5 Tips Aman Berpuasa Bagi Pengidap Gerd

Konten Media Partner
25 Maret 2023 12:44 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ilustrasi pengidap gerd. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
ilustrasi pengidap gerd. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Asam lambung atau biasa disebut dengan istilah Gerd bisa kambuh kapan saja, termasuk saat menjalankan ibadah puasa. Naiknya asam lambung saat menjalankan ibadah puasa bisa terjadi karena perut dalam keadaan kosong tidak ada asupan makanan untuk dicerna.
ADVERTISEMENT
Dokter Clara Devty Listya Gabriella dalam webinar beberapa waktu lalu mengungkap ada banyak faktor yang dapat memicu naiknya asam lambung saat puasa. Salah satunya saat berbuka mengkonsumsi makanan dalam porsi banyak saat perut kosong selama lebih dari 12 jam, sehingga lambung pun menjadi kaget.
Selain itu, berbuka dengan makanan yang pedas, asam, atau minuman berkafein juga bisa memicu naiknya produksi asam lambung yang membuat GERD menjadi kambuh.
Untuk menghindari masalah tersebut terutama pada siang hari saat menjalankan puasa, Dokter Clara menyarankan beberapa cara yang bisa dilakukan agar asam lambung tidak naik. Apa saja? Berikut diantaranya :
1. Jangan telat buka puasa
Seseorang yang memiliki riwayat maag maupun asam lambung, sangat disarankan untuk tidak menunda-nunda waktu berbuka. Jadi, usahakan untuk buka puasa tepat waktu. Sebab semakin lama membiarkan lambung dalam keadaan kosong, maka akan semakin besar pula risiko meningkatnya produksi asam lambung.
ADVERTISEMENT
2. Berbuka dalam porsi kecil tapi sering
Seperti yang dijelaskan sebelumnya bahwa pemicu kambuhnya asam lambung saat berpuasa adalah porsi makan yang besar saat berbuka. Jadi, dokter Clara menyarankan untuk berbuka puasa dengan minum air putih terlebih dahulu.
Sebelum makan berat, kamu bisa mencoba memakan buah kurma atau makanan ringan terlebih dahulu. Kemudian setelah beberapa saat bisa lanjut dengan makanan berat
3. Hindari makanan pemicu asam lambung
Selain mengatur porsi makan dalam jumlah kecil tapi sering, seseorang yang punya masalah lambung juga perlu menghindari mengonsumsi makanan yang dapat memicu produksi asam lambung. Seperti makanan pedas, asam, gorengan, dan bersantan.
4. Hindari soda dan minuman berkafein saat berbuka
Bukan hanya makanan, ada beberapa jenis minuman yang bisa memicu asam lambung. Seperti minuman berkafein kopi, teh, serta minuman bersoda. Sebagai penggantinya kamu bisa minum teh hijau yang kadar kafeinnya lebih rendah tapi tinggi akan kandungan anti-oksida. Alternatif lain, konsumsi jus buah yang banyak kandungan nutrisi, serat, dan vitamin.
ADVERTISEMENT
5. Jangan skip sahur
Hal terakhir yang perlu diperhatikan bagi penderita asam lambung adalah memastikan untuk tidak melewatkan makan sahur, karena risiko kambuh asam lambung akan semakin besar. Pilih menu sahur yang tinggi akan serat dan karbohidrat kompleks sehingga proses pencernaannya lebih lama.