Konten dari Pengguna

Mengenal Sosok Abu Lubabah sebagai Sahabat Nabi Muhamamd SAW

Hijab Lifestyle
All about hijab.
10 April 2022 15:28 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Hijab Lifestyle tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi kisah Abu Lubabah. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kisah Abu Lubabah. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Abu Lubabah, pemilik nama lengkap Abu Lubabah bin Abdul Mundzir dilahirkan di Yastrib (Madinah). Dia merupakan sahabat Nabi Muhammad SAW, salah seorang Muslim pilihan yang telah membela dan menegakkan agama Islam. Dia pula salah seorang pahlawan Muslimin dalam peperangan yang telah mempersembahkan diri dan nyawanya di jalan Allah SWT untuk menegakkan kebenaran dan meninggikan agama-Nya.
ADVERTISEMENT
Madinah,kota di mana Abu Lubabah dilahirkan memang ditumbuhi oleh pohon-pohon dan tumbuh-tumbuhan yang dapat dinikmati hewan dan manusia. Penduduk di sana umumnya dikenal memiliki akhlak yang luhur, pemaaf, berperasaan halus, dan suka berbuat baik kepada sesama.
Allah SWT berfirman dalam QS. al-Hasyr ayat 9 yang artinya:
ADVERTISEMENT
Abu Lubabah memiliki seorang istri yang berasal dari golongan Aus bernama Khansa binti Khandam Al-Anshariyah. Dalam menjalani kehidupan pernikahan, mereka dikaruniai seorang perempuan bernama Lubabah.
Melansir dari berbagai sumber, Abu Lubabah merupakan ketua dari salah satu kelompok Anshar atau dikenal dengan sebutan Nuquba. Tak hanya itu, dia juga seorang ksatria perang yang hidup sejak zaman Nabi Muhammad SAW sampai Khalifah Ali bin Abi Thalib.
Dia termasuk orang pertama yang masuk Islam, ketika beberapa orang Anshar berjumpa dengan Mushab bin Umair di Madinah. Ia juga salah satu seorang Anshar yang menghadiri Baiat Aqabah II.
Baiat Aqabah II adalah perjanjian yang dilakukan Nabi Muhammad SAW terhadap 73 orang pria dan 2 orang wanita dari Yastrib. Perjanjian ini terjadi pada tahun ke-13 kenabian.
ADVERTISEMENT
Dalam kisah kehidupan Abu Lubabah, ia pernah diberi amanah oleh Nabi Muhammad SAW untuk menjaga kota Madinah. Ia diberi tanggungjawab untuk memelihara keamanan dan keselamatan pepohonan dan buah-buahan, memenuhi kebutuhan warga yang kelaparan dan semua kebutuhan lain, sampai pasukan Islam kembali dari medan laga.
Dia pun mematuhi perintah dan tugas itu dengan baik. Ia memimpin kota Madinah dan mempersiapkan bekal yang mungkin dibutuhkan oleh pasukan yang sedang berperang dan menggalakkan pembuatan senjata sehingga pasukan Muslimin bisa memiliki persenjataan dan perbekalan yang lengkap.
Sebenarnya ada banyak kisah menarik yang terjadi dalam hidup Abu Lubabah. Tapi, marilah kita mengenal sosoknya lebih dulu sebagai sahabat Nabi Muhammad SAW dan pahlawan Muslimin dalam peperangan yang telah mempersembahkan diri dan nyawanya di jalan Allah SWT untuk menegakkan kebenaran dan agamanya.
ADVERTISEMENT