Mempersiapkan Society 5.0 Melalui Pelatihan Dasar-Dasar Ardunio

Perangkat ardunino (Sumber: dokumentasi pribadi)

Program Studi (Prodi) S1 Pendidikan Fisika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta melalui Grup Riset E-SMART telah memulai kegiatan pengabdian masyarakat berupa pelatihan dasar-dasar otomatisasi berbasis Arduino di MA Al-Madinah Boyolali. Kegiatan pelatihan ini dimulai sejak tanggal 5 September 2024.

Tim Grup Riset E-SMART Prodi Pendidikan Fisika FKIP UNS 2024 (Sumber: dokumentasi pribadi)

Tim pengabdian E-SMART 2024 dari Prodi Pendidikan Fisika terdiri dari Dr. Suharno, M.Si. sebagai Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) dan anggota yang merupakan mahasiswa Prodi Pendidikan Fisika UNS diantaranya Fachrizal Nur Amin, Khoirunnisa Nur Hidayah. Muhammad Usman Herdiyanto, dan Sukma Dwi Dinda Raharjo. Kegiatan ini bertujuan untuk mempersiapkan generasi muda Indonesia khususnya siswa MA Al-Madinah Boyolali untuk menghadapi Society 5.0.

Kegiatan pelatihan oleh grup riset E-SMART UNS 2024 (Sumber: dokumentasi pribadi)

Pelatihan dasar-dasar otomatisasi berbasis arduino dilakukan di setiap hari Jum'at yang diikuti oleh siswa-siswa yang memilih ekstrakurikuler robotika. Pada minggu pertama pelatihan, dilakukan pretest dan pengenalan komponen-komponen dasar otomatisasi kepada siswa MA Al-Madinah Boyolali. Siswa dikenalkan nama, wujud, dan fungsi komponen- komponen, contohnya mikrokontroler arduino uno, relay, buzzer, LED, photo board, dan beberapa sensor sederhana. Kemudian di minggu-minggu selanjutnya siswa akan diajak untuk merangkai proyek-proyek dasar otomatisasi dan dijelaskan mengenai cara kerja dari rangkaian proyek tersebut. Pada pelatihan arduino ini, tim E-SMART UNS 2024 akan memberikan pelatihan sejumlah 5 proyek, antara lain lampu otomatis menggunakan sensor PIR, sistem parkir menggunakan sensor ultrasonik, loker pintar menggunakan sensor RFID. pengatur kelembapan dan temperatur menggunakan sensor DHT 22, serta dispenser otomatis menggunakan sensor ultrasonik. Di minggu terakhir, kegiatan pelatihan akan ditutup dengan posttest dan pemberian kuesioner kepada siswa untuk mengukur seberapa jauh pemahaman siswa tentang dasar-dasar otomatisasi yang sekaligus menjadi bahan evaluasi bagi grup riset E-SMART UNS 2024.

Grup riset E-SMART UNS 2024 bersama pihak MA Al-Madinah Boyolali (Sumber: dokumentasi pribadi)

Lilik Andre Nugroho, S.Pd. selaku guru mata pelajaran fisika di MA Al-Madinah Boyolali menyampaikan, melalui pelatihan dasar-dasar otomatisasi oleh grup riset E-SMART UNS 2024, diharapkan dapat menjadi bekal untuk para siswa kedepannya. “Diharapkan adanya pelatihan arduino ini (ekskul robotika) menjadi bekal para siswa kedepannya. Ketika nanti mereka mengambil jurusan teknik misalnya maka setelah lulus dari SMA ini mereka sudah mempunyai bekal mengenai dunia elektronika. Entah itu soft skill ataupun keilmuan lainnya, harapannya bisa menjadi gambaran ketika melanjutkan pendidikan tinggi kedepannya dan dalam memilih minatnya”.