Bank Sampah Milenial Pontianak Ajak Generasi Muda Kelola Sampah

Konten Media Partner
3 Agustus 2021 11:13 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi memilah sampah. Foto: Instagram @banksampahmilenial.idn
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi memilah sampah. Foto: Instagram @banksampahmilenial.idn
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Sampah masih menjadi salah satu masalah yang perlu diperhatikan. Saat ini, sudah banyak komunitas bank sampah yang membuat program-program untuk membantu mengurangi sampah dengan cara daur ulang dan memproduksi sampah menjadi suatu produk yang berguna.
ADVERTISEMENT
Bank Sampah Milenilal Pontianak menjadi salah satu komunitas yang mengajak kaum muda untuk lebih memperhatikan dampak sampah bagi lingkungan. Tak hanya itu, Bank Sampah Milenilal Pontianak juga mengajak kaum muda untuk mengetahui bahwa ada peluang usaha yang sangat menjanjikan dari proses daur ulang sampah.
Taufik Sirajuddin, Pelopor Komunitas Bank Sampah Milenial Pontianak mengatakan, berdirinya komunitas ini memiliki tujuan utama yaitu, mewujudkan ekosistem pengelolaan sampah yang bertanggungjawab dan berkalanjutan dengan pendekatan 3R, Reduse (Mengurangi), Reuse (Menggunakan Kembali), dan Recycle (Mendaur Ulang).
"Apabila semua tahu sampah itu punya nilai ekonomis yang tinggi, orang-orang jadi mikir lagi mau buang sampah sembarang. Selain dampak buruknya bagi lingkungan sekitar, juga terhadap kualitas Sungai Kapuas kita. Nah, dari sampah itu ternyata kalau dijadikan usaha sampingan cukup menjanjikan," kata Taufik Sirajuddin, Selasa, 3 Agustus 2021.
ADVERTISEMENT
Bank Sampah Milenial Pontianak memiliki 6 program kegiatan yaitu, memilah dan mengolah sampah dari rumah, jasa angkut sampah, kelas renov untuk mengikuti diskusi dan talkshow, kelas sampah untuk mengelola sampah secara optimal dan bertanggungjawab, kegiatan bakti sosial, dan festival sampah.
"Pada kegiatan, pertama kami sudah mengunjungi RT dan RW buat sosialisasi program kami. Kelas kreatif dan inovatif juga telah kami lakukan beberapa kali yang di ikuti oleh kawan-kawan dari beberapa kelurahan dan kecematan," ujarnya.
"Selanjutnya yang sedang kami gencarkan adalah pembentukan Bank Sampah Milenial itu sendiri. Hal tersebut juga akan bekerja sama dengan kelurahan dan Dinas Lingkungan Hidup nantinya," timpalnya.
Program jasa angkut sampah dari Bank Sampag Milenil Pontianak hingga saat ini sudah hampir mencapai 100 pelanggan. Sampah yang diangkut dipilah kembali untuk dapat diolah atau di daur ulang menjadi produk yang dapat digunakan. Khusus sampah organik, Bank Sampah Milenial menggunakan teknologi maggot si pengurai sampah organik.
ADVERTISEMENT
"Untuk hari ini kita masih tahap riset, produk-produk yang kita punya baru beberapa salah satunya untuk dari sampah organik kita punya produk maggot. Nah, sedangkan untuk sampan non organik, kita punya produk ecobrick yang kita sudah kami jadikan kursi, dan produk berguna lainnya," tutur Taufik.
Komunitas Bank Sampah Milenial mengadakan kegiatan setiap minggunya untuk menjalankan program-program mengenai permasalahan sampah. Hadirnya komunitas ini dapat membantu mengurangi sampah yang tercemar.