Anak Usia 5 Tahun di Putussibau Meninggal Terkena Tali Layangan

Konten Media Partner
23 Juni 2023 13:24 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Korban saat mendapatkan penanganan medis di rumah sakit setelah terkena tali layangan. Foto: Dok Hi!Pontianak
zoom-in-whitePerbesar
Korban saat mendapatkan penanganan medis di rumah sakit setelah terkena tali layangan. Foto: Dok Hi!Pontianak
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Hi!Pontianak - Seorang anak perempuan berusia 5 tahun 6 bulan tewas, akibat terlilit benang layang-layang berlapis kaca (gelasan). Peristiwa itu terjadi sekitar di Jalan Komyos Soedarso, Putussibau Utara, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, sekitar pukul pukul 17.30 WIB, Kamis, 22 Juni 2023.
ADVERTISEMENT
Saat itu, korban sedang dibonceng sang ayah, menggunakan sepeda motor. Ayah korban, Ridwan, juga terluka akibat terkena tali layang-layang tersebut. Jarinya hampir putus.
Ridwan menceritakan saat itu dirinya bersama sang putri hendak pulang menuju rumahnya di BTN Kabanindo, Desa Kedamin Darat, Kecamatan Putussibau Utara.
“Saya pulang dari belanja sama anak. Saat melewati jalan, sebelum jembatan tol Kapuas, saya terkena tali layangan. Saya coba mengelak dari tali layangan, tapi terkena anak saya di belakang. Anak saya lagi berdiri dan kena lehernya,” ungkap Ridwan.
Setelahnya Ridwan melihat leher anaknya sudah berdarah. Ia pun bergegas membawa sang anak ke rumah sakit.
“Waktu dibawa ke rumah sakit anak saya masih hidup, tapi saat di rumah sakit sudah meninggal,” ucapnya.
ADVERTISEMENT