Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Sempat Menggegerkan Dunia Islam, Inilah Mereka yang Pernah Mengaku sebagai Nabi
19 April 2021 18:36 WIB
Tulisan dari Hijab Lifestyle tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Fenomena orang yang mengaku-ngaku sebagai nabi, di era modern seperti sekarang, masih saja kerap terjadi, bahkan di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Akan tetapi, Allah SWT telah menjadikan Nabi Muhammad SAW sebagai nabi dan rasul terakhir. Oleh karenanya, ketika beliau wafat seharusnya tidak ada orang-orang yang mengaku sebagai nabi. Jikalau pun ada, itu hanyalah sebuah kebohongan.
Allah SWT berfirman dalam QS. Al-Ahzab ayat 40 yang artinya:
Dalam hadis lain, Rasulullah SAW pernah bersabda,
"Dalam umatku terdapat 27 pendusta dan pembohong, 4 di antara mereka adalah perempuan. Dan sesungguhnya aku adalah penutup para nabi, tidak ada nabi sesudahku." (HR Thahawi)
Sementara itu, ternyata fenomena para pengaku nabi dan rasul tidak hanya ada di era sekarang, bahkan pada zaman kepemimpinan Nabi Muhammad SAW pun sudah ada yang mengaku sebagai nabi.
ADVERTISEMENT
Fenomena ini pula, telah diprediksi Nabi Muhammad SAW sejak dulu. Pun munculnya fenomena para pengaku nabi ini juga sering kali dikait-kaitkan dengan salah satu tanda kiamat.
"Hari kiamat tidak akan datang sampai muncul banyak Dajal sang pembohong, (jumlahnya) sekitar 30 orang dan semuanya mengaku sebagai utusan Allah." (HR al-Bukhari dan Muslim dari Abu Hurairah ra)
Dilansir dari berbagai sumber, berikut nama-nama orang yang mengaku dirinya sebagai nabi.
1. Musailamah al-Kazzab
Musailamah al-Kazzab hidup pada masa Nabi Muhammad SAW. Pada tahun ke 9 Hijriah, ia sempat masuk Islam, tetapi kemudian murtad.
Ia adalah seorang lelaki yang berasal dari Yamamah dengan nama lengkap Musailamah bin Tsumamah bin Habib Al-Kazzab. Pengakuannya sebagai nabi pun sempat menggegerkan dunia Islam, namun pada akhirnya ia terbunuh di tangan Musailamah bin Harb pada masa kekhalifahan Abu Bakar As-Shidiq.
ADVERTISEMENT
2. Al-Aswad al-'Ansi
Sama dengan Musailamah al-Kazzab, Al-Aswad al-'Ansi juga hidup di masa kepemimpinan Nabi Muhammad SAW.
Al-Aswad al-'Ansi berasal dari Yaman, masuk Islam tapi kemudian murtad. Dia juga seorang pemimpin gerakan melawan kaum Muslimin, lalu akhirnya mati terbunuh.
3. Sajah binti al-Haris at-Taglibiyyah
Sajah binti al-Haris at-Taglibiyyah tercatat dalam sejarah pernah menjadi seorang istri dari Musailamah al-Kazzab. Dia adalah seorang perempuan penganut Nasrani.
4. Ţulaihah binti Khuwailid al-Asadi
Dia adalah seorang lelaki yang pernah masuk Islam pada 9 Hijriah bersama kabilah Bani Asad. Kemudian dia murtad dan mengaku sebagai nabi.
Namun, pada masa Abu Bakar, dia sempat dikalahkan oleh Khalid bin Walid, lalu kembali masuk Islam.
5. Mukhtar bin Abi 'Ubaid as-Saqafi
ADVERTISEMENT
Mukhtar bin Abi 'Ubaid as-Saqafi hidup pada masa tabi'in. Dia juga pernah mengaku mendapatkan wahyu.
6. Haris bin Sa'id al-Kazzab
Dia diketahui hidup pada masa Abdul Malik bin Marwan. Haris bin Sa'id al-Kazzab juga mengaku menjadi nabi dan akhirnya dijatuhi hukuman mati.
7. Lalu, dalam sejarah Islam juga tercatat bahwa pada masa Dinasti Bani Umayyah dan Abbasiyah, setidaknya kurang dari tujuh orang yang mengaku sebagai nabi, mereka adalah al-Mukhtar bin 'Ubaid as-Saqafi, al-Haris bin Sa'id, Bayan bin Sam'an, al-Mugirah bin Sa'id, Abu Mansur al-Ujali, Abu al-Khattab al-Asadi dan Ali bin al-Fadl.
Itulah beberapa orang yang pernah mengaku sebagai. Semoga kita bisa dijauhkan dari hal-hal buruk seperti itu. Aamiin.