2 Remaja yang Tenggelam di Kawasan Batu Tinggi Sekadau Ditemukan Meninggal

Tim melakukan evakuasi jenazah korban remaja yang tenggelam di kawasan Batu Tinggi Sekadau. Foto: Dok. BPBD Sekadau

Hi!Sekadau - Dua remaja laki-laki yang tenggelam saat berwisata di kawasan Batu Tinggi, Desa Mungguk, Kecamatan Sekadau Hilir, Kabupaten Sekadau, Kalbar, ditemukan meninggal. Proses pencarian terhadap keduanya dilakukan sejak dilaporkan tenggelam, pada Jumat sore, 18 Agustus 2023.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sekadau, Akhmad Suryadi, mengatakan ketika mendapatkan laporan peristiwa tersebut pihaknya segera ke lokasi untuk melakukan pencarian dan penyematan. Di hari pertama saat dilaporkan tenggelam, tim melakukan pencarian dari pukul 17.00-24.00 WIB.

"Namun dari hasil pencarian tersebut tim belum menemukan korban. Pencarian dilakukan dari tempat pertama kali korban diketahui tenggelam," ujarnya, Minggu, 20 Agustus 2023.

Akhmad mengatakan, tim menghadapi beberapa kendala selama proses pencarian, di antaranya angin kencang serta hujan dengan intensitas sedang di sepanjang Sungai Kapuas. Pencarian yang dilakukan bersama TNI-Polri, TRC RAPI, Tagana serta dibantu warga dan keluarga korban sempat dihentikan karena situasi yang tidak memungkinkan.

"Pada malam hari itu kondisi angin kencang dan hujan sehingga pencarian dilanjutkan di hari berikutnya, yaitu Sabtu, 19 Agustus 2023," ucap Akhmad.

Jenazah remaja yang tenggelam dievakuasi. Foto: Dok. BPBD Sekadau

Pencarian di hari kedua tersebut TRC BPBD Kabupaten Sekadau dibantu oleh Tim SAR Sintang. Pencarian dilakukan dengan menyisir lokasi kejadian dan di sepanjang Sungai Kapuas.

"Sekitar pukul 21.00 WIB, satu korban atas nama KY ditemukan di Jalan Tamtama, tepatnya di Steher Sungai Ringin dan langsung dievakuasi ke RSUD Sekadau," ungkapnya.

Tim kemudian melakukan pencarian di hari berikutnya, lantaran saat malam kondisinya tidak memungkinkan karena kondisi Sungai Kapuas yang berarus deras. Tim mulai melakukan pencarian di hari ini, pada pukul 06.00 WIB.

"TRC BPBD Sekadau dan Tim SAR Sintang kembali melakukan pencarian korban. Pada pukul 07.10 WIB, korban atas nama GG ditemukan," beber Akhmad.

Korban ditemukan mengapung di Sungai Kapuas dengan jarak 500 meter dari lokasi penemuan korban pertama. Setelahnya korban pun langsung dievakuasi ke RSUD Sekadau.

"Kedua korban ditemukan sudah dalam kondisi tidak bernyawa," tukas Akhmad.