Ajak Warga Rajin Cuci Tangan, Pemkab Sekadau Tempatkan Wastafel di Kawasan Pasar

Wakil Bupati Sekadau, Aloysius mencuci tangan di wastafel yang ditempatkan di steigher, kawasan Pasar Sekadau. Foto: Dok. Istimewa

Hi!Pontianak - Sebagai upaya untuk mengajak masyarakat rajin mencuci tangan, Ikatan Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan (IKA PTK) Kabupaten Sekadau menyerahkan bantuan berupa wastafel. Wastafel ini ditempatkan di steigher kawasan Pasar Sekadau.

Dengan rajin mencuci tangan diharapkan dapat meminimalisir penyebaran virus corona atau COVID-19. Wastafel ini pun diperuntukan bagi masyarakat umum.

Wakil Bupati Sekadau, Aloysius mengatakan bantuan wastafel ini tentu sangat berguna, terlebih melihat kondisi seperti sekarang ini. Ia pun mengucapkan terima kasih kepada IKA PTK yang peduli membantu pemda dalam rangka mencegah penyebaran COVID-19.

“Semoga ini bisa jadi contoh bagi ikatan-ikatan atau pihak lain yang bisa bersama-sama membantu kita melawan penyebaran COVID-19, khususnya di Sekadau,” ujar Aloy, Kamis sore (26/3).

Penyerahan bantuan wastafel dari IKA PTK Kabupaten Sekadau. Foto: Dok. Istimewa

Selain itu, kata dia, pemda terus berupaya mengajak masyarakat untuk melawan COVID-19, salah satunya menjaga pola hidup yang bersih dan sehat. Selain itu, kata Aloy, kedepan wastafel akan diletakan di tempat-tempat umum lainnya yang kerap disinggahi masyarakat, seperti terminal.

“Sejauh ini kita baru proyeksikan dua lokasi, disini (steigher) dan satunya lagi nanti di Terminal Lawang Kuari. Kita usahakan juga nantinya untuk terus ditambah untuk diletakkan ditempat-tempat umum lainnya. Tentunya kita sangat berharap bahwa Sekadau selalu aman dari berbagai hal, termasuk dari penyebaran COVID-19 ini,” tuturnya.

Sementara itu, Ketua Tim Gugur Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Sekadau, Matius Jon, menilai bantuan wastafel tersebut sangat berguna untuk masyarakat luas. Hal ini, kata Jon, sebagai langkah untuk mengajak masyarakat untuk rajin mencuci tangan sebelum dan sesudah beraktivitas.

Ia mengatakan, untuk pengelolaan dan pemeliharaan wastafel nantinya dipegang langsung oleh tim gugus tugas. Jon mengatakan, pihaknya akan bekerjasama dengan Dishub yang stand by di lokasi.

“Kita akan rawat itu (wastafel) dan dengan ini kita akan gencarkan imbauan kepada masyarakat. Mengingat letak wastafel ini yang berada di tengah lalu lintas dari Seberang Kapuas menuju kota, paling tidak singgah sebentar cuci tangan dengan bersih kemudian baru beraktivitas di pasar,” pungkasnya.