Doa untuk Meluluhkan Orang yang Keras Hati

Hijab Lifestyle
All about hijab.
Konten dari Pengguna
21 September 2020 17:36 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Hijab Lifestyle tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi meluluhkan hati. Foto: Unsplash.com/sharonmcchatteon
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi meluluhkan hati. Foto: Unsplash.com/sharonmcchatteon
ADVERTISEMENT
Menghadapi orang yang keras hati, kadang suka sulit untuk meluluhkannya. Kamu bahkan kesulitan untuk menyampaikan pendapat, menegurka jika salah, sampai berhadapan dengan orang tersebut akan membuat kamu stres.
ADVERTISEMENT
Setiap manusia tentu punya kepribadian masing-masing. Ada yang memiliki sikap begitu hangat dan ada pula yang memiliki hati sangat keras. Memiliki hati yang keras akan membuat seseorang kesulitan untuk berbicara meski sudah berusaha sekeras apa pun.
Nah, untuk meluluhkan orang yang keras hati, ada baiknya kamu meminta pertolongan Allah SWT dengan cara berdoa seperti di bawah ini.
Bismillahirrahmanirrahim
Allaahumma innaka antal azizul kabir. Wa anaa abduka adhdhoiifudzdzaliil. Alladzii laa khaula wa laa quwwata illaa bika. Allaahumma sakhkhir lii ... (sebut nama orang dimaksud) kama sakhkhorta firauna li musa. Wa layyin li qolbahuu kama layyantalhadiida li dawuda. Fa innahu la yantiqu illa bi idznika. Nashiyatuhuu fii qobdhatika. Wa qolbuhuu fi yadikka. Jalla tsanau wajhik. ya arkhamar rakhimiin.
ADVERTISEMENT
Artinya: Ya Allah, sungguh Engkau Maha Mulia Maha Besar. Sedangkan aku hamba-Mu yang sangat hina dina. Tiada upaya dan kekuatan keculi karena Engkau. Ya Allah, tundukkanlah... (sebut nama orang yang dimaksud) padaku, sebagaimana Engkau telah menundukkan Fir'aun pada Musa AS. Dan luluhkan hatinya untukku, sebagaimana Engkau telah meluluhkan besi untuk Daud AD. Karena sungguh dia takkan berbicara kecuali dengan izin-Mu. Ubu-ubunnya dalam genggaman-Mu, dan hatinya di tangan-Mu. Pujian wajah-Mu telah Agung, wahai yang lebih sayang para penyayang.
Itulah doa yang sebaiknya kamu lafalkan untuk meluluhkan hati seseorang. Sebaiknya, dilakukan setiap selesai salat fardhu atau salayt tahajjud, ya.