Manfaat Mengajar Menurut Pandangan Islam ( Part 1 )

Hijab Lifestyle
All about hijab.
Konten dari Pengguna
5 Oktober 2018 23:34 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Hijab Lifestyle tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Assalamualaikum sahabat hijab, menjadi seorang muslim menuntut ilmu memang sudah menjadi suatu kewajiban. Apalagi di era modern ini, dimana ilmu bisa kita dapatkan dari berbagai sumber baik berupa bertatap langsung dengan guru, mendengarkan berita radio, membaca surat kabar, dan menonton televisi. Sudah bukan alasan lagi bagi seseorang untuk ketinggalan informasi terkait kabar terkini. Dalam Islam pun, selain menuntut ilmu kita juga diwajibkan untuk senantiasa mengamalkannya dan menyebarkannya. Tahukah kamu sahabat, bahwa mengajar mempunyai berbagai manfaat terhadap kehidupan kita. Berikut adalah manfaat mengajar menurut pandangan Islam :
Mengajar mengaji | Pixabay
ADVERTISEMENT
1. Mendapat Pahala Dari Allah SWT
Dari Abu Mas’ud Uqbah bin Amir Al Anshari radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
مَنْ دَلَّ عَلَى خَيْرٍ فَلَهُ مِثْلُ أَجْرِ فَاعِلِهِ
“Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893).
Selain hadits diatas ada pula hadits dari Abu Hurairah, yang menyampaikan sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam yang berbunyi :
مَنْ سَنَّ فِى الإِسْلاَمِ سُنَّةً حَسَنَةً فَعُمِلَ بِهَا بَعْدَهُ كُتِبَ لَهُ مِثْلُ أَجْرِ مَنْ عَمِلَ بِهَا وَلاَ يَنْقُصُ مِنْ أُجُورِهِمْ شَىْءٌ وَمَنْ سَنَّ فِى الإِسْلاَمِ سُنَّةً سَيِّئَةً فَعُمِلَ بِهَا بَعْدَهُ كُتِبَ عَلَيْهِ مِثْلُ وِزْرِ مَنْ عَمِلَ بِهَا وَلاَ يَنْقُصُ مِنْ أَوْزَارِهِمْ شَىْءٌ
ADVERTISEMENT
“Barangsiapa menjadi pelopor suatu amalan kebaikan lalu diamalkan oleh orang sesudahnya, maka akan dicatat baginya ganjaran semisal ganjaran orang yang mengikutinya dan sedikitpun tidak akan mengurangi ganjaran yang mereka peroleh. Sebaliknya, barangsiapa menjadi pelopor suatu amalan kejelekan lalu diamalkan oleh orang sesudahnya, maka akan dicatat baginya dosa semisal dosa orang yang mengikutinya, tanpa mengurangi dosanya sedikit pun.” (HR. Muslim no. 1017)
2. Menjadi Seseorang Yang Teristimewa
Seseorang yang mempunyai ilmu adalah seseorang yang teristimewa, karena dengan ilmu ia bisa mengajarkan ilmu tersebut kepada orang lain dan ilmu tersebut menjadi ladang amal untuknya. Seperti sabda Rasulullah yang artinya, “Tidak bisa iri hati, kecuali kepada dua seperti orang: yaitu orang lelaki yang diberi Allah swt pengetahuan tentang Al-Qur’an dan diamalkannya sepanjang malam dan siang; dan orang lelaki yang dianugerahi Allah swt harta, kemudian dia menafkahkannya sepanjang malam dan siang.” (Riwayat Bukhari & Muslim)
ADVERTISEMENT
3. Mengangkat Derajat Kedua Orang Tua
Membahagiakan kedua orang tua adalah impian setiap anak, apalagi kalau kita bisa sampai mengangkat derajat kedua orang tua kita di mata Allah SWT. Salah satu cara mengangkat derajat kedua orang tua adalah dengang cara mengajar, seperti sabda Rasulullah hallallahu ‘alaihi wa sallam “Barangsiapa membaca Al-Qur’an dan mengamalkan isinya, Allah memakaikan pada kedua orang tuanya di hari kiamat suatu mahkota yang sinarnya lebih bagus dari pada sinar matahari di rumah-rumah di dunia. Maka bagaimana tanggapanmu terhadap orang yang mengamalkan ini.” (Riwayat Abu Dawud)
4. Menjadikan Seseorang Menjadi Lebih Baik
Imam Al-Bukhari meriwayatkan sebuah hadits dari Hajjaj bin Minhal dari Syu’bah dari Alqamah bin Martsad dari Sa’ad bin Ubaidah dari Abu Abdirrahman As-Sulami dari Utsman bin Affan Radhiyallahu Anhu, bahwa Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda,
ADVERTISEMENT
خَيْرُكُمْ مَنْ تَعَلَّمَ الْقُرْآنَ وَعَلَّمَهُ .
“Sebaik-baik kalian adalah orang yang belajar Al-Qur`an dan mengajarkannya.”
Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda,
إِنَّ أَفْضَلَكُمْ مَنْ تَعَلَّمَ الْقُرْآنَ وَعَلَّمَهُ .
“Sesungguhnya orang yang paling utama di antara kalian adalah yang belajar Al-Qur`an dan mengajarkannya.”
Abdul Humaidi Al-Hamani, berkata: “Aku bertanya kepada Sufyan Ath-Thauri, manakah yang lebih engkau sukai, orang yang berperang atau orang yang membaca Al-Qur’an?” Sufyan menjawab: “Membaca Al-Qur’an. Karena Nabi saw bersabda. ‘Orang yang terbaik di antara kamu adalah orang yang belajar Al-Qur’an dan mengajarkannya.”
5. Dihindarkan Dari Panasnya Api Neraka
Dalam Islam kita dianjurkan untuk menuntut ilmu, baik ilmu agama maupun ilmu pengetahuan. Dengan ilmu kita menjadi lebih mawas diri dan pastilah bisa bermanfaat untuk orang banyak. Selain itu ilmu juga bisa menghindarkan kita dari panasnya api neraka seperti sabda Rasulullah SAW yang artinya: “Barang siapa yang ditanya tentang suatu ilmu pengetahuan lalu ia menyembunyikannya, maka pada hari kiamat kelak Allah SWT akan mengekangnya dengan kekang api neraka.” (HR Abu Dawud dan Imam Tirmidzi).
ADVERTISEMENT