Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Waktu untuk Mencukur Bulu Kemaluan yang Tepat, Yuk Simak!
20 September 2021 19:13 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Hello Ladies tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Mengingat pertumbuhan rambut yang berbeda pada tiap orang, kamu pun harus menemukan waktu untuk mencukur bulu kemaluan yang tepat. Meski banyak anggapan bahwa mencukur bulu dapat menyebabkan kondisi rambut kasar, fakta mengatakan sebaliknya. Selama metode cukur aman dan tepat, kamu bisa melakukannya sesuka hati.
ADVERTISEMENT
Di sisi lain, kamu juga harus ingat risiko lainnya dari mencukur bulu kemaluan. Pertama, jangan lupa bahwa bulu kemaluan itu bertujuan untuk melindungi tubuh. Ahli kandungan, Michelle Metz, MD., menjelaskan manfaat bulu kemaluan yang utama adalah mencegah iritasi akibat gesekan. Maka, ada baiknya kamu mempertimbangkan lagi sebelum mencukur bulu kemaluan hingga habis.
Kedua, mencukur dapat menghasilkan bulu kemaluan yang tumbuh ke dalam. Kondisi ini terjadi ketika rambut tumbuh kembali, tapi tumbuhnya ke dalam lapisan bawah permukaan kulit. Alhasil, kamu memiliki benjolan dan iritasi pada permukaan kulit kemaluan.
Waktu untuk Mencukur Bulu Kemaluan yang Tepat
Selain mengetahui risiko mencukur, kamu juga harus tahu waktu untuk mencukur bulu kemaluan yang tepat. Dari sudut pandang yang berbeda, berikut waktu untuk mencukur bulu kemaluan yang benar:
ADVERTISEMENT
Sebenarnya tak ada ketentuan waktu untuk mencukur bulu kemaluan yang tepat. Keputusan yang mutlak bisa ditetapkan berdasarkan keinginan sendiri. Cukup perhatikan proses pertumbuhan rambut serta kondisi kulit setelah mencukur.
Ada baiknya hindari mencukur setiap hari. Pasalnya, kamu juga mengambil lapisan sel kulit setiap menggunakan mata pisau pada kulit. Maka, sebaiknya lompati 1-2 hari tanpa mencukur agar kulit memiliki waktu untuk memulihkan diri.
Sementara, umat Islam pun memiliki kepercayaan tersendiri mengenai waktu untuk mencukur bulu kemaluan yang tepat. Nyatanya, tak ada tanggal tertentu yang benar untuk mencukur bulu kemaluan karena tiap orang mengalami kecepatan pertumbuhan yang berbeda.
Namun, dianjurkan untuk tidak membiarkan bulu kemaluan melebihi 40 hari. Berdasarkan salah satu sabda Rasulullah saw, berikut isi anjuran tersebut:
ADVERTISEMENT
Tips Mencukur Bulu Kemaluan
Mengutip Glamour, berikut beberapa tips mencukur bulu kemaluan yang tepat:
1. Cukur bulu kemaluan setelah mandi
Apabila kamu langsung mencukur bulu kemaluan sebelum mandi, hal ini dapat menimbulkan potensi luka bakar akibat pisau cukur. Maka dari itu, tetapkan cukur sebagai tahap paling akhir. Dengan begitu, folikel rambut akan terasa lebih lembut sehingga kulit tak mudah mengalami iritasi.
2. Ganti alat cukur secara rutin
Alat cukur yang tepat akan memberikan hasil yang maksimal. Selain itu, alat cukur yang usang juga dapat memicu risiko iritasi atau ruam.
ADVERTISEMENT
Jangan lupa pula untuk menggunakan krim cukur tanpa tambahan pewangi dan biarkan pada area kemaluan selama 1-2 menit. Kemudian, barulah cukur sesuai keinginan.
3. Hindari penggunaan lotion dengan parfum atau pewangi
Penggunaan lotion yang mengandung parfum atau pewangi justru akan menyebabkan iritasi pada kulit yang baru dicukur. Lebih baik pilih body lotion yang mampu melembutkan area kemaluan.
Selain itu, kamu juga bisa menggunakan pelembap untuk menghidrasi dan melindungi kulit.
4. Pakai celana dalam berbahan cotton
Setelah melakukan cukur, jangan menggunakan celana dalam berbahan lace atau nylon. Sebaiknya pakai celana dalam berbahan cotton tanpa karet yang ketat di sekitar lubang kaki. Pasalnya, hal ini dapat memberi kesempatan untuk kulit agar bernapas dan pulih kembali agar mencegah pertumbuhan bulu kemaluan yang masuk ke dalam.
ADVERTISEMENT
(AH)