Konten dari Pengguna

Cara Merawat Anak Kucing Tanpa Induk agar Tumbuh Sehat

Hendro Ari Gunawan
Penulis yang percaya setiap kata punya kekuatan. Spesialis di bidang teknologi, personal finance, dan otomotif.
10 Juni 2025 17:30 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-circle
more-vertical
Tulisan dari Hendro Ari Gunawan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi anak kucing sedang tidur. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi anak kucing sedang tidur. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Sama seperti manusia, kucing yang baru lahir tidak bisa langsung mengurus dirinya sendiri. Pada usia 0-4 minggu, kucing masih belajar cara mengeong, berjalan, dan mengatur suhu tubuh dari induknya.
ADVERTISEMENT
Jika bayi kucing terpisah dari induknya, maka sudah menjadi tugas adopter untuk merawatnya tersebut agar tumbuh sehat. Pertanyaannya, bagaimana cara merawat anak kucing tanpa induk?

Cara Merawat Anak Kucing Tanpa Induk

Ilustrasi kucing. Foto: Bogdan Sonjachnyj/Shutterstock
Merujuk pada laman Animal Medical Center Murfreesboro, berikut cara merawat anak kucing tanpa induk yang harus diketahui setiap adopter.
ADVERTISEMENT

Apakah Kucing Boleh Minum Susu Sapi?

Jangan memberikan susu sapi pada anak kucing. Dikutip dari laman PetMD, seiring bertambahnya usia, tubuh kucing akan kehilangan enzim yang dibutuhkan untuk memecah susu dengan baik. Dengan kata lain, tubuhnya tidak toleran terhadap laktosa.
Ketika kucing dipaksa mengonsumsi susu sapi, mereka akan mengalami muntah, diare, atau sakit perut. Jadi, berikan susu formula yang hanya disarankan dokter hewan kepada anak kucing Anda. Selain itu, selalu pastikan susu tersebut bersuhu hangat.

Pedoman Memberi Susu Formula Pada Anak Kucing

Ilustrasi kucing minum susu. Foto: Shutter Stock
Berikut pedoman pemberian susu formula pada anak kucing yang dirangkum dari laman Shelter Medicine.
ADVERTISEMENT

Kapan Anak Kucing Mulai Diberi Makanan Padat?

Saat anak kucing berusia 6-10 minggu, ia harus mulai berhenti minum susu formula dan mulai mengonsumsi makanan padat. Asupannya harus tinggi protein dan diberikan sebanyak 3-4 kali sehari.
Memberikan makanannya bisa dilakukan secara bertahap. Caranya, siapkan mangkuk yang berisi sedikit susu formula dan makanan padat berprotein tinggi, kemudian perlahan-perlahan kurangi volume susu saat kucing sudah terbiasa dengan makanan padat.
ADVERTISEMENT