Memanfaatkan Barang Bekas Menjadi Karya Seni di Masa Pandemi

Hevon Pheriantsih Janos
Mahasiswa Desain Komunikasi Visual ITB Ahmad Dahlan Jakarta, Owner RJ Project (Roemah Jekrek), Founder May Darling Community, Aktifis Lingkungan Hidup, Fasilitator DLH Kab. Bogor, Fisioterapis (UI)
Konten dari Pengguna
5 Desember 2021 14:06 WIB
comment
6
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Hevon Pheriantsih Janos tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Banyak dari kita mengalami kejenuhan di masa pandemi. Apa lagi saat diberlakukan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat). Ruang gerak makin terbatas. Salah satu jurus andalan adalah berlama-lama di depan gawai alias handphone. Yang menurut laman Alodokter, sangat tidak baik efeknya untuk kesehatan. Selain itu dampaknya menurut penulis, menurunkan daya imajinasi dan kreatifitas. Karena, terbiasa dimanja dengan template-template yang ditawarkan.
ADVERTISEMENT
"Coba sesuatu yang berbeda, yuk!"

Jiwa seni dimiliki setiap orang

Sekali-kali kita melatih tangan memvisualkan bentuk-bentuk yang ada di dalam pikiran, menjadi wujud yang nyata. Atau meniru bentuk apa saja yang dilihat indah menurut mata menjadi suatu karya seni. Iya, Seni. Seni itu mudah. Karena setiap orang pasti memiliki jiwa seni.
Bukan kah setiap kita pasti pernah mengalami perasaan indah ...? Jadi, jangan pernah merasa tidak mempunyai jiwa seni, jangan takut berkarya, jangan takut gagal dan jangan takut karya kita dibilang jelek. Karena setiap orang mempunyai jiwa dan cita rasa seni yang berbeda.

Membuat karya seni dengan minim budget

Membuat kreasi seni tidak harus mahal. Di antaranya bisa dengan memanfaatkan barang bekas yang ada di sekitar kita. Seperti pakaian bekas, kertas bekas, kresek bekas, botol bekas, tas bekas, pokoknya apa pun yang bekas. Apa lagi jaman belanja serba online sekarang ini, pasti banyak kemasan bekas pakai yang bisa kita manfaatkan. Bahkan kita bisa memanfaantkan sampah organik seperti kulit telur, daun kering, ranting, kulit jagung, biji-bijian dan sampah lainnya. Yang tentunya harus melalui proses pembersihan terlebih dahulu, kemudian pengeringan agar tidak mengalami pembusukan, sehingga lebih awet.
ADVERTISEMENT
Foto: contoh barang bekas yang bisa di mafaatkan untuk membuat lukisan atau karya seni lainnya. sumber: koleksi pribadi

Manfaat membuat karya seni dari barang bekas

Mungkin awal-awal kita akan merasa repot, lama-lama akan terbiasa , bahkan ketagihan. Jika sering dilatih, karya kita akan semakin baik dan akan mengalir ide-ide berikutnya yang mendorong kita ingin membuat bentuk-bentuk karya seni eksperimental yang baru dan berbeda. Yang pada akhirnya kita bisa merasakan kepuasan batin tersendiri. Sehingga perasaan menjadi relax dan bahagia, imunitas tinggi, daya tahan tubuh terhadap penyakit menjadi lebih baik. Dengan demikian tidak stres lagi menghadapi pandemi terutama virus corona 19, delta mau pun omicron. Atau penyakit-penyakit lainnya. Selain itu kegiatan yang ramah lingkungan ini dapat membantu mengurangi sampah dan turut melestarikan alam. Lalu berikutnya kita juga bisa menjadikan kegiatan ini sebagai peluang usaha dan ladang penghasilan.
ADVERTISEMENT

Contoh karya seni dari barang bekas

"Baiklah ..., kemudian barang-barang itu akan diapakan?"
Kita bisa kreasi dan kolaborasikan benda-benda itu menjadi bentuk apa saja. Menjadi patung, lukisan, kaligrafi atau seni kerajinan. Barang-barang bekas itu akan dimanfaatkan bentuk dan warnanya untuk mewujudkan imajinasi yang ada di pikiran kita.
Foto: contoh lukisan dari barang bekas yang diberi judul, "Aria & Indi," karya seorang penggiat lingkungan, Hevon Pheriantish Janos, @hevon_janos. Sumber foto: https://www.instagram.com/p/BsfF4YqFTlQ/?utm_medium=copy_link
Misalnya, kita akan membuat sebuah lukisan atau kaligrafi. Kita bisa memanfaatkan media kain, kardus, atau kertas bekas lain yang tabal sebagai pengganti kanvas. Setelah dibuat sketsa di atasnya. Kita tempel serpihan daun, kulit telur, atau kresek warna-warni sebagai pengganti cat. Sehingga tercipta kombinasi warna dan bentuk menyerupai kaligrafi atau lukisan mozaik seperti yang kita inginkan. Seperti contoh lukisan yang dibentuk dari berbagai macam serpihan sampah di bawah ini. Indah bukan?
ADVERTISEMENT
Foto: Contoh lukisan dari barang bekas karya Hevon P Janos, seorang penggiat lingkungan di Bogor. Yang hasil penjulanannya didonasikan untuk korban banjir bandang Bogor 2020. Sumber foto: https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=2710399662359219&id=100001676345054
Biasanya hasil karya di atas dipesan oleh konsumen yang akan memberi souvenir atau hadiah unik untuk orang tua, atasan, sahabat atau siapa saja sebagai hadiah ulang tahun, hadiah pernikahan, hadiah naik jabatan, hadiah wisuda atau bisa kita manfaatkan sendiri untuk hiasan dinding di rumah. Bahkan bisa lebih besar lagi manfaatnya, seperti untuk donasi bencana alam dan masih banyak lagi. Selamat mencoba!