2 Tahun Hadir, Komunitas Tarung Ajarkan Anak Muda di Pontianak Bela Diri

Salah satu anggota sparing dengan Bang Bagong untuk mengasah teknik kemampuan anggota. Foto: Rabiansyah/Hi!Pontianak.

Hi!Pontianak - Komunitas Tarung di Kota Pontianak diikuti oleh berbagai kalangan baik yang muda hingga orang dewasa. Seni bela diri ini digelar hampir setiap hari di halaman Museum Kalimantan Barat (Kalbar) sekitar pukul 16.30 WIB hingga selesai.

Sebelum sparing, mereka mulai dengan pemanasan dari berbagai gerakan yang dimulai dari lari hingga latihan fisik lainnya.

Wahyudi alias Bagong sebagai Pendiri Komunitas Tarung (Combat Sport Pontianak) bilang, ia mendirikan komunitas ini dimulai sejak tahun 2023, di mana pada saat itu ia hanya beranggotakan dua orang saja. Seiring berjalan waktu melalui bantuan sosial media satu persatu mulai bergabung.

“Alasan saya bangun komunitas tarung ini ialah agar anak-anak di Kalbar khususnya di Kota Pontianak dan sekitarnya mempunyai basic bela diri, bukan untuk jadi jagoan tapi hanya sekadar agar bisa menjaga diri,” jelasnya saat ditemui langsung oleh Hi!Pontianak, Senin 28 April 2025.

Hingga saat ini di Komunitas Tarung mempunyai kurang lebih 40 anggota yang tergabung untuk berlatih.

“Dari usia 15 tahun hingga 40an yang ada di dalam member kita, nah kita membentuk komunitas ini juga untuk melakukan hal-hal positif agar anak muda bisa belajar bela diri, kita juga bedakan mana yang berniat untuk jadi atlet dan hanya untuk kesehatan itu kita bedakan,” tambahnya.

Ia berpesan untuk yang ingin belajar bela diri agar jangan pernah merasa puas dengan apa yang sudah didapatkan, serta gunakan kemampuan untuk hal-hal yang positif.

“Jangan pernah merasa diri kita paling jago dan serta saling menghargai lah satu sama lainnya,” pungkasnya.

Penulis: Rabiansyah