkin.
6. Gunakan Pelembap
Terakhir, gunakan cuticle oil ke kutikula untuk mengembalikan kelembapan. Tahap ini sangat penting, sebab nail remover biasanya mengandung bahan kimia keras seperti Aseton yang dapat membuat kutikula kering.
Memiliki kutikula yang lembap akan membuat nail art terlihat bersih dan sehat. Kutikula yang lembap juga akan meningkatkan kesehatan dan pertumbuhan kuku jangka panjang.
Itulah penjelasan seputar nail polish dan tips untuk kamu yang ingin mulai menggunakan nail art.
(DEL)