Penyebab Jerawat di Punggung dan Cara Mengatasinya
Konten dari Pengguna
24 Februari 2023 15:35
ยท
waktu baca 3 menitTulisan dari Hello Ladies tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

Penyebab jerawat di punggung sama dengan penyebab jerawat pada umumnya. Jerawat di punggung pun adalah hal yang normal.
Jerawat memang dapat berkembang di mana saja di tubuh kita. Meskipun yang paling sering adalah jerawat muncul di wajah. Tapi, jerawat juga bisa tumbuh di punggung, bahu, dada, leher, dan area bokong.
Meskipun hal yang wajar, bukan berarti jerawat harus dibiarkan. Rasa sakitnya pasti mengganggu, jadi sebaiknya simak artikel ini hingga tuntas, dan temukan cara mengatasi jerawat di punggung yang tepat.
Penyebab Jerawat di Punggung

Merangkum dari Cleveland Clinic, jerawat punggung terbentuk karena adanya penyumbatan pori-pori kulit. Pori-pori tersebut bisa tersumbat karena kotoran, sel kulit mati, keringat dan sebum yang berlebih.
Penyebab jerawat di punggung lainnya adalah:
- Riwayat keluarga: seseorang cenderung berjerawat jika memiliki riwayat keluarga yang berjerawat pula.
- Gesekan: kemeja, ransel, peralatan olahraga, dan pakaian lain yang menggosok kulit berkeringat dapat menyebabkan atau memperburuk jerawat di punggung.
Hormon : Orang-orang yang hamil dan anak muda yang mengalami perkembangan (pubertas) lebih cenderung mendapatkan jerawat saat kadar hormon berubah.- Obat: beberapa obat, termasuk kortikosteroid, dapat menyebabkan jerawat punggung atau memperburuknya.
- Kebersihan yang buruk: orang-orang dengan rambut kotor bisa mendapatkan jerawat ketika minyak dari rambut mereka menggosok punggungnya. Jerawat punggung juga bisa dihasilkan dari kain kotor, seperti handuk atau pakaian.
- Produk perawatan kulit: lotion dan krim tertentu dapat menyumbat pori-pori dan menyebabkan jerawat.
Stres : ketika kamu memiliki banyak kecemasan atau stres, tubuh akan memproduksi lebih banyak hormon kortisol. Saat kadar kortisol naik, tubuh akan menghasilkan lebih banyak sebum.- Keringat yang terperangkap: keringat bisa terjebak di antara kulit dan pakaian. Ketika itu terjadi, pori-pori bisa tersumbat. Orang yang memiliki keringat berlebih (hiperhidrosis) memiliki peluang lebih tinggi untuk berjerawat.
Cara Mengatasi Jerawat di Punggung

Jerawat di punggung bisa hilang, kok, yang penting dirawat. Kamu dapat mengatasi jerawat punggung dengan cara-cara berikut ini.
1. Hindari memencet atau meremas jerawat
Memencet atau meremas jerawat dapat menyebabkan bekas jerawat, bahkan memperburuk jerawat. Mencabut jerawat juga dapat menyebabkan jerawat terinfeksi.
2. Menjaga kebersihan kulit
Gunakan sabun yang bebas oil dan memiliki klaim noncomedogenic. Noncomedogenic berarti sabun tersebut tidak akan menyumbat pori-pori.
Mandi dan ganti baju dengan pakaian bersih setelah berolahraga . Tahan keinginan untuk menggosok kulit dengan alat pembersih yang kasar. Menggosok kulit dapat membuat jerawat lebih buruk.
3. Cobalah produk skin care
Produk skin care yang mengandung benzoyl peroxide dapat membersihkan jerawat punggung. Saat menggunakan pembersih benzoyl peroxide, biarkan sabun tetap berada di kulit yang jerawat selama lima menit sebelum membilasnya.
Kamu juga dapat mencoba gel retinoid atau stiker jerawat yang mengandung salicylic acid.
4. Gunakan kain bersih
Penting untuk menggunakan handuk bersih, seprai, dan sarung bantal bersih sehingga bakteri tidak menumpuk. Cobalah untuk mencuci seprai dan handuk setidaknya seminggu sekali.
Jika jerawat punggung tidak juga hilang atau muncul terus-menerus, sebaiknya temui dokter kulit untuk mendapatkan perawatan yang lebih intensif.
(DEL)
Apakah jerawat di punggung bisa hilang?
Apa nama obat untuk jerawat di punggung?
Bagaimana menghilangkan jerawat di punggung?