Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten Media Partner
Belum Ada Zona Hijau di Kalbar, Fasilitas Pendidikan Belum Dibuka
17 Juni 2020 14:27 WIB

ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Berdasarkan data Bersatu Lawan COVID-19 (BLC), Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, Harisson menyebutkan, Kalbar masuk dalam kategori wilayah zona sedang yang digambarkan dengan warna jingga. Sedangkan, zona rendah yang digambarkan dengan warna kuning.
ADVERTISEMENT
Kementerian Pendidikan menyebutkan, wilayah yang dapat membuka kembali fasilitas pendidikan di era new normal, yakni wilayah dengan zona hijau atau wilayah tidak terdampak.
Sementara itu, Harisson mengungkapkan, di Kalbar sendiri belum terdapat daerah yang masuk dalam kategori zona hijau atau tidak terdampak. Sehingga, belum ada fasilitas pendidikan yang dibuka kembali.
"Kalbar ada 10 daerah kabupaten dan kota yang zona jingga atau risiko sedang. Provinsi Kalbar sendiri terbilang zona resiko sedang, ini salah satu yang menjadi persyaratan dari risiko sedang bahwa fasilitas pendidikan ditutup, anak-anak masih melakukan proses belajar mengajar dari jarak jauh," jelas Harisson, Rabu (17/6).
Selain 10 kabupaten atau kota di wilayah Kalbar yang masuk dalam kategori zona sedang, terdapat juga 4 kabupaten yang masuk dalam kategori zona kuning atau rendah.
ADVERTISEMENT
Zona kuning atau penularan risiko rendah tersebut berada di wilayah Kabupaten Kapuas Hulu, Kabupaten Bengkayang, Kabupaten Mempawah dan Kabupaten Sanggau.
"Kalau menurut protokol di zona risiko sedang, maka sekolah belum dibuka. Ketika ada wilayah sudah masuk zona hijau, maka sekolah bisa dibuka kembali, namun tetap dengan protokol kesehatan ketat," pungkasnya.