Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten Media Partner
2 Pria Ngebut Saat Diadang Prajurit TNI, Ternyata Bawa 7,1 Kg Sabu dari Malaysia
8 Februari 2023 18:21 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Satgas Pamtas RI-Malaysia dari Yonif 645/Gardatama Yudha berhasil menggagalkan upaya penyelundupan sabu di jalur tikus perbatasan. Petugas mengamankan sebanyak 7,1 kilogram sabu yang dibawa oleh dua pria menggunakan sepeda motor.
ADVERTISEMENT
Dansatgas Pamtas Yonif 645/GTY, Kolonel Inf Hudallah, mengatakan narkotika jenis sabu tersebut akan diselundupkan oleh dua WNI di Sektor Kayu Buluh, Desa Sekida, Kecamatan Jagoi Babang, Bengkayang, Kalimantan Barat, pada Minggu, 5 Februari 2023, sekitar pukul 18.00 WIB.
“Kami melaksanakan penangkapan penyelundupan narkoba dari negara Malaysia, ada 2 orang melintas dengan menggunakan sepeda motor yang dicurigai,” jelas Hudallah, Rabu, 8 Februari 2023.
Saat hendak dihentikan, kata Hudallah, kedua pria tersebut semakin memperkencang laju sepeda motor yang mereka bawa. Hal tersebut yang membuat kecurigaan anggota yang sedang bertugas.
“Mereka membawa barang-barang yang kemungkinan dicurigai. Ada anggota kami menggeledah dan benar kita temukan 7 bungkus plastik hitam setelah kita bawa pelaku dan barangnya, dugaan kami benar itu narkoba kita lihat dari baunya, barang itu benar sabu-sabu,” paparnya.
ADVERTISEMENT
Dua WNI ini diamankan oleh lima orang personel Pos Pamtas Sentabeng SSK II Satgas Yonif 645/Gty yang dipimpin oleh Sertu Arda.
Dari penangkapan tersebut telah diamankan dua pria inisial K dan D. Keduanya merupakan masyarakat dari Dusun Belidak, Kecamatan Jagoi Babang, Bengkayang.
Sementara itu, Kabid Berantas BNNP Kalbar, Made Sugawa, mengatakan penggagalan upaya penyelundupan narkoba ini atas kerja sama yang baik. Sehingga dia berharap kedepan mereka dapat mengungkap penyelundupan narkoba yang lebih besar lagi.
“Kami menerima barang bukti narokitka 7,1 kilogram, kerja sama ini sudah yang ketiga kalinya mudah-mudahan nanti kami tindak lanjuti dan kembangkan lagi. Semoga terungkap yang lebih besar lagi. Kinerja ini sudah berjalan lama dan akan dilakukan terus,” tukasnya.
ADVERTISEMENT